Liputan6.com, Jakarta Produk asuransi yang berkaitan dengan investasi atau disingkat PAYDI menjadi sesuatu yang perlu diketahui dan dipahami lebih dalam oleh masyarakat Indonesia. Terlebih dengan adanya ketentuan baru yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 14 Maret 2022 yang lalu.
Dengan memahami kebutuhan dan profil risiko sebelum membeli produk maupun sudah menjadi nasabah, maka seseorang dapat menyesuaikan perlindungan asuransi yang dimiliki dengan kebutuhan yang mungkin berubah seiring dengan berjalannya waktu.
Untuk memberikan informasi dan edukasi kepada nasabah seputar perlindungan asuransi, khususnya PAYDI, baru-baru ini Allianz mengangkat topik webinar “#YukPahami PAYDI dan Manfaatnya”. Webinar tersebut menghadirkan pembicara dari jajaran management Allianz Indonesia di berbagai bidang. Di antaranya Hadiman Saputra, Head of Bancassurance Allianz Life Indonesia, Dominico Savio Rendra Wibowo, Head of Allianz Sales Academy Bancassurance & HCS Program, dan Meta Lakhsmi Permata Dewi, Head of Investment Communication & Fund Development Allianz Life Indonesia.
Advertisement
PAYDI Sebagai Solusi Keuangan Jangka Panjang
Hadiman Saputra, Head of Bancassurance Allianz Life Indonesia, mengatakan bahwa PAYDI pada dasarnya adalah produk asuransi yang mengedepankan manfaat perlindungan.
“Tujuan dari produk ini adalah solusi keuangan jangka panjang yang memberikan perlindungan, baik jiwa maupun kesehatan, dan produk ini disertai dengan unsur investasi,” kata Hadiman Saputra.
Nasabah, lanjut Hadiman harus memahami dengan baik dan benar mengenai manfaat perlindungan yang sesuai dengan kebutuhan, lalu ada biaya yang dikenakan sesuai dengan perlindungan asuransi yang dipilih.
“Nasabah juga harus memahami profil risiko masing-masing, karena imbal hasil dana investasi pada produk ini akan mengikuti kondisi pasar,” tambahnya.
Ciri Khas dan Manfaat PAYDI yang Harus Dipahami
Dalam kesempatan webinar tersebut, Dominico Savio Rendra Wibowo, Head of Allianz Sales Academy Bancassurance & HCS Program menjelaskan mengenai ciri khas dan manfaat dalam PAYDI yang harus dipahami oleh nasabah.
PAYDI sendiri terdiri dari dua tipe, yakni pembayaran premi berkala dan pembayaran premi tunggal.
“Ciri khas PAYDI adalah aksesibilitas, fleksibilitas, dan manfaat ganda, yaitu perlindungan asuransi dan sekaligus investasi. Dengan PAYDI, nasabah dapat melakukan penarikan nilai tunai sebagian dan cuti premi, jika terjadi kesulitan keuangan, tanpa harus kehilangan perlindungan asuransinya,” kata Renda.
Namun, Rendra mengingatkan nasabah bahwa fasilitas ini akan memotong nilai tunai dalam polis asuransi nasabah untuk menggantikan premi yang dibayarkan secara rutin.
“Karena itu, sebelum memutuskan untuk mengambil cuti premi, nasabah harus bijaksana memastikan jumlah nilai tunainya cukup agar polis tetap aktif. Pembayaran premi sebaiknya dilanjutkan kembali sesegera mungkin agar polis tetap aktif, karena cuti premi yang berkepanjangan bisa berakibat nilai tunai dalam polis menjadi habis, dan polis menjadi lapsed (tidak aktif),” jelas Rendra.
Rendra kemudian melengkapi pemaparannya dan menyebutkan kalau nasabah dapat juga menambahkan manfaat tambahan/rider secara fleksibel sesuai dengan kebutuhan, bahkan kapanpun ketika sudah memiliki polis asuransi.
Lalu premi yang dibayarkan oleh nasabah, sebagian akan dialokasikan menjadi investasi dan sebagian lagi menjadi biaya akuisisi yang mengikuti skema produk yang dipilih nasabah. Skema unit link inilah yang penting untuk dipahami agar dapat mengoptimalkan manfaat dari PAYDI, baik dari sisi perlindungan asuransi maupun investasinya,” papar Rendra.
Advertisement
Tujuan Utama PAYDI, Perlindungan Asuransi Bukan Investasi Semata
Untuk membantu nasabah dan masyarakat memahami sisi investasi dalam PAYDI, Allianz Indonesia juga memberikan materi mengenai tujuan utama PAYDI untuk perlindungan asuransi, bukan untuk investasi semata.
Meta Lakhsmi Permata Dewi, Head of Investment Communication & Fund Development Allianz Life Indonesia menjelaskan manfaat perlindungan asuransi nasabah sifatnya dijamin, tetapi potensi nilai investasi tidak dijamin, karena akan ditempatkan di pasar modal sehingga kinerja dana investasi ini akan mengikuti kondisi pasar.
“Nasabah harus memahami profil risiko masing-masing untuk memilih dan mempertimbangkan dana investasi yang tepat, sebelum menentukan jenis dana untuk alokasi investasi pada PAYDI. Pertimbangan sebelum memilih dana investasi antara lain menentukan terlebih dahulu untuk apa tujuan investasi, berapa lama waktu yang dibutuhkan, dan preferensi terhadap risiko atau seberapa besar kita dapat menanggung risiko yang biasa disebut profil risiko, yang terkategori menjadi konservatif, moderat, ataupun agresif,” jelas Meta Lakhsmi Permata Dewi.
Lebih lanjut, Meta juga mengingatkan nasabah untuk selalu meninjau polis asuransi yang dimiliki, terutama jika mengalami perubahan, baik dari sisi income, bisnis yang dijalankan, ataupun penambahan anggota keluarga, agar produk yang dipilih tetap sesuai kebutuhan.
Ketahui Nilai Kecukupan Asuransi Melalui Insurance Calculator
Untuk mengetahui menilai kecukupan dan kesesuaian produk asuransi yang dipilih, Anda dapat memanfaatkan Insurance Calculator yang dihadirkan oleh Allianz Indonesia. Kalkulator ini bisa digunakan untuk menghitung nilai manfaat polis asuransi, dengan mengisi data diri dan tujuan keuangan yang dibutuhkan, seperti perlindungan jiwa, kesehatan, sampai dana pensiun.
Kalkulator ini akan menghitung secara otomatis perkiraan uang pertanggungan, serta manfaat lainnya yang dibutuhkan oleh nasabah, sebagai gambaran awal yang dapat dijadikan referensi nasabah sebelum memutuskan untuk mencari informasi lebih lanjut dan membeli produk asuransi.
Nasabah Allianz dapat mengakses dan memonitor polis PAYDI yang dimiliki melalui portal layanan nasabah Allianz eAZy Connect yang dapat diakses melalui website Allianz Indonesia. Di sini, nasabah dapat melakukan pembayaran premi, mengajukan perubahan polis, mengunduh laporan pernyataan transaksi bulanan dan mengajukan klaim kesehatan secara online.
Sedangkan informasi mengenai kinerja fund, strategi, portfolio, dan biaya pengelolaan dana investasi dapat dirujuk pada Fund Fact Sheet yang diterbitkan setiap bulan di website Allianz Indonesia.
Terus tingkatkan pengetahuan dan pemahaman seputar perlindungan asuransi untuk memberikan rasa tenang bagi Anda dan keluarga, hari ini dan di masa depan.
(*)
Advertisement