Liputan6.com, Jakarta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, berdasarkan laporan dari Korlantas, sudah dimulai simulasi atau percobaan ganjil genap dan one way sebelum menjelang puncaknya mudik pada 28, 29, 30 April 2022.
“Hari ini saya dapat informasi dari Korlantas bahwa sudah dimulai simulasi atau percobaan ganjil genap dan one way, dan apa yang terjadi hari ini adalah sesuatu yang penting agar anggota kita sudah siap untuk melakukan pada saat ganjil-genap yang diberlakukan tanggal 28, 29, dan 30 (April),” kata Pembukaan Posko Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2022, Senin (25/4/2022).
Menhub menegaskan, pihaknya memang mencatat puncak mudik lebaran tahun ini diperkirakan terjadi pada 28, 29, 30 April dan pada 1 Mei 2022. Namun, kalau bisa penerapan ganjil genap dan one way dilakukan lebih awal, maka ketika puncak mudik itu tidak terjadi suatu kemacetan.
Advertisement
“Tentu pekerjaan ini susah, oleh karenanya apa Korlantas atau yang mewakili dan rekan-rekan Polri agar dari awal kita persiapkan rencana-rencana dan skenario yang sudah ditetapkan. Karena diskresi sudah diberikan pada Polri lalu Polri bisa mengelola dengan baik. Dengan kata lain kepala sekolah untuk darat itu adalah Polri,” ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya membuka Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Tahun 2022. Posko-posko ini ada di beberapa tempat, begitupun Kakorlantas juga membuat posko untuk sektor udara, dan posko laut, posko kereta api, dan posko darat.
“Seyogyanya posko ini berkorelasi dengan baik agar apa yang ada dalam masa-masa ini bisa dikonfirmasikan dan diinformasikan kepada masyarakat,” ujarnya.
Menurut Menhub, mudik adalah suatu kegiatan yang berdampak banyak bagi masyarakat. Dia berharap dengan adanya mudik bisa membangkitkan ekonomi. Kendati begitu, tetap harus disertai kehati-hatian sebagai sektor transportasi yang mempersiapkan segala sarana, dan prasarana.
“Tentu langkah-langkah atau tahapan tahapan mudik yang dilakukan oleh saudara kita harus kita persiapkan dengan baik, koordinasi dilakukan dengan baik. Tidak mungkin ini dilaksanakan dan terlaksana dengan baik tanpa pondasi lebih baik. Posko ini kita pergunakan dengan baik dengan koordinatif dan informatif kepada masyarakat,” pungkasnya.
Uji Coba Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Jelang Mudik Lebaran Dimulai 25 April 2022 Ini
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mendukung uji coba penerapan rekayasa lalu lintas di jalan tol sebagai persiapan arus mudik Lebaran 2022. Rekayasa salah satunya penerapan ganjil genap di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 47 (Karawang Barat) dimulai pada Senin, 25 April 2022 ini.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan, jadwal dan lokasi pelaksanaan rekayasa di jalan tol telah ditentukan Kepolisian RI (Polri).
Sesuai dengan yang disampaikan oleh Polri, Heru menambahkan, apabila terjadi kepadatan, maka akan dilakukan diskresi Kepolisian dengan rekayasa lalu lintas contraflow.
"Selain itu, jika kepadatan melebihi batas maksimal, maka akan dilakukan diskresi Kepolisian dengan rekayasa lalu lintas one way. Jasa Marga siap mendukung uji coba pelaksanaan rekayasa lalu lintas ini dengan menyiagakan petugas, perambuan dan menyampaikan informasi melalui Dynamic Mesaage Sign (DMS) untuk memastikan perjalanan pengguna jalan tetap aman," terangnya, Senin (25/4/2022).
Selama pelaksanaan ganjil genap, masyarakat dapat menggunakan jalan nasional atau keluar GT terdekat sebelum lokasi pemberlakuan ganjil genap," tutup Heru.
Advertisement
Jadwal Pelaksanaan
Berikut detil pelaksanaan uji coba aturan ganjil genap menjelang arus mudik Lebaran 2022:
1. Senin, 25 April 2022, pukul 11.00-13.00 WIB
Dimulai dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 47 (Karawang Barat) hingga Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 70.
2. Selasa, 26 April 2022, pukul 11.00-13.00 WIB
Dimulai dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 47 (Karawang Barat) hingga GT Palimanan Utama Jalan Tol Cipali Km 188.
3. Rabu, 27 April 2022, pukul 10.00-17.00 WIB
Dimulai dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 47 (Karawang Barat) hingga GT Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang Km 414.
Jasa Marga bakal mendukung kebijakan ganjil genap atas diskresi Polri, sebagai bentuk kolaborasi bersama Korlantas Polri, Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, serta Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Heru berharap masyarakat yang akan melakukan mudik mengetahui informasi ini, serta mengikuti jadwal pelaksanaannya, perambuan dan arahan petugas.
"Kami imbau masyarakat dapat mematuhi peraturan dan arahan petugas di lapangan. Sebagai alternati