Liputan6.com, Jakarta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan bahwa program mudik gratis merupakan salah satu solusi untuk mengantisipasi potensi kepadatan lalu lintas pada masa lebaran.
"Kami mencarikan solusi mudik alternatif aman lainnya yang juga tepat waktu, salah satunya dengan kapal laut. Ini seperti keseimbangan untuk mengurangi beban jalur darat," katanya seusai menyaksikan pemberangkatan mudik gratis sepeda motor PT Pelni di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Selasa.
Baca Juga
Erick menyampaikan, pemerintah berupaya menyelenggarakan kegiatan mudik setelah dua tahun dihentikan akibat pandemi COVID-19.
Advertisement
Kata dia, pemerintah juga mengerti kondisi ekonomi masyarakat yang belum pulih akibat pandemi, sehingga diputuskan untuk menggelar mudik gratis.
Selain mudik gratis menggunakan kapal laut, pemerintah juga menggelar mudik gratis menggunakan bus, truk, dan kereta api.
"Kami semua bekerja sama, di sini ada Kementerian BUMN, Kemenhub, Pelni, hingga Pelindo, Kepolisian dan lain-lain saling membantu memberikan layanan bagi masyarakat," ujarnya.
Erick menambahkan, demi menciptakan rasa aman dan nyaman ketika melakukan perjalanan, para pemudik diimbau untuk saling menghormati sesama pengguna jalan.
"Harus saling menghargai. Kadang-kadang mudik itu bikin lelah, terus jadinya emosional. Ayo kita mudik saling rukun, aman, nyaman, dan sehat," pungkasnya.
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Yayasan Erick Thohir Adakan Lomba hingga Bazar Bantu Warga di Tengah Pandemi saat Ramadhan
Yayasan Erick Thohir sepanjang bulan Ramadhan ini aktif melakukan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Berbagai aktivitas tersebut, dilakukan pendukung Menteri BUMN Erick Thohir untuk maju menjadi capres 2024 itu di berbagai wilayah di Jakarta, Bogor, Tangerang Raya, Bekasi, dan Depok.
Gilang Ramadhan mewakili Yayasan Erick Thohir mengungkapkan, kegiatan tersebut selain untuk membantu masyarakat, juga bertujuan agar merangsang pertumbuhan perekonomian.
"Yayasan Erick Thohir selama bulan Ramadan hadir di tengah-tengah warga dan menegaskan komitmennya untuk membantu masyarakat. Kegiatan tersebut juga ditujukan untuk menggerakkan perekonokian kembali tumbuh dengan melibatkan UMKM dari berbagai wilayah," ujar Gilang melalui keterangan tertulis, Jumat (22/4/2022).
Kemudian, Gilang menjelaskan, kegiatan yang sudah dilakukan oleh Yayasan Erick Thohir terbilang sangat banyak, seperti pembagian takjil menjelang puasa, bazar ramadan, dukungan terhadap aktivitas posyandu, hingga Erick Cup yang diikuti oleh kaum ibu melalui lomba memasak.
Tak sedikit juga perlombaan lainnya yang melibatkan remaja masjid seperti lomba azan hingga membaca dan menghapal Al-Qur'an.
Â
Advertisement
Libatkan UMKM
Menurut Gilang, kegiatan-kegiatan itu dilakukan langsung oleh masyarakat dengan melibatkan UMKM setempat. Penyediaan makanan untuk pembagian takjil dan buka bersama dipastikan berasal dari industri rumah tangga yang berada di lingkungan tempat acara diselenggarakan.
"Kami menyelenggarakan pembagian takjil, bazar Ramadan, dan juga Erick Cup edisi Ramadhan. Seluruh kegiatan tersebut dilakukan oleh masyarakat. Konsepnya dari warga untuk warga. Dengan demikian manfaatnya bisa langsung dirasakan. Kami hanya bertindak sebagai fasilitator," ucap dia.
"Tak hanya itu, kita juga memfasilitasi kegiatan khataman qur'an di sejumlah masjid dan mushola," sambung Gilang.
Sementara itu, salah seorang warga Jakarta Utara Mabruri mengaku sangat terbantu dengan kegiatan yang dilakukan oleh Yayasan Erick Thohir.
"Terbantu sekali, seperti pemesanan takjil dan buka bersama, semuanya pesan dari warga. Jadi warga juga dilibatkan. Pokoknya membantu banget dan semoga kegiatan kayak ini bisa ada terus," ungkap Mabruri.