Liputan6.com, Jakarta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meyakini ekonomi umat di Indonesia bisa bangkit dan berkembang. Dengan begitu, Indonesia bisa menjadi pusat industri halal dunia.
Hal itu disampaikan Erick Thohir melalui unggahan di akun Instagram pribadinya @erickthohir saat menghadiri acara Khotmil Qur’an dan Silaturahmi Ulama se-Pasuruan Raya, Minggu (8/5/2022).
Baca Juga
“Saya yakin, ekonomi umat bisa bangkit dan semakin berkembang, di tangan adik-adik santri. Terutama di era kolaborasi ini, kesempatan terbuka lebar bagi siapa saja yang kreatif, dan adaptif.Insyaallah Indonesia bisa menjadi pusat industri halal dunia dan muslimpreneur baru bermunculan,” tulis Erick.
Advertisement
Lanjutnya, Erick mengatakan tujuan dirinya mengunjungi berbagai pesantren agar bisa mendorong para santri menjadi muslim preneur. Menurutnya, Pesantren itu merupakan mercusuar peradaban yang harus dibangun ekosistem ekonomi umat.
“Di BUMN kadang-kadang suka diliatin orang juga ini ngapain main-main ke pesantren. Padahal apa yang kita dorong setelah bank nya jadi, muslim preneurnya kita bangun,” ujarnya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mercusuar Peradaban
Erick yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), dia berkomitmen menjadikan pondok pesantren (ponpes) sebagai mercusuar peradaban. Selain itu, Erick juga berjanji akan membuat pondok pesantren sebagai salah satu motor penggerak ekonomi umat.
"Kita dapat bersolidaritas dalam membangun tanah air tercinta dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat, baik secara sosial maupun ekonomi. Terutama, dalam menghadapi tantangan menuju Indonesia Emas 2045," ujar Erick Thohir saat bersilaturahmi dengan para kiai dan alim ulama se-Pasuruan Raya, Jawa Timur, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (5/5/2022).
Menurutnya, Persatuan bangsa harus menjadi napas untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan. Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, Erick mengaku telah merancang sejumlah program di BUMN yang dapat dioptimalkan, khususnya oleh kalangan pesantren agar memiliki kemandirian ekonomi.
Advertisement
Usung Program UMKM Naik Kelas, Erick Thohir Banjir Doa dan Pujian
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir terus mendorong program UMKM naik kelas, dengan memberikan sejumlah bantuan kepada para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah.
Dalam unggahannya di akun Instagram @erickthohir, Sabtu (7/5/2022), Erick Thohir mengaku sangat lega bisa ikut membantu para pelaku UMKM agar usahanya lebih maju.
"Tiada yang lebih membahagiakan selain melihat orang sekeliling kita tumbuh dan berkembang. Hadiah ini adalah amanah untuk menjadi semangat bagi UMKM," tulis Erick Thohir.
"#UMKMNaikKelas meningkatkan roda perekonomian dan membuka kesempatan lapangan kerja baru. Semoga amanah ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya," harapnya.
Atas sumbangsih tersebut, Erick Thohir juga turut menerima berbagai doa dan pujian dari para kerabat UMKM penerima bantuan. Seperti diungkapkan salah seorang pria, yang merasa bantuan tersebut bisa mendongkrak sisi produksi, baik secara kualitas maupun jumlah.
"Saya ucapkan terimakasih kepada bapak Erick Thohir selaku Menteri BUMN dan Yayasan BUMN untuk program bantuan ini. Sangat amat bermanfaat bagi kami. Dari bantuan ini kita bisa meningkatkan produktivitas ke produk kita, baik kualitas maupun kuantitas," tuturnya.
Bantuan ini juga turut menjamah pelaku UMKM yang berkegiatan di pondok pesantren. Pihak penerima pun turut menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Erick Thohir atas donasi tersebut.
"Kami berterimakasih kepada bapak Erick selaku Menteri BUMN, yang mana beliau cukup memberikan perhatian kepada seluruh pesantren yang ada di Indonesia. Dan tentunya ini adalah suatu hal yang luar biasa untuk pengembangan perekonomian di pesantren," ucapnya.
Erick Thohir: Anak Muda Harus Jadi Penggerak Ekonomi
Menteri BUMN Erick Thohir ingin anak muda berperan dalam pembangunan ekonomi nasional. Caranya dengan jadi penggerak ekonomi.
Menteri Erick menaruh perhatian khusus pada perkembangan teknologi digital yang begitu pesat. Sementara, anak muda punya peluang untuk memanfaatkan hal itu guna mendorong pertumbuhan ekonomi.
"Generasi muda Indonesia harus siap menjadi elemen penggerak ekonomi Indonesia. Sehingga harus membekali diri dengan pendidikan dan skil yang dibutuhkan di era disrupsi digital," katanya mengutip Instagram @erickthohir, Rabu (6/4/2022).
Tak sekadar jadi generasi yang melekat dengan teknologi. Tapi, Erick ingin anak muda juga memiliki komitmen yang kuat.
"Tak cukup menjadi generasi digital-native. Generasi muda harus memiliki etos kerja yang baik, berkomitmen, dan memiliki jaringan luas," katanya.
Dengan adanya kesempatan ini, Erick pun menantang generasi muda untuk bisa membuka lapangan kerja. Lagi-lagi dengan memanfaatkan perkembangan digital.
"Saya juga menantang generasi muda untuk menciptakan lapangan kerja. Salah satunya lewat kewirausahaan digital," ujarnya.
Advertisement