Sukses

Tingkatkan Layanan Navigasi Pelayaran, Kemenhub Luncurkan Nadiworld

Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut terus memacu inovasi berbasis teknologi dan digital di bidang pelayanan

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut terus memacu inovasi berbasis teknologi dan digital di bidang pelayanan guna mengimbangi perkembangan yang kian pesat dan implementasi Hospitable Spirit. Inovasi yang kali ini digulirkan adalah program Navigation in Digital World (NADIWORLD) yang resmi diluncurkan.

Hospitable spirit merupakan hasil buah pemikiran bersama yang dirumuskan oleh para duta pelayanan publik di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut yang memiliki makna jiwa yang melayani dengan hati, ramah, hangat, bersahabat, melalui penerapan Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun (5S) secara konsisten.

Program ini bertujuan agar segenap jajaran Direktorat Jenderal Perhubungan Laut baik di Kantor Pusat maupun di seluruh Unit Pelaksana Tugas (UPT) di daerah dapat terus meningkatkan pelayanan publik yang prima sebagai wujud nyata kita dalam memenuhi sasaran reformasi birokrasi.

"Oleh karena itu Nadiworld ini lahir seiring dengan semangat hospitable spirit dan kebijakan pemerintah dalam menyikapi perkembangan teknologi digital serta perkembangan globalisasi dan terus berbenah melakukan peningkatan-peningkatan dalam penyelenggaraan tugas fungsi serta pelayanan publik," ujar Direktur Kenavigasian Hengki Angkasawan dalam sambutannya saat membuka acara peluncuran Nadiworld, Jakarta, Selasa (24/5/2022).

Nadiworld yang digagas oleh Distrik Navigasi (Disnav) Kelas I Tanjung Priok merupakan salah satu inovasi di bidang kenavigasian yang bertujuan untuk mengawal keselamatan dan keamanan pelayaran serta perlindungan lingkungan maritim.

 

2 dari 3 halaman

Selanjutnya

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok, Raymond Sianturi menjelaskan pemanfaatan teknologi digital, pada sejumlah sistem dan aplikasi, Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok meningkatkan kewaspadaan, kemanfaatan data dan informasi yang dikelola dalam pengoperasian Stasiun Radio Pantai dan Stasiun VTS.

"Nadiworld ini juga dapat memudahkan pelaksanaan pelaporan, monitoring kinerja, dan kecepatan respon dalam penyelenggaraan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran serta pelayanan Telekomunikasi Pelayaran khususnya yang berimplikasi pada Penerimaan Negara Bukan Pajak," ujarnya. Peningkatan pelayanan ini akan terus bergulir. Pengembangan dan penyempurnaan sistem pun dilaksanakan secara konsisten seiring dengan perkembangan maupun kebutuhan pelayanan," ujarnya.

Dia menegaskan, inovasi ini merupakan buah dari semangat yang merasuk dalam URAT NADI Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok dan seluruh jajarannya, yang bersama-sama terus meningkatkan ragam maupun kualitas pelayanan publik melalui pemanfaatan teknologi digital.

"Hal ini direpresentasikan dengan deklarasi Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok yang menyatakan Untuk Rakyat Navigasi Digital Kupersembahkan, URATNADIKU," ujarnya. Upaya-upaya ini semua dilakukan untuk masyarakat khususnya masyarakat maritim dan dunia pelayaran. Manfaat maksimal dari sistem dan pelayanan yang disiapkan oleh pemerintah melalui Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok hanya dapat dicapai melalui komitmen bersama.

 

3 dari 3 halaman

Tingkatkan Layanan Publik

Seiring dengan semangat Hospitable Spirit, Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok terus menggulirkan perubahan-perubahan dalam rangka mewujudkan peningkatan kualitas dan akuntabilitas pelaksanaan tugas dan fungsi, serta pelayanan publik.

Semangat tersebut diperkuat melalui pencanangan PROMOAKSI sebagai Core-Value Pelayanan Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok. PROMOAKSI sendiri merupakan abreviasi Profesional, Modern, Akuntabel dan Bersih Melayani. Core-Value Pelayanan ini akan menjadi modalitas yang kuat dalam mewujudkan Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Priok sebagai Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih Melayani.

Profesionalisme, modernisasi dan akuntabilitas pelayanan terus didorong melalui penguatan di berbagai aspek seperti Sistem Manajemen Mutu, Sistem Manajemen Anti Penyuapan, dan Penguatan Tata Kelola.