Sukses

Erick Thohir: Bandara Perlu Gelar Festival Budaya, Biar Tak Sepi dan Kaku

Para wisatawan domestik, turis asing dan juga pekerja bandara bersuka cita dalam acara Festival Budaya yang digelar di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Liputan6.com, Jakarta - Para wisatawan domestik, turis asing dan juga pekerja bandara bersuka cita dalam acara Festival Budaya yang digelar di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Festival Budaya Indonesia ini rutin digelar di berbagai bandara di Indonesia. Namun karena pandemi Covid-19, parade terhenti selama dua tahun.

Pada 2022 ini, Festival Budaya Indonesia kembali digelar di Bandara Soekarno Hatta, Bandara I Ngurah Rai Bali, Bandara Jogjakarta, dan ke depan akan digelar di bandara di Medan Sumatera Utara.

Turut serta dalam Festival Budaya Indonesia di Bandara Soekarno Hatta kali ini, Menteri BUMN Erick Thohir dan Presiden Direktur PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin.

Keduanya menyapa penumpang dan bermain angklung bersama di Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), pada Minggu (26/6/2022).

Saat tiba, Menteri BUMN langsung menuju keberangkatan domestik Terminal 3 Bandara Internasional Soetta. Lalu, menyapa dan memberikan berbagai sovenir kepada penumpang di area boarding domestik Terminal 3.

Setelahnya, Erick Thohir, Presdir Angkasa Pura II dan rombongan menikmati pertunjukan tarian tradisional asal Jawa Barat, Dayak dan Maluku. Lalu, ditutup dengan bermain angklung bersama yang dipandu oleh Saung Angklung Mang Udjo asal Bandung Jawa Barat.

Menurut Erick Thohir, Parade Budaya di bandara dirasa penting dilakukan. Sebab, bandara jangan lagi hanya deretan ruang tunggu yang sepi dan kaku, melainkan bisa menjadi etalase keberagaman budaya Indonesia.

"Airport jadi etalase kebudayaan, musik dan kesenian Indonesia. Meski kita jadi negara modern dan maju, tapi percayalah negara maju dan modern tanpa budaya, bangsa akan jadi rapuh," ungkap Erick Thohir, seusai Parade Budaya berlangsung, Minggu (26/6/2022).

Sementara, Presiden Direktur PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, bila parade budaya di Bandara Internasional Soekarno Hatta, untuk saat ini digelar satu minggu sekali. Untuk kemudian, digelar sebulan sekali untuk skala besarnya.

"Ini upaya kami untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke penumpang, terutama turis asing juga. Para pegawai tenant pun dihari tertentu, juga mengenakan pakaian tradisional," ungkap Awaluddin.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Staf Bandara Soekarno-Hatta Jadi Salah Satu Terbaik di Dunia

Posisi Bandara Soekarno-Hatta yang dikelola PT Angkasa Pura II naik peringkat pada daftar Best Airport Staff in Asia 2022 pada kategori World’s Best Airport Staff di ajang Skytrax World Airport Award 2022. Selama 10 tahun sebelumnya Bandara Soekarno-Hatta berada di posisi 10. Di 2022 ini bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura II ini naik ke posisi 9.

Skytrax dalah lembaga independen di bidang aviasi yang berbasis di Inggris. Ajang Skytrax World Airport Award 2022 kali ini berlangsung di Paris, Prancis, pada 16 Juni 2022.

Pada daftar Best Airport Staff in Asia 2022, hanya terdapat dua bandara di ASEAN yaitu Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Changi.

President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan daftar Best Airport Staff yang dirilis Skytrax menggambarkan bahwa kualitas staf di suatu bandara dinilai sangat baik dari sikap melayani, keramahan melayani dan efisien dalam melayani.

“Kami sangat bersyukur di tengah tantangan hebat pandemi COVID-19 pada 2021, seluruh staf di Bandara Soekarno-Hatta dapat tetap memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang pesawat. AP II bangga dan berterima kasih kepada seluruh frontliner yang bekerja tanpa lelah dan tanpa pamrih untuk memberikan yang terbaik bagi Bandara Soekarno-Hatta dan bagi masyarakat.” jelas dia dalam keterangan tertulis, Jumat (18/6/2022).

Untuk diketahui, penghargaan Best Airport Staff in Asia ini menilai kualitas dari seluruh staf frontliner di bandara, yaitu staf customer service atau info counters, staf imigrasi, staf keamanan atau aviation security, staf tenant komersial, dan staf lainnya yang langsung melayani pelanggan.

"Angkasa Pura II berterima kasih kepada seluruh stakeholder Bandara Soekarno-Hatta karena juga telah memberikan layanan terbaik kepada pelanggan,” ujar Muhammad Awaluddin.

 

3 dari 4 halaman

Deretan Staf Operasional

Staf operasional dan pelayanan AP II di Bandara Soekarno-Hatta terdiri antara lain dari staf passenger service, terminal inspection service, land transportation assistance, digital service, facility care, airport helper, golf car assistance dan aviation security.

Kemudian, terdapat juga staf dari maskapai yang bertugas di check in counter, boarding lounge, arrival gate/hall, lalu juga staf imigrasi, Bea dan Cukai, Karantina, lalu personel TNI/Polri, dan stakeholder lainnya.

Staf di Bandara Soekarno-Hatta melayani masyarakat antara lain di Terminal 1, Terminal 2, Terminal 3, Stasiun Kereta Bandara, dan shelter Kalayang atau Skytrain di masing-masing terminal serta di stasiun.

4 dari 4 halaman

Salah Satu Bandara Tersibuk

Sebelum pandemi COVID-19, staf Bandara Soekarno-Hatta melayani sekitar 60 - 70 juta pergerakan penumpang setiap tahunnya, di mana jumlah pergerakan penumpang ini menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai salah satu bandara tersibuk di dunia.

“Seluruh stakeholder mampu berkolaborasi dan berkoordinasi dengan baik sehingga berhasil membawa Bandara Soekarno-Hatta berada di peringkat ke-9 dalam daftar Best Airport Staff in Asia 2022. Ini sungguh merupakan pencapaian yang patut disyukuri di tengah tantangan hebat pandemi COVID-19,” ujar Muhammad Awaluddin.

Video Terkini