Liputan6.com, Jakarta Restock.id, perusahaan peer to peer (P2P) lending berkolaborasi dengan PT Bank Ganesha Tbk. Kolaborasi ini dalam penggunaan pembiayaan produktif dan multiguna serta untuk penerusan pemberian fasilitas kredit pinjaman kepada para UMKM.
Chief of Risk Officer Restock.id M Audi Vialdo menjelaskan, pandemi Covid-19 yang sudah mulai mereda di tahun ini berimbas pada daya jual yang sudah mulai tinggi untuk UMKM, begitu juga daya beli dari konsumen.
"Kanal penjualan pun semakin banyak dan tidak hanya berpusat di ranah daring (online) seperti 2 tahun belakangan. Dan Restock.id siap memfasilitasi borrowers yang sudah siap ekspansi untuk bertumbuh dan berkembang," jelas dia dalam keterangan tertulis, Jumat (8/7/2022).Â
Advertisement
Kepala Divisi Consumer and Fintech Channel Bank Ganesha Octavian menambahkan, skema channelling Bank Ganesha dengan fintech lending diharapkan dapat membantu ekspansi Bank Ganesha dalam menjangkau penyaluran kredit kepada UMKM di Indonesia.
"Terutama dengan Restock.id yang memiliki fokus industri yang unik yaitu industri kreatif dan retail fashion berbasis digital, ujar Octavian.
Kerja sama antara Restock.id dan Bank Ganesha bertujuan untuk memajukan sektor pembiayaan segmen UMKM dengan penyaluran pembiayaan usaha berupa inventory financing kepada UMKM dengan fasilitas kredit sampai dengan Rp 25 miliar.
Â
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Lanjut dengan Bank Lain
Untuk selanjutnya, Restock.id juga sedang memulai kerja sama dengan bank-bank lain dan lender institusi lainnya.
“Kerja sama dengan Bank Ganesha diharapkan dapat membantu UMKM di masa pandemi. Juga, Bank Ganesha diharapkan lebih membantu Restock.id untuk semakin meningkatkan kredibilitas UMKM di Indonesia," lanjut Audi.
Sejak berdiri di tahun 2019, peer to peer (P2P) lending Restock.id telah sukses menjadi solusi bagi UMKM yang mengalami kesulitan dalam meningkatkan usahanya.
Solusi tersebut mulai dari pembiayaan produksi barang dengan collateral stock atau inventory financing; aset produk atau inventori usaha dijadikan sebagai jaminan untuk mendapatkan pembiayaan dari pemberi dana, hingga membantu pergudangan beserta dengan sistem fulfillment-nya.
Â
Advertisement
Kinerja
Di Indonesia, Restock.id menjadi P2P lending pertama yang memudahkan pembiayaan UMKM dengan menggunakan aset dan inventori usaha untuk dijadikan jaminan pembiayaan.
Pada kwartal kedua 2022, Restock.id berhasil dan sukses menyalurkan pendanaan kepada UMKM dengan jumlah Rp 1,2 triliun dengan Tingkat Keberhasilan Bayar (TKB90) 100 persen.