Sukses

Persaingan E-Commerce Makin Ketat, Pelaku Bisnis Wajib Berinovasi

Persaingan bisnis e-commerce di Indonesia yang semakin ketat mengharuskan para pelaku bisnis untuk terus berinovasi baik dalam segi produk, layanan, maupun strategi untuk mempertahankan serta mendapatkan pelanggan.

Liputan6.com, Jakarta Persaingan bisnis e-commerce di Indonesia yang semakin ketat mengharuskan para pelaku bisnis untuk terus berinovasi baik dalam segi produk, layanan, maupun strategi untuk mempertahankan serta mendapatkan pelanggan.

Berbagai permasalahan yang banyak ditemui oleh pelaku e-commerce umumnya meliputi hal operasional, seperti link website atau produk yang beragam dan terpisah, perhitungan stock yang masih dilakukan secara manual, kualitas website yang belum maksimal, dan lain-lain, sehingga Desty ingin mendigitalisasi hal tersebut untuk mempermudah para pelaku usaha.

Oleh karena itu, Desty Commerce, hadir sebagai one-stop solution untuk membantu para pelaku bisnis e-commerce di Indonesia membangun serta menunjang bisnisnya dengan empat layanan utama. Keempat solusi tersebut yaitu layanan untuk tampilan depan (Desty Page) serta layanan untuk membantu operasional penjualan (Desty Store, Desty Omni, dan Desty Menu).

“Sebagai tech startup yang menawarkan solusi bagi merchant, Desty Commerce terus berupaya untuk menemukan solusi atas segala permasalahan yang terjadi di lapangan. Misi kami berfokus pada penyediaan solusi digital untuk menunjang bisnis di Indonesia. Kami harap, dengan Desty Commerce, para merchant dapat mengembangkan bisnisnya serta membawa pengaruh positif bagi ekonomi digital,” ujar co-founder dan CEO Desty Mulyono, dikutip Sabtu (13/8/2022).

Senada dengan penamaan layanannya, Desty Page memungkinkan merchant untuk menyatukan seluruh informasi yang berhubungan dengan bisnisnya ke dalam satu halaman bio-link, seperti konten sosial media (Youtube, TikTok, dan sebagainya), katalog toko, informasi mengenai promosi, kanal penjualan, kontak bisnis, dan lain-lain.

Selain itu, Desty Page juga dilengkapi dengan fitur built-in analytics dan pixel tracking dari Google dan Facebook. Fitur ini pun ditawarkan secara cuma-cuma bagi para pelaku e-commerce maupun content creator tanpa dikenakan biaya berlangganan.

Bahkan beberapa selebriti atau content creator ternama juga sudah merasakan manfaat dari penggunaan Desty Page seperti Luna Maya, Farah Quinn, Choky Sitohang, Titan Tyra, dan Greysia Polii.

Hampir serupa dengan Desty Page, Desty Store memberikan akses bagi bisnis e-commerce untuk membuat web-store fungsional yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tampilan brand. Laman ini pun telah terhubung dengan layanan logistik maupun ride-hail app nasional, seperti Wahana, SiCepat, Lion Parcel, GoSend, dan Grab Express.

Opsi pembayarannya pun lengkap mulai dari Virtual Account, kartu kredit serta e-wallet seperti GoPay, OVO, dan ShopeePay. Desty Store juga dilengkapi dengan fungsi built-in analytics dan pixel tracking dari Google dan Facebook.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Integrasi Penjualan

Untuk mendukung integrasi penjualan e-commerce di berbagai marketplace maupun web store, Desty Commerce menghadirkan layanan Desty Omni untuk mengelola produk, pesanan, serta stok barang. Belum lama ini, Desty meluncurkan fitur baru bertajuk Omni Chat, dashboard kolektif untuk mengakses seluruh chat pelanggan dari berbagai marketplace.

Fitur Omni Chat diharapkan dapat mempermudah bisnis untuk melayani pelanggan secara efektif serta meningkatkan chat response time yang merupakan sebuah indikator penting bagi pelanggan e-commerce saat memilih toko untuk berbelanja. Sejak diluncurkan hingga saat ini, Desty Omni telah berhasil mencapai ratusan miliar rupiah Gross Merchandise Value (GMV).

Desty turut mengembangkan layanan Desty Menu yang dirancang khusus untuk pelaku bisnis dalam industri Food and Beverages (F&B) untuk memangkas rantai operasional pemesanan, dapat digunakan di restoran, coffee shop, bioskop, karaoke, dan sebagainya.

Dengan Desty Menu, merchant dapat memanfaatkan berbagai layanan seperti pick-up, dine-in, delivery, dan scheduled order. Lebih dari itu, Desty Menu memberikan akses bagi pemilik bisnis untuk mengumpulkan dan memusatkan data pelanggan dalam sistem Customer Relationship Management (CRM). Fitur delivery dan CRM ini akan segera diluncurkan untuk dapat digunakan oleh merchant.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 3 halaman

Keuntungan

Berbagai merchant yang telah menggunakan Desty Menu pun telah membuktikan keuntungannya, seperti peningkatan omset hingga 30 persen, efisiensi waktu pelayanan hingga 5 menit, serta mendapat testimoni positif lebih dari 90 persen pelanggannya.

Setiap e-commerce dapat menggunakan berbagai layanan Desty Commerce sesuai kebutuhan maupun seluruh layanan yang tersedia karena seluruh layani dapat terintegrasi dan kedepannya akan disatukan ke dalam sebuah super app. Hingga saat ini, Desty Commerce sudah menggandeng banyak brand ternama, seperti Electronic City, PVN, DAMN I Love Indonesia, NAMA Beauty, Kurumi, Duvaderm, SOVLO, Mirael Sugar Wax, Cinepolis, NAV Karaoke, Liberica, Omija, Pison Coffee, Vilo Gelato, dan masih banyak lainnya.

Desty juga telah menggalang dana lebih dari USD 10 juta hingga saat ini di putaran pra Seri A3. Kedepannya, Desty akan terus berinovasi untuk memberikan lebih banyak layanan penunjang bisnis guna mendukung digitalisasi bisnis di Indonesia. Di kuartal ketiga tahun ini, Desty Omni akan melakukan integrasi dengan TikTok Shop serta Lazada.