Liputan6.com, Jakarta Kebutuhan hunian untuk generasi milenial masih besar. Tidak heran banyak pengembang yang menyiapkan berbagai strategi agar generasi milenial mau membeli rumah.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh PT. Kartunindo Perkasa Abadi. Untuk menarik generasi milenial, Anwa Residence Puri menawarkan produk-produk properti yang sesuai dengan gaya hidup dan kemampuan finansial mereka.
Baca Juga
Yarra Cluster by Anwa Residence Puri, merupakan rumah tapak yang memiliki konsep Modern Tropical Lifestyle, di mana kawasan perumahan ini dibuat lebih teduh, aman dan nyaman tanpa ada bising kendaraan.
Advertisement
Direktur PT. Kartunindo Perkasa Abadi yaitu Kenny Glorious Andwa mengatakan, pihaknya menghadirkan hunian dengan konsep modern tropical lifestyle dengan fasilitas yang lengkap. Di mana para milenial ingin huniannya serba canggih, Yarra Cluster telah dilengkapi dengan smart home system, CCTV, One Gate System, Panic Button dan juga fasilitas sport club.
Yarra Cluster menghadirkan pilihan rumah 3 lantai dengan ukuran bangunan mulai dari 60 x 98, yang terdiri dari 3 kamar tidur, 2 kamar mandi, 1 powder room, ruang tamu, ruang makan, ruang keluarga, ruang kerja, serta balkon atau garden.
“Yarra Cluster by Anwa Residence Puri, memiliki 3 tipe unit yaitu tipe 60/90, tipe 72/132, dan tipe 120/185. Di mana masing-masing unit terdiri dari 3 lantai, dengan fasilitas CCTV, Panic Button, Smart Home System, One Gate System dan juga Sport Club,” ujar Kenny saat ditemui di Marketing Gallery Anwa Residence Puri.
Berbicara mengenai bahan bangunan Yarra Cluster dibangun dengan menggunakan material bangunan yang ramah lingkungan, memiliki plafon tinggi, sehingga membuat ruangan terlihat lebih luas, dan juga sirkulasi udara dan matahari bisa leluasa masuk ke dalam rumah.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gaet Kalangan Milenial
Berada di daerah Jakarta Barat, Yarra Cluster bisa menjadi pilihan terbaik bagi kaum milenial yang ingin memiliki rumah 3 lantai. Untuk mendapatkan Yarra Cluster by Anwa Residence Puri, para milenial hanya perlu mengeluarkan kocek 100 juta sebagai tanda jadi.
“Bagi para milenial yang ingin memiliki Yarra Cluster by Anwa Residence Puri, bisa memberikan uang muka sebesar 100 juta saja atau sebesar 5 persen dari harga unit yang diinginkan para milenial,” jelas Kenny
Yarra Cluster by Anwa Residence Puri terletak di Jakarta Barat, di mana memiliki lokasi yang cukup strategis yang dilewati dengan akses 3 pintu tol yaitu pintu tol Meruya 1, Pintu Tol Meruya Selatan dan juga Pintu Tol Karang Tengah.
Sedangkan pusat pendidikan Yarra Cluster dikelilingi oleh Sekolah IPEKA, Saint John, Unv. Mercu Buana, Al Azhar, dan untuk pusat perbelanjaan. Yarra Cluster dekat dengan Puri Mall Indah, Lippo Mall Puri, Central Park, dan juga Ranch Market.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Siap-Siap, Bunga KPR Bakal Meroket
Suku bunga perbankan termasuk kredit pemilikan rumah (KPR) dipercaya bakal naik. Hal ini sebagai imbas kenaikan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) sebesar 50 basis poin (bps).
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menilai, bunga KPR biasanya merespon cepat kenaikan suku bunga acuan.
"Yang perlu jadi kekhawatiran adalah naiknya bunga pinjaman di dalam negeri. Paling cepat penyesuaian suku bunga KPR dan kredit kendaraan bermotor," kata Bhima kepada Liputan6.com, Jumat (6/5/2022).
Menurut perhitungannya, yang terdampak peningkatan BI 7 Day Reverse Repo Rate adalah KPR dengan bunga floating. Dia memperkirakan kenaikannya bisa mencapai 1-2 persen di tahun ini, dari 7,5 persen menjadi 9,5 persen.
"Bunga floating KPR diperkirakan akan naik tahun ini. Membuat milenial makin sulit punya rumah," sebut Bhima.
Sebagai catatan, bunga KPR sempat ikut terkerek naik saat BI melakukan pengetatan moneter pada 2018 silam. Kala itu, suku bunga acuan BI7DRRR meningkat 50 bps dari 5,5 persen di Mei 2018 menjadi 6 persen di November 2018.
Alhasil, rata-rata bunga KPR juga melonjak dari 9,49 persen menjadi 10,7 persen.
Kondisi serupa bisa saja terjadi jika Bank Indonesia kembali meningkatkan suku bunga acuan dalam rapat dewan gubernur per Mei 2022 ini. Bhima bahkan memperkirakan, bank sentral bakal mengangkat suku bunga acuan selama tiga bulan beruntun hingga sebesar 75 bps, atau setara 0,75 persen.
"Mei ini mulai 25 bps. Bisa berlanjut 25-50 bps dalam 3 bulan ke depan," ujar dia.