Sukses

TMII Bebas Emisi 2023, Keliling Anjungan Bakal Pakai Bus Listrik

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) resmi dibuka terbatas pada 20 November 2022. Namun kuota wisatawan yang mengunjungi TMII masih dibatasi

Liputan6.com, Jakarta Taman Mini Indonesia Indah (TMII) resmi dibuka terbatas pada 20 November 2022. Namun kuota wisatawan yang mengunjungi TMII masih dibatasi.

Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo, menyampaikan TMII ditargetkan pada akhir 2023 akan bebas emisi, karena pihak pengelola akan menyediakan kendaraan listrik atau electric vehicles (EV) berupa bus.

“Fully pada akhir 2023. TMII akan bebas emisi, kendaraan di parkiran akan disediakan EV bus (bus listrik) dari Inka untuk transportasi di dalam area,” kata Wamen BUMN II, dalam Konferensi Pers dan Tour TMII Indonesia Opera, di TMII, Jumat (25/11/2022).

Wamen BUMN menjelaskan, sebenarnya rencana tersebut termasuk dalam tahap I dari 3 tahap revitalisasi yang dilakukan. Diketahui bersama, pemerintah melakukan revitalisasi tahap I berupa infrastruktur dengan focal point danau.

Rencananya pada Maret-Juni 2023 akan dibuka wahana di TMII setelah selesai direvitalisasi. Adapun proses revitalisasi dilakukan oleh Kementerian PUPR. Setelah selesai revitalisasi maka wahana akan segera dikomersialisasikan.

“Maret-Juni 2023 akan membuka wahana yang telah direvitalisasi. Maret akan diserahkan dr PUPR, tahap komersialisasi,” ujarnya.

Sementara, untuk pembukaan fasilitas lainnya seperti food and beverage (makanan dan minuman) masih dilakukan perbaikan secara bertahap. Oleh karena itu, dia meminta masyarakat bersabar, karena ini semua demi kenyamanan bersama.

“Fasilitas bertahap, terutama F and B. Setelah serah terima  akan direvitalisasi.  Ini proses berjalan. Masyarakat semoga sabar menunggu. Sekarang sudah instagramable, untuk konten tapi fasilitas masih harus dikembangkan,” ujarnya.

 

2 dari 3 halaman

BUMN Keroyokan Beri Bantuan

Lebih lanjut, pengadaan infrastruktur, trem, dan transportasi lainnya akan diadakan tahun ini. Namun, Pemerintah tidak berdiri sendiri, melainkan menggandeng BRI untuk membantu UMKM memasarkan produknya di TMII, kemudian menggandeng BNI, Telkom, dan lainnya.

“Infrastructure, trem, transportation akan diadakan tahun ini. BRI bantu UMKM, Mandiri fountain, BNI transportasi, Telkom amphiteater, dan lain-lain,” ujarnya.

Selain itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga akan diajak sebagai pemilik anjungan, terutama atraksi budaya untuk menarik turis luar negeri.

"Kalau instagram dan kuliner mkn menarik buat turis Indonesia. Tapi kalau asing tertarik dengan budaya,” pungkasnya.

3 dari 3 halaman

TMII Resmi Dibuka, Tapi Kuota Kunjungan Wisatawan Masih Dibatasi

Revitalisasi telah selesai, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) resmi dibuka terbatas pada 20 November 2022. Dalam pembukaan ini, kuota wisatawan yang mengunjungi TMII dibatasi.

Saat ini, TMII dikelola oleh PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau Injourney dan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (PT TWC).

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan, revitalisasi Wajah Baru TMII ini menjadi wujud kebersamaan dalam Kebhinekaan Bangsa Indonesia.

TMII memiliki peran sebagai contoh bagi dunia tentang cara melestarikan sekaligus merepresentasikan kebudayaan Bangsa Indonesia, sehingga budaya-budaya daerah di Indonesia dapat semakin dikenal dan memberikan nilai edukasi kepada masyarakat.

"Untuk itu, diperlukan sinergitas yang baik antar pemangku kepentingan dalam pengembangan Taman Mini Indonesia Indah”, kata Kartika pada Jumat (25/11/2022).

Di bawah Kementerian BUMN, TWC selaku pengelola destinasi TMII sebagai Indonesia Heritage Management di bawah naungan Injourney berkomitmen penuh dalam pengelolaan destinasi heritage and culture yang berkelanjutan dan berkualitas, untuk menghadirkan destinasi yang inspiratif, atraktif dan edukatif.

“Wajah baru TMII direalisasikan untuk mengembalikan ruh dan spirit pembangunan TMII sebagai miniatur Indonesia. Point dari revitalisasi ini adalah menghadirkan TMII sebagai The Ultimate Showcase of Indonesian Beauty. PT TWC mengembangkan 4 konsep TMII yaitu Pilar Inclusive, Smart, Green and Culture”, tambah Kartika.