Sukses

Peruri Genjot Literasi Digital dan Entrepreneurship ke UMKM

UMKM dinilai harus meningkatkan peran teknilogi digital dalam memajukan usahanya

Liputan6.com, Jakarta Sebagai masyarakat yang hidup di era modern, perlu untuk meningkatkan kesiapan dan skill dalam menggunakan teknologi digital agar tidak gagap sehingga mampu mengoptimalisasikan teknologi digital yang begitu masif.

Hal ini juga berlaku bagi UMKM untuk bisa meningkatkan penjualannya di era industri 4.0 dimana internet sudah menjadi elemen dasar di kehidupan sehari-hari.

Peruri sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara yang memiliki tanggung jawab sosial dan ligkungan untuk memajukan perekonomian kerakyatan menyelenggarakan talkshow bertajuk “Digitalk: Digital Literacy dan Enterpreneurship Class” pada Selasa (29/11) di Creative Hall M Bloc Space dengan pesertanya adalah UMKM dan pengusaha.

Kelas ini bertujuan agar UMKM mampu mengembangkan usahanya di era digital, terutama dalam hal integrasi media sosial, menjangkau pembeli dalam platform e-commerce serta cara mengkonversi audiens media sosial menjadi pembeli.

Peruri bersama Paper.id mengemukakan pentingnya menggunakan teknologi digital untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan bisnis.

“Para pelaku usaha dan UMKM dapat memanfaatkan Peruri Shield untuk kemudahan menggunakan tanda tangan Peruri Sign, stempel digital Peruri Tera dan e-meterai dalam satu platform terintegrasi (all-in-one) berbasis website,” kata Farah, Kepala Divisi Produk Digital Peruri, Kamis (1/12/2022).

 

2 dari 4 halaman

Mempermudah Pengelolaan Usaha

Semua layanan digital tersebut akan mempermudah pengelolaan usaha, salah satunya dalam proses penagihan pembayaran (invoice) yang bekerja sama dengan Paper.id.

Pada sesi selanjutnya tentang kelas entrepreneurship, Peruri menghadirkan narasumber yaitu Emmiryzan dari Tokopedia yang menyampaikan materi tentang optimalisasi e-commerce untuk mengakselerasi penjualan di era digital dan Irvina Lioni, Creative Content Producer dari Expertis yang menyampaikan materi tentang branding bagi UMKM.

Acara Digitalk ini dihadiri oleh lebih dari 70 pelaku UMKM. Pada sesi akhir acara, pelaku usaha juga diberikan waktu dan kesempatan dalam melakukan networking, dengan harapan acara Digitalk dapat menjadi wadah yang tepat untuk mendukung pertumbuhan bisnis UMKM di Indonesia.

3 dari 4 halaman

Peruri Bagi Tips Transaksi Digital yang Aman ke Generasi Milenial

Hadir di hadapan ribuan Gen Z dan Millenial di pembukaan acara IdeaFest 2022 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan beberapa waktu lalu, Direktur utama Peruri, Dwina Septiani Wijaya berikan tips cara bertransaksi aman di dunia digital kepada ribuan Gen Z dan Millenial.

Dwina Septiani Wijaya hadir sebagai Inspiring Guest bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir untuk memberikan motivasi kepada generasi muda seputar tips bertransaksi secara aman di dunia digital.

Dalam acara tersebut, Erick Thohir memberikan dorongan kepada generasi muda untuk terus bertransformasi, belajar dan meningkatkan kemampuan diri.

“Era hari ini adalah era ekonomi yang berdasarkan inovasi, jangan sampai kita hanya jadi market saja,” ujarnya seperti ditulis, Senin (28/11/2022).

Lebih lanjut, Menteri BUMN berharap agar perbedaan antar generasi ini adalah kekuatan untuk mencari solusi bersama dalam mendorong perekonomian Indonesia terus tumbuh hingga 2045.

Lahir di era digital yang semua serba mudah, cepat dan instan, terkadang membuat seseorang menjadi kurang aware terhadap keamanan transaksi produk dan dokumen di dunia digital serta keamanan data pribadi.

Dengan adanya digitalisasi, masyarakat akan mendapatkan manfaatnya yaitu cepat dan mudah dalam melakukan sesuatu. Namun tentunya digitalisasi menimbulkan risiko yang besar pula.

4 dari 4 halaman

Keamanan Tinggi

Untuk menjamin keamanan di era digital, dibutuhkan fitur sekuriti tinggi yang menjamin pengendalian pemalsuan, penipuan, pembobolan data dan transaksi bernilai uang.

Dengan hal tersebut, Peruri yang berpengalaman menjamin keaslian dan keamanan uang Rupiah, paspor, pita cukai, meterai dan produk sekuriti lainnya, telah mengembangkan kompetensinya di bidang high security digital.

“Saat ini kita berkirim surat maunya yang mudah dan cepat pakai digital. Tanda tangannya digital, stempelnya digital, meterainyapun juga digital. Tetapi di situ terkadang kita tidak concern apakah isi dokumennya telah dimanipulasi atau yang menandatangani adalah pihak yang berwenang. Di sini Peruri hadir melalui layanan digital business solution memberikan jaminan keaslian pihak yang bertransaksi di dunia digital adalah orang yang benar serta isi dokumen elektronik tidak mengalami perubahan melalui sertifikat elektronik yang dikeluarkan oleh Peruri,” ucap Dwina.

Sebagai perusahaan pencetak uang, Dwina menjelaskan bahwa Peruri akan terus bertransformasi memberikan layanan security digital yang berkualitas untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada Gen Z dan Generasi Millenial menjalankan kegiatan ekonomi digital.