Sukses

Fresh Graduate Wajib Tahu! 9 Hal yang Dihindari Sebelum Wawancara Kerja

Wawancara kerja adalah gerbang kamu untuk bisa masuk ke posisi atau perusahaan yang kamu inginkan.

Liputan6.com, Jakarta Bagi para fresh graduate, mendapatkan pekerjaan yang menjadi hal yang paling didambakan. Dan untuk mendapatkan pekerjaan impian, wawancara kerja merupakan salah satu tahap yang menentukan.

Dikutip dari KitaLulus, Interview kerja adalah gerbang kamu untuk bisa masuk ke posisi atau perusahaan yang kamu inginkan. Oleh karena itu, jangan sampai gerbang tertutup karena kesalahan. Ada hal yang dihindari sebelum melakukan wawancara yaitu tidak mempersiapkan diri. 

Pasalnya, tanpa persiapan proses wawancara tidak bisa berjalan lancar. Kamu gagal meyakinkan HRD bahwa kamu adalah kandidat yang tepat. Di artikel ini akan dibahas hal apa saja yang sebaiknya kamu hindari dalam wawancara kerja.

Dalam proses wawancara, HRD akan mempertimbangkan banyak aspek yang ada. HRD akan mempertimbangkan tiap hal yang kamu katakan dan juga gestur yang kamu berikan. 

HRD biasanya sudah bisa menentukan apakah kamu seorang kandidat yang layak diterima atau tidak di menit awal pertama wawancara. Dalam menit awal, HRD akan melihat apakah kamu mampu mempertahankan hubungan positif sehingga layak menjadi bagian dari perusahaan. 

Pengalaman dan keterampilan kerja memang hal penting, tapi itu semua bisa jadi sia-sia bila kamu tidak mampu berinteraksi dengan rekan kerja dan bertanggung jawab terhadap tugasmu. 

Di lima menit awal interview kerja, HRD sudah bisa menentukan apakah kamu kandidat yang layak. Jadi pastikan kamu memberikan kesan sejak menit awal dan hindari membuat kesalahan.

 

2 dari 4 halaman

Hal yang Dihindari Sebelum Melakukan Wawancara

Jika kamu ingin proses interview berjalan sebagaimana yang kamu harapkan. Ada beberapa hal yang dihindari sebelum melakukan wawancara. 

Luangkan waktu untuk memperhatikan poin-poin di bawah ini!

1. Tidak Mempersiapkan Diri

Hal yang dihindari sebelum melakukan wawancara yaitu tanpa persiapan. Ini akan membuatmu kehilangan arah ketika HRD memberikan pertanyaan-pertanyaan yang spesifik seperti pengetahuan kamu tentang perusahaan atau posisi yang kamu lamar. 

Tidak mempersiapkan diri juga bisa membuat kamu tambah gugup dan sulit mengendalikan diri.  Sehingga pada akhirnya kamu kehilangan kesempatan untuk bisa meyakinkan HRD bahwa kamulah kandidat yang mereka cari.

Sayang sekali, bukan? Agar hal ini tidak terjadi, pastikan kamu mempersiapkan diri dengan matang, lakukan riset tentang perusahaan, atau berlatih menjawab pertanyaan wawancara kerja yang umum ditanyakan HRD.

 

2. Berpakaian Tidak Sesuai

Wawancara kerja adalah sesi formal, untuk itu pastikan kamu menyesuaikan pakaianmu sekalipun itu dilakukan secara daring. Berpakaian tidak sesuai akan menurunkan nilaimu di mata HRD.

Jika tidak yakin dengan bagaimana ketentuan pakaian yang mesti dikenakan, jangan ragu tanyakan sebelum wawancara.

 

3. Datang Terlambat dan Tidak Memberi Kabar

Datang terlambat tidak sepenuhnya salah, sebab tentu ada beberapa hal di luar kendali kita. Namun, ini bisa jadi hal fatal bila kamu datang terlambat tanpa memberikan kabar. 

Saat datang terlambat dan tidak memberi kabar, kamu akan dianggap memiliki kemampuan komunikasi yang rendah. Oleh karena itu, jika saat dalam perjalanan kamu merasa akan terlambat, kabari HRD mengenai kondisi tersebut. 

 

 

3 dari 4 halaman

4. Terlalu Percaya Diri

Lho, kenapa terlalu percaya diri harus dihindari saat wawancara?

Iya, percaya diri memang baik, namun bila kadarnya berlebihan kamu justru terlihat sombong.

Kesan ini menjadi kurang baik terutama saat kamu sedang menceritakan tentang pengalaman kerja yang kamu miliki.  HRD bisa mengenali apakah kamu memiliki ego yang besar dan tidak bisa bekerja dalam tim. 

Tetaplah bersikap rendah hati dan tidak mengharapkan pujian. Akui pula kontribusi dari rekan kerja yang membuat kamu berhasil.

 

5. Mengatakan Hal-Hal Negatif

Mungkin kamu memiliki pengalaman buruk di tempat kerja sebelumnya, entah itu bos yang cerewet, rekan kerja yang menyebalkan atau hal lainnya, Tapi menjelek-jelekan pekerjaan lamamu adalah hal yang dihindari saat wawancara kerja. Tetap bersikaplah baik.

 

6. Menceritakan Tentang Diri Sendiri Secara Berlebihan

Hal yang dihindari sebelum melakukan wawancara yaitu terlalu berlebihan bercerita tentang dirimu. Saat wawancara ada pertanyaan “Ceritakan Tentang Diri Anda” ini adalah pertanyaan yang bagus untuk memperkenalkan diri dan memberikan hal positif. 

Tapi, jangan sampai kamu berlebihan dan menceritakan hal yang tidak relevan dengan lamaranmu. Melakukannya hanya akan membuat HRD illfeel serta membuat jalannya wawancara tidak efektif.

 

 

4 dari 4 halaman

7. Asal Menjawab

Ini juga perlu kamu hindari, memberikan jawaban asal dan sekenanya saja. Pastikan kamu mendengarkan pertanyaan dengan seksama dan mengambil jeda beberapa saat untuk memberikan jawaban. 

Jika kamu merasa pertanyaan yang diajukan kurang jelas atau kamu tidak mengerti, mintalah dengan sopan kepada HRD untuk menjelaskannya ulang. 

Menjawab asal dan sembarangan bisa jadi menutup peluang kamu untuk diterima.

8. Bersikap Seenaknya

HRD juga menilai perilakumu, tentu mereka tidak ingin menerima orang yang akan menimbulkan masalah di kemudian hari. 

Hindari memberi kesan bahwa kamu adalah orang yang seenaknya dalam bekerja. Cerminkan bahwa kamu sangat bertanggung jawab dan berdedikasi atas apa yang kamu kerjakan.

 

9. Tidak Mengajukan Pertanyaan 

Biasanya HRD akan bertanya apa kamu memiliki sesuatu untuk ditanyakan. Ini biasanya pada akhir proses wawancara. Hal yang dihindari sebelum wawancara yaitu tidak mengajukan pertanyaan. Padahal kesempatan ini bisa jadi momen kamu untuk menanyakan hal spesifik terkait posisi atau perusahaan. 

Jika masih belum punya klue pertanyaan apa yang mesti diajukan, kamu bisa menanyakan fasilitas apa yang  akan kamu dapat bila diterima. 

Kalau kamu sudah tahu hal yang dihindari sebelum wawancara kerja, sekarang tandanya kamu sudah siap menghadiri tawaran wawancara.