4 Bisnis Sampingan yang Bisa Hasilkan Cuan Buat Generasi Z

Bagi yang tengah mencari usaha sampingan khususnya generasi Z, keempat pekerjaan ini bisa dicoba.

Liputan6.com, Jakarta Tidak sedikit orang yang sudah bekerja di kantoran ingin memiliki penghasilan tambahan demi membiayai kebutuhan sehari-hari. Bagi yang tengah mencari usaha sampingan khususnya generasi Z, keempat pekerjaan ini bisa dicoba.

Lebih dari sepertiga Gen X yaitu sekitar 36 persen saat ini memiliki usaha sampingan, menurut survei Zapier Mei 2022 terhadap 2.032 orang dewasa di AS.

Tips Usaha Rumahan: 33 Ide Bisnis Menguntungkan untuk Ibu Rumah Tangga

Hampir dua pertiga dari Gen Z dan milenial masing-masing sekitar 59 dan 61 persen. Secara khusus, generasi Z bisa menghasilkan rata-rata hingga USD 9.537 per tahun dari kerja sampingannya.

Nah, jika Anda salah satu dari generasi muda tersebut dan ingin memanfaatkan tren, ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan.

“Pikirkan tentang tahap apa dalam hidup Anda saat ini,” kata ahli hiruk pikuk Kevin Ha seperti dilansir CNBC, Sabtu (4/2/2023). “Kamu punya lebih banyak waktu, mungkin, kamu punya kemampuan untuk hidup tidak biasa karena kamu mungkin sendirian.”

Jadi, inilah beberapa pilihan bisa dicoba bagi generai Z yang tengah mencari usaha sampingan demi menghasilkan cuan tambahan.

1. Pemasaran afiliasi

Media sosial bisa Anda manfaatkan.

“Menurut Laporan Tren Instagram, dua pertiga generasi Z berencana menggunakan media sosial untuk menghasilkan uang tahun ini,” kata pendiri Bridesmaid for Hire dan pencipta buletin Monday Pick-Me-Up dan Odd Jobs Jen Glantz. “Dan bagian terbaiknya adalah Anda tidak perlu menjadi influencer atau memiliki sejuta pengikut.”

Salah satu cara untuk melakukan ini adalah melalui pemasaran afiliasi. “Artinya, Anda mempromosikan produk dengan tautan khusus dan jika orang mengklik tautan itu dan membeli, Anda menghasilkan uang,” kata Glantz.

Seperti salah satu influencer Shannon Smith telah mampu menghasilkan USD 8.600 per bulan sebagai pendapatan pasif dari pemasaran afiliasi di postingan media sosialnya. Dia menyarankan untuk mencatat cara orang lain membuat konten populer dan berfokus pada materi pelajaran dan produk khusus.

WFH mulai jadi sesuatu yang normal, simak tips berikut agar kerja dari rumah semakin produktif.

2 dari 3 halaman

2. Asisten virtual

Perencanaan dan Pemetaan Bisnis yang Buruk — Ilustrasi perhitungan bisnis/credit: pexels.com/fauxels

Pilihan lain yang bisa dipertimbangkan adalah pendampingan virtual. Yang dimaksud dengan “asisten virtual” itu dapat menjangkau keseluruhan.

“Mungkin Anda benar-benar hebat di Excel atau Google Docs, atau di Photoshop atau Anda benar-benar hebat dalam organisasi,” kata Glantz. “Apa pun keterampilan inti, Anda bisa dibayar untuk membantu seseorang secara virtual dalam keterampilan itu.”

Coba tawarkan layanan Anda di situs tertentu atau cari pertunjukan bantuan virtual di LinkedIn, grup atau situs Facebook khusus.

3 dari 3 halaman

Pekerjaan Lain

Ilustrasi Belanja Tanaman Hias Online — Ilustrasi belanja tanaman hias online. (dok. Unsplash.com/Brook Lark)

3. Belanja rahasia

Ada beberapa situs yang membayar atau memberikan hadiah bagi pembeli rahasia. Hal ini untuk memeriksa pengalaman pelanggan pengecer, restoran, dan bisnis lainnya.

4. Pengantaran makanan

Berbicara soal makanan, sisi lain yang mungkin dipertimbangkan generasi Z adalah pesan-antar makanan. Bergantung pada tahap kehidupan Anda saat ini, lulusan baru atau mahasiswa sering tinggal di daerah padat dengan anak muda yang sering memesan makanan. Jika mengambil usaha ini, Anda tidak perlu pergi jauh untuk melakukan pengiriman.

Apa pun keputusannya, ketahuilah bahwa Anda sedang mengembangkan keterampilan yang dapat mendukung karier. Sebelum Anda terjun, tanyakan pada diri Anda, industri apa yang ingin Anda jelajahi?

Intinya, kata Glantz, tanyakan pada diri Anda, “bagaimana usaha sampingan ini dapat bermanfaat bagi karier masa depan saya?”