Sukses

Penumpang Pesawat di Bandara Soekarno Hatta Diprediksi Naik 25 Persen Saat Mudik Lebaran 2023

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini pun Bandara Soekarno Hatta akan membuka kembali posko angkutan Lebaran.

Liputan6.com, Jakarta - Manajemen Bandara Soekarno Hatta memproyeksikan, tahun ini menjadi musim mudik Lebaran yang memiliki trafik penumpang ataupun penerbangan yang tinggi bila dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal tersebut dipicu karena sudah sangat longgarnya protokol kesehatan COVID-19, sehingga masyarakat yang sebelumnya menahan mudik, pada Lebaran kali ini akan mudik ke kampung halaman.

"Kemarin itu sudah membahas soal Angkutan Lebaran (Angleb) 2023 dengan Kementerian Perhubungan via zoom. Kalau proyeksi Kemenhub (kenaikan) sekitar 35 persen, kami memproyeksikan minimal 25 persen," ujar EGM Bandara Soekarno-Hatta Dwi Ananda Wicaksana, Selasa (11/4/2023).

Makanya, Kemenhub sudah mengingatkan sejak awal, agar PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta, untuk lebih mempersiapkan segala kemungkinan akan adanya kenaikan trafik yang sangat signifikan dan kebutuhan penunjang masyarakat.

"Kesiapan dari sisi fasiitas, personel dan lain-lainnya, sebenarnya sudah dari jauh-jauh hari kami lakukan. Nanti akan ada rapat dengan stakeholder terkait, untuk kebijakan lebih lanjut," kata Dwi.

Buka Posko Angkutan Lebaran 2023

Sementara, sama seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini pun Bandara Soekarno Hatta akan membuka kembali posko angkutan lebaran.

Di mana, posko ini akan memantau arus penumpang dan pergerakan pesawat, serta berbagai informasi yang dibutuhkan masyarakat untuk menumpang pesawat saat mudik nanti.

"Kami sendiri di CGK sesuai arahan Kementerian perhubungan sebenarnya posko Lebarannya dimulai tanggal 14 (April), biasanya kan H-7 dan H+7," ujarnya.

Namun, pengelola bandara akan mempersiapkan personil lebih cepat. Yakni H-10 hingga H+10 Lebaran 2023. Posko pun akan berada di tiap-tiap terminal Bandara Soekarno Hatta dan terpusat di Terminal 1b.

 

2 dari 2 halaman

Garuda Indonesia Proyeksi Kenaikan Penumpang hingga 45 Persen

Dilain pihak, Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra memprediksi, akan ada kenaikan penumpang sampai 45 persen jika dibandingkan dengan Angleb 2022 yang menggunakan Maskapai Garuda Indonesia.

"Dua tahun kemarin kan agak slow, tapi tahun ini karena PPKM sudah dibuka, kita prediksi ada kenaikan 45 persen pemudik. Dan naik sekitar 15 persen kalau dibandingkan dengan bulan lalu," ujar Irfan beberapa waktu lalu.

Dengan kenaikan tersebut, Irfan pun menyebut, angka pemudik yang menumpang Garuda Indonesia mulai akan mendekati Angleb 2019, atau sebelum pandemi COVID-19 menimpa Indonesia.

"Tapi ini kelihatannya akan menjadi lebaran yang mulai mendekati tahun 2019. Belum normal, tapi mulai mendekati," ujarnya. 

EnamPlus