Sukses

4.000 Liter Minyak Goreng Harga Khusus Dijual di Kemenperin

Kegiatan wakaf Al Qur'an dan bazar minyak goreng dengan harga khusus bertempat di Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Liputan6.com, Jakarta Meriahkan Ramadan, Sinar Mas melalui unit usaha Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas melaksanakan kegiatan wakaf Al Qur'an dan bazar minyak goreng dengan harga khusus bertempat di Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Kegiatan ini dalam rangka bazar murah yang dilaksanakan Kemenperin bagi masyarakat sekitar dan karyawan Kemenperin. APP Sinar Mas berpartisipasi dalam penyaluran minyak goreng kemasan dengan harga khusus sebanyak 4.000 liter minyak goreng kemasan kualitas premium, dan mendonasikan 1.000 mushaf Al Quran kepada Kemenperin.

Acara yang berlangsung di Kantor Kemenperin ini turut dihadiri Dirjen Industri Agro Putu Juli Ardika, yang juga secara simbolis melakukan penjualan perdana minyak goreng, dan wakaf Al Quran.

"Program wakaf Al-Quran ini sebagai wujud kepedulian sosial dan mendukung pemerintah dalam pemenuhan kebutuhan Al-Quran di tanah air. Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat dan memperkuat semangat berbagi dan kepedulian terhadap sesama," ungkap Direktur APP Sinar Mas Suhendra Wiriadinata yang hadir di lokasi acara.

Suhendra menambahkan, bahwa kegiatan bazar minyak goreng murah ini juga merupakan bentuk kepedulian APP Sinar Mas kepada sesama, sekaligus mendukung upaya pemerintah memenuhi kebutuhan masyarakat akan minyak goreng kemasan berkualitas di saat ramadan.

"Bazaar ini merupakan kepedulian dari Kemenperin dengan pemberian bantuan minyak dengan harga yang terjangkau. Kami juga ingin menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung kegiatan ini yang terdiri dari 80 perusahaan yang berpartisipasi dalam kegiatan, dan kami berharap apa yang telah kami sediakan pada hari ini bisa memberikan dampak yang baik bagi pegawai dan juga masyarakat di kemudian hari," ujar Dirjen Industri Agro Putu Juli Ardika.

 

2 dari 4 halaman

Donasi Al Quran

Sejak tahun 2008, APP Sinar Mas telah mendonasikan lebih dari 1,2 juta Al Quran, melampaui target awal program wakaf Al Quran sebanyak 1 juta.

Pendistribusian Al Quran ini telah mencakup berbagai wilayah Indonesia, dari Sabang hingga Merauke, termasuk pulau-pulau terluar, dengan dukungan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI-Polri, LSM, tokoh muslim nasional, pondok pesantren, serta komunitas jurnalis dan literasi.

Selain itu, Perusahaan juga telah mendonasikan lebih dari 200 ribu buku panduan Juz Amma dan 300 set Al Quran Braille untuk tuna Netra.

Sedangkan kegiatan bazar migor telah dilakukan Sinar Mas sejak tahun 2005, dimana lebih dari 30 juta liter minyak goreng kemasan dengan harga terjangkau telah tersalurkan ke berbagai kalangan masyarakat, di berbagai daerah di Indonesia.

3 dari 4 halaman

Ada Pasar Murah Bazar Ramadhan di Kebayoran, Jual Gula hingga Minyak Goreng Harga Pabrik

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan kembali menghadiri pelaksanan pasar murah Bazar Ramadhan dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok pada periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Puasa dan Lebaran 2023, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (4/4/2023).

"Ini kemendag bersama kepala dinas dan perusahaan-perusahaan setiap hari bazar, membantu masyarakat menghadapi Lebaran sebentar lagi, agar mendapatkan langsung harga-harga pabrik," kata Mendag Zulkifli Hasan.

Mendag merinci sejumlah bahan pokok yang dijual di pasar murah bazar ramadhan di Kebayoran Baru, diantaranya gula putih kemasan dijual Rp 13.000, tepung yang biasanya dijual Rp 30.000 menjadi Rp 20.000 per kemasan, serta minyak goreng Kita Rp 14.000.

"Lengkap bazar ini dan setiap hari ada 2 bazar. Dari sini saya mau ke Kalibata," ujar Mendag.

 

4 dari 4 halaman

Harga Kebutuhan Pokok Stabil

Dalam kesempatan yang sama, Mendag mengungkapkan harga kebutuhan pokok di pasar stabil. Kendati demikian, terdapat beberapa kebutuhan pokok yang masih mahal yakni cabai. Namun saat ini harga cabai sudah mulai berangsur turun dikisaran Rp 40.000 - Rp 45.000 per kilo.

"Saya juga baru selesai dari pasar, dan besok saya akan ke pasar lagi, alhamdulillah harga-harga sudah stabil, memang beberapa masih ada yang naik, yang naik itu cabai, tapi sekarang sudah mulai turun yang tadinya tinggi sekali sekarang sudah Rp 40-45 ribu. Cabai rawit memang harganya masih cukup tinggi," ungkap Mendag.

Sementara untuk harga telur, daging ayam, bawang putih, dan lainnya sudah stabil. Begitupun dengan harga beras kini mengalami penurunan. Mendag pun menghimbau agar masyarakat membeli beras Bulog agar lebih ekonomis.

"Harga beras memang saat ini tinggi tapi stabil, turun sedikit. Oleh karenanya mengatasi untuk ingin mendapatkan beras murah ya belinga beras Bulog hanya Rp 9.450 per kg 1 karung 5 kilo Rp 47 ribu," pungkasnya.