Liputan6.com, Jakarta Indonesia sudah lama dikenal sebagai produsen sepatu Nike untuk pasar global. Diketahui, Indonesia menjadi merupakan eksportir alas kaki terbesar ke-6 dunia dengan share sebesar 4,16% (2022) dan menunjukkan tren pertumbuhan ekspor yang positif selama 5 tahun terakhir (2018–2022), yakni sebesar 12,4%.
Terbaru, Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perdagangan Internasional, Bara Hasibuan mewakili Menteri Perdagangan bersama Vice President KMK Group, Jimmy Song melepas ekspor sepatu Nike tujuan Uni Eropa senilai USD 96.000 yang berlangsung di PT Selalu Cinta Indonesia (SCI), Salatiga, Jawa Tengah, Selasa, 20 Juni 2023.
Kemendag sangat mengapresiasi Nike yang telah melakukan kemitraan dengan PT SCI yang telah berlangsung sejak 2018. Apresiasi juga diberikan kepada PT SCI yang terus mendorong peningkatan ekspor alas kaki Indonesia.
Tinjau Fasilitas Produksi Sepatu Nike
Di sela-sela pelepasan ekspor, Bara berkesempatan melihat beberapa fasilitas produksi PT Selalu Cinta Indonesia, dimulai dari Cutting-Sewing & Assembly Line Production Site, Upper & Bottom Production Site, Laminating Site, Warehouse Materials Site, dan Chemical Site, serta mengunjungi beberapa area pabrik yang telah menggunakan Solar PV.
Advertisement
Pusat Produksi Nike
Nike telah menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara pusat produksi melalui kemitraan dengan beberapa pabrik di Indonesia, salah satunya dengan PT SCI. Saat ini, PT SCI telah mengekspor Sepatu Nike ke berbagai negara tujuan ekspor salah satunya ke Uni Eropa dengan kontribusi sebesar 23% dari total ekspornya.
(*)