James Crown, Miliarder Eksekutif JPMorgan Meninggal Dunia saat Balapan

Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka datang dari seorang miliarder asal Amerika Serikat, James Crown. Pengusaha sekaligus eksekutif JPMorgan Chase itu meninggal dunia di usia 70 tahun pada Minggu 25 Juni 2023 dalam kecelakaan balap di Colorado.

Melansir CNN Business, Selasa (27/6/2023) James Crown tewas dalam kecelakaan kendaraan tunggal setelah bertabrakan dengan pembatas benturan di Aspen Motorsports Park di Woody Creek, Colorado.

"Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarga Jim dan orang-orang terkasih selama masa yang sangat sulit ini," kata CEO JPMorgan Chase Jamie Dimon, dalam sebuah pernyataan bela sungkawa.

"Doa kami juga untuk kalian semua yang mengenal dan menyayangi Jim, sama seperti saya. Dia adalah bagian integral dari JPMorgan Chase dan hidup kami, dan kehadirannya akan sangat dirindukan," tutur Dimon. 

Adapun pernyataan dari seorang perwakilan keluarga Crown yang menyampaikan bahwa "Keluarga Crown sangat sedih atas meninggalnya Jim Crown secara tiba-tiba. Keluarga meminta agar privasi mereka dihormati pada saat yang sulit ini".

Selain pimpinan JPMorgan, Presiden AS Joe Biden juga menyampaikan bela sungkawa atas kabar duka tersebut.

"Jim menjalani kisah di Chicago yang luar biasa – yang menghubungkan masa lalu negara kita dengan masa depan yang selalu penuh harapan. Dia dibesarkan sebagai cicit dari seorang pekerja pabrik yang putranya mengubah perusahaan pemasok konstruksi menjadi sebuah kerajaan. Sepanjang karirnya sebagai pemimpin bisnis dan masyarakat, Jim terus mendorong warisan itu ke depan, mengeluarkan yang terbaik dari rekan-rekannya, dan membantu membentuk kota yang dicintainya," demikian pernyataan Biden.

Pekan lalu, James Crown sempat menghadiri acara makan malam di Gedung Putih untuk menyambut kunjungan Perdana Menteri India Narendra Modi.

Pejabat lokal saat ini sedang menyelidiki kecelakaan itu. "Penyebab resmi kematian sedang menunggu hasil otopsi meskipun beberapa trauma benda tumpul terbukti," ungkap otoritas Pitkin County dalam rilis berita.