Sukses

Erick Thohir Ungkap Isi Pertemuan dengan Prabowo dan Jokowi di Istana Bogor, Ternyata Soal Ini

Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Istana Bogor, Minggu (16/7), membahas mengenai industri pertahanan.

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto diketahui menggelar pertemuan di Istana Bogor pada minggu sore 16 Juli 2023, bersama dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Bukan terkait politik, Jokowi, Prabowo dan Erick Thohir ini membahas soal percepatan pembangunan industri pertahanan di tengah waktu yang sempit. Seperti diketahui, pemerintahan Presiden Jokowi akan berakhir pada tahun depan.

Hal tersebut diungkapkan BUMN Erick Thohir seperti ditulis pada Kamis (20/7/2023).

 "Ya saya rasa pertemuan konteks antara menteri dengan Bapak Presiden itu hal-hal yang konteksnya biasa saja. Karena memang perlu ada Percepatan apalagi pemerintahan ini kan tinggal satu tahun lebih. Jadi ya tidak ada salahnya presiden terus mendorong kalo bisa ada percepatan juga untuk berbagai macam industri," jelas Erick Thohir.

Ia melanjutkan, pertemuan tersebut adalah pertemuan biasa dan meskipun dilakukan pada akhir pekan. Erick Thohir menjelaskan bahwa Jokowi sering bekerja atau memanggil menteri walaupun di hari libur.

"Bapak Presiden itu kerja hari Minggu kadang-kadang Sabtu, hari ini beliau terbang ke Bengkulu, kita lagi liburan. Besok ada peresmian jalan tol kalau tidak salah," jelas Erick Thohir.

 

 

2 dari 3 halaman

Jokowi, Prabowo dan Erick Thohir Ternyata Bertemu di Istana Bogor, Apa yang Dibahas?

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali bertemu dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto di Istana Bogor, Jawa Barat. Namun kali ini, dalam pertemuan itu juga hadir Menteri BUMN Erick Thohir.

Momen tersebut diunggah dalam akun Instagram resmi Prabowo Subianto. Ia memamerkan foto bersama Presiden dan Erick Thohir tengah makan bersama. Pada pertemuan itu, ketiganya duduk di depan sebuah meja bundar warna putih yang berisi berbagai makanan serta kelapa muda yang diletakkan di atas piring kecil.

Prabowo terlihat berbicara santai, sedangkan Erick dan Jokowi terlihat mendengarkannya.

"Minggu sore, 16 Juli di Istana Bogor. Saya dan Pak @erickthohir menerima arahan dari Presiden @jokowi," tulis Prabowo dalam unggahan di akun Instagramnya @prabowo pada Selasa (18/7/2023).

Tidak diketahui secara pasti isi pembahasan dalam pertemuan itu. Namun Prabowo menyinggung isu tentang pertahanan nasional.

"Industri Pertahanan Nasional Indonesia harus kuat dan semakin maju," tambahnya.

Pada kesempatan itu, Jokowi mengenakan kemeja putih, sedangkan Prabowo bergaya kasual dengan berkemeja denim lengan pendek. Adapun Erick memilih untuk menggunakan batik lengan panjang.

Foto itu lantas dibanjiri beragam komentar dari warganet. Ada yang menanggapi pertemuan itu adalah tanda-tanda Erick Thohir bakal menjadi bakal cawapres Prabowo yang sudah mengajukan diri sebagai bakal calon presiden (bacapres). Tak sedikit juga yang menilai itu hanya pertemuan biasa dan berharap Erick Thohir tidak meninggalkan jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI.

3 dari 3 halaman

Pengamat: Budiman Sudjatmiko ke Kertanegara, Sinyal Jokowi ke Prabowo Subianto Semakin Kuat

Pengamat Politik Ujang Komarudin menyebut, dukungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden (capres) 2024 semakin total dan terlihat.

Menurut Ujang, teranyar adalah datangnya aktivis sekaligus Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko menemui Prabowo Subianto.

"Budiman itu aktivis, kader PDIP juga, dekat dengan Jokowi terang benderang datang menghadap Pak Prabowo dan mengatakan bahwa Indonesia butuh pemimpin terbaik, salah satunya Pak Prabowo," ujar Ujang dalam keterangan diterima, Kamis (20/7/2023).

Ujang menambahkan, kedatangan Budiman bukan sekedar diskusi ringan dan silaturahmi dengan Prabowo, melainkan memberikan arah yang jelas terhadap dukungan dari orang dekat Jokowi.

Apalagi, kata dia, melalui pernyataan Budiman yang berharap Prabowo terus sehat, teruskan tunaikan tugas, hingga menilai Indonesia layak untuk mendapatkan orang terbaik.

"Jadi sangat jelas Budiman menyatakan dukungan itu seusai pertemuan di kediaman Prabowo melaui pernyataannya," yakin Ujang.

Selain soal Budiman, Ujang juga menangkap dukungan kepada Prabowo dari Jokowi semakin total ketika Jokowi melantik Ketum Projo (Pro Jokowi) Budi Arie Setiadi menjadi Menteri Kominfo. Sebab Budi Arie dalam beberapa kesempatan juga menunjukkan kedekatan dan ke Prabowo.

"Arah dukungan Jokowi makin hari makin ke depan kelihatannya akan total dukung Prabowo semacam kode keras bagi capres cawapres lain sesungguhnya bahwa yang akan didukung oleh Jokowi itu adalah Prabowo," Ujang menandasi.