Liputan6.com, Jakarta Jelang Pemilu 2024, para Calon Presiden (Capres) berlomba-lomba melakukan pendekatan dengan berbagai tokoh untuk menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres). Salah satu yang dilakukan adalah Capres Prabowo Subianto.
Prabowo belakangan tengah disandingan dengan Menteri BUMN Erick Thohir. Seperti diketahui, Erick Thohir menjadi salah satu Cawapres potensial dari hasil berbagai survei.
Baca Juga
Beberapa waktu lalu, Prabowo dan Erick Thohir diajak Presiden Jokowi untuk menemaninya dalam kunjungan kerja ke Malang. Alasan Jokowi mengajak dua menteri ini adalah karena dirinya akan mengunjungi pabrik PT Pindad (Persero).
Advertisement
Kompak menemani Jokowi, kemudian terlihat akrab ngopi dan sarapan bareng di Solo, kini terpantau Prabowo dan Erick Thohir berdua dalam satu mobil.
Dalam foto yang diunggah @erickthohir, keduanya terlibat perbincangan lawak yang kemudian membuat Erick Thohir tertawa lepas.
Â
"Ga bisa nahan ketawa kalau Pak Menhan lagi ngajak bercanda 😀"
"Sehat terus Pak @prabowo"Â tulis Erick Thohir.
Â
Jadi Sopir Jokowi dan Erick Thohir
Selama di Malang, ada hal menarik dalam kunjungan Jokowi di Pindad. Mereka bertiga terlihat menunggangi kendaraan taktis. Uniknya lagi, Prabowo Subianto menjadi sopir.
Menhan Prabowo dibalik kemudi. Kemudian ada Menteri BUMN Erick Thohir di kursi navigatir kiri. Sementara di kursi belakang ada Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi.
Pengamat: Mayoritas Pendukung Prabowo Inginkan Erick Thohir Cawapres
Pengamat Politik Indikator Politik Indonesia (IPI), Bawono Kumoro menyatakan para pendukung Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto menginginkan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Berbicara berdasarkan data, Bawono mengatakan hal tersebut terekam dalam hasil survei terbaru dari IPI periode 20 hingga 24 Juni 2023.
"Hasil menunjukkan sebagian besar dari pemilih Prabowo Subianto memilih Erick Thohir sebagai pendamping bagi bakal calon presiden mereka," kata Bawono, Selasa (25/07/2023).
Berdasarkan hasil survei dari IPI, Erick Thohir menjadi kunci kemenangan dari Prabowo di simulasi Pilpres 2024 mendatang. Skema pasangan Prabowo – Erick Thohir terekam mampu menggungguli para pesaingnya.
Seperti dalam simulasi Prabowo – Erick Thohir bertemu dengan duet Ganjar Pranowo – Nasaruddin Umar dan Anies Baswedan – Sandiaga Uno. Duet Menteri Pertahanan dan Menteri BUMN tersebut mampu mengungguli dua pasangan tersebut.
Prabowo – Erick Thohir terekam unggul dengan elektabilitas sebesar 37,0 persen. Sedangkan Ganjar – Nasaruddin di posisi kedua dengan angka elektabilitas sebesar 32,8 persen dan Anies – Sandiaga di angka 22,7 persen.
Demikian pula ketika Prabowo – Erick Thohir berhadapan dengan pasangan Ganjar – Sandiaga Uno dan Anies – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Prabowo – Erick Thohir kembali terekam unggul secara elektabilitas yakni di angka 35,7 persen dan Ganjar – Sandiaga di angka 35,1 persen.
Sedangkan Anies – AHY harus puas di posisi ketiga dengan elektabilitas sebesar 21,4 persen. Bawono mengatakan hasil survei tesebut menggambarkan masyarakat dan khususnya para pendukung Prabowo menginginkan agar Erick Thohir menjadi cawapres di Pilpres 2024 mendatang.
Advertisement
Saling Melengkapi
Terakhir, Bawono mengatakan pasangan Prabowo – Erick Thohir juga saling melengkapi satu sama lain, mulai dari perolehan elektabilitas maupun corak kepemimpinan.
"Temuan survei ini menunjukan kedua figur tersebut dilihat sebagian besar publik ini sebagai pasangan calon saling melengkapi satu sama lain," ujarnya.
"Karakter ketegasan dimiliki Prabowo Subianto dilengkapi dengan karakter kecakapan komunikasi dimiliki oleh Erick Thohir. Ini sebuah kombinasi menarik," tandas Bawono