Liputan6.com, Jakarta Masyarakat sekarang semakin dimudahkan dengan penggunaan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS). QRIS tidak hanya digunakan untuk transaksi saja, melainkan memiliki fitur terbaru, yakni pengguna bisa melakukan transfer, tarik tunai dan setor tunai cukup melalui QRIS.
Dilansir dari laman Bank Indonesia, Minggu (30/8/2023), kerennya, transaksi transfer, tarik tunai dan setor tunai tak harus di ATM, tapi bisa lewat agen QRIS seluruh Indonesia. Dengan adanya pengembangan fitur QRIS ini, QRIS menjadi solusi yang sangat praktis dan efisien untuk melakukan berbagai transaksi keuangan.
Baca Juga
Fitur terbaru tersebut dapat digunakan mulai Agustus 2023. Lantas bagaimana cara menggunakan fiturnya?
Advertisement
1.QRIS Transfer
Fitur QRIS transfer yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi transfer dana ke antar pengguna QRIS lainnya dengan menggunakan QR code, baik antar Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) bank maupun PJP bank dan non-bank.
Caranya sangat sederhana, cukup melakukan scan kode QRIS yang sudah di-generate oleh pihak penerima dana terlebih dahulu, lalu pilih sumber dana, pastikan jumlah dana yang akan di transfer sudah sesuai dan masukan pin. Setelah itu akan menerima notifikasi bahwa transaksi telah berhasil.
2.QRIS Tarik Tunai
Pengembangan fitur kedua, memungkinkan QRIS bisa ditarik tunai. Pengguna dapat melakukan transaksi penarikan dana dengan cara memindai kode QRIS di mesin ATM atau merchant QRIS yang bertindak sebagai agen atau mitra untuk tarik tunai.
Caranya sangat mudah, hanya perlu mendatangi mesin ATM atau merchant QRIS yang menjadi agen dan menginformasikan besaran nominal yang akan ditarik.
Kemudian, scan QR code yang ditampilkan oleh mesin ATM atau merchant QRIS. Selanjutnya pilih sumber dana, lalu pastikan jumlah dana sesuai dengan yang akan ditarik tunai dan masukan pin, maka saldo akan berpindah ke akun merchant. Setelah berhasil, merchant akan menyerahkan uang tunai.
Salah satu kelebihan fitur ini adalah pengguna dapat tarik tunai di mesin ATM tanpa harus memiliki rekening bank tertentu. Contohnya, kamu dapat melakukan tarik tunai dari akun Uang Elektronik (UE) PJP non-bank.
Â
3. QRIS Setor Tunai
Fitur ketiga yang dikembangkan, yakni QRIS setor tunai yang memungkinkan pengguna melakukan transaksi setor uang tunai menggunakan kode QRIS. Metode pembayaran push payment digunakan, dimana penyetor menunjukkan kode QRIS miliknya ke perangkat pemindai di Mesin Setor Tunai (CDM/ATM) atau merchant QRIS yang bertindak sebagai agen atau mitra untuk setor tunai.
Caranya juga tak kalah mudah, cukup mendatangi mesin ATM atau merchant QRIS yang bisa menerima setor tunai. Kemudian, menginformasikan nominal yang akan disetor. Dilanjutkan dengan memasukan uang kedalam mesin ATM atau serahkan uang tunai pada agen.
Selanjutnya silahkan pindai QR code yang ditampilkan oleh mesin ATM atau agen. Setelah itu akan menerima notifikasi bahwa transaksi telah berhasil.
Fitur ini sangat bermanfaat bagi pengguna yang ingin menyetorkan uang tunai ke bank (atau ke akun UE PJP non-bank), namun terkendala jarak mesin ATM yang jauh atau jam operasional bank yang terbatas.
Â
Advertisement
QRIS Bisa Dipakai Tarik Tunai, Transfer, dan Setor Tunai Mulai Agustus 2023
Bank Indonesia akan meluncurkan fitur Quick Response Code Indonesian Standard Tarik Tunai, Transfer, dan Setor Tunai (QRIS TUNTAS) rencananya akan dilakukan pada Agustus 2023.
Dengan fitur ini, QRIS tak lagi hanya bisa untuk melakukan transaksi permbayaran tetapi juga bisa untuk tarik tunai, transfer dan setor tunai.
"Saat ini sudah ada 16 peserta yang siap piloting untuk fitur ini. Piloting sudah dilakukan sejak 2021 dan di 2022 sudah soft launching saat di Bali, mudah-mudahan di Agustus nanti bisa grand launching," ujar Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Filianingsih Hendarta dikutip Minggu (30/7/2023).Filianingsih mengatakan setidaknya terdapat tiga manfaat yang diharapkan dari fitur QRIS TUNTAS dalam meningkatkan kualitas layanan dari sistem pembayaran digital.
Pertama, optimalisasi sumber dana agar bisa dipakai bisa untuk berbagai kegiatan, tidak hanya simpanan tetapi menambah fungsi sebagai uang elektronik.
Manfaat kedua yakni meningkatkan interkoneksi dan interoperabilitas lantaran nantinya melalui fitur TUNTAS, QRIS bisa digunakan antara bank dengan bank, bank dengan non bank, maupun nonbank dengan nonbank.
Ia melanjutkan, manfaat ketiga yang diharapkan yaitu mendorong inklusi keuangan karena nantinya fitur QRIS TUNTAS bisa digunakan di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).
"Jadi jika di daerah tersebut tidak ada ATM maupun bank, transaksi transfer, tarik, maupun setor tunai bisa dilakukan selama ada merchant QRIS," tuturnya.
Â
Pengguna QRIS
Pengguna QRISDalam kesempatan yang sama, Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan adopsi QRIS semakin meluas, tercermin pada penambahan jumlah pengguna dan merchant QRIS, yang pada Mei 2023 telah mencapai masing-masing 35,8 juta dan 26,1 juta, dengan total volume transaksi sebesar 744 juta, sejalan dengan pengembangan fitur QRIS di domestik dan antarnegara.
"BI berterima kasih kepada masyarakat luas, khususnya wong cilik, para penjual bubur, penjual sayur, warteg, pasar tradisional, rumah ibadah, hingga pengamen yang sudah menggunakan QRIS," kata Perry.
Ia menekankan bahwa Bank Indonesia bersama industri dan asosiasi sistem pembayaran berkomitmen untuk terus meningkatkan dan memperluas kemudahan layanan, termasuk QRIS.
Advertisement