Sukses

Marak Penipuan, OJK Bareng PNM Bentengi Emak-Emak Mekaar di Garut

PT PNM Garut dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar bersama 1.000 ibu Nasabah PNM Mekaar

Liputan6.com, Jakarta Permodalan Nasional Madani (PNM) Garut gelar kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar bersama 1.000 ibu Nasabah PNM Mekaar dari 2 wilayah binaan di Gedung Pendopo Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Ajak BNN dan OJK dalam kegiatan ini, PNM terus mendampingi dan menjaga para ibu-ibu untuk mengenal literasi keuangan dan menjauhi bahaya yang diakibatkan oleh narkoba yang dapat menghambat kesejahteraan keluarga. 

Direktur Bisnis PNM Prasetya Sayekti mengatakan, maraknya penipuan yang terjadi di sekitar masyarakat, membuat literasi keuangan menjadi salah satu ilmu yang sangat penting untuk terus ditingkatkan.

Terutama untuk seluruh nasabah PNM yang setiap harinya bersinggungan dengan kegiatan jual beli dalam usahanya. OJK dan PNM dalam hal ini akan terus berkolaborasi untuk membantu masyarakat dalam literasi keuangan.

“Komitmen ini semoga dapat kita jalankan terus dengan 120 kegiatan pendampingan di Garut yang telah dijalani dengan melibatkan 6.905 nasabah. Seperti acara hari ini yang hanya sekelumit pendampingan usaha kami dalam rangka menjaga agar tidak hanya para ibu nasabah saja yang teredukasi soal literasi keuangan, tetapi menjaga keluarganya dari ancaman di lingkungan sekitar yang dapat mengancam generasi bangsa yaitu narkoba,” ucap Prasetya dikutip Selasa (8/8/2023).

Seperti kita ketahui bersama bahwa wabah narkoba sudah semakin memprihatinkan bagi anak muda di Indonesia. Hal ini dibenarkan oleh BNN bahwa secara data sudah ada sebanyak 2,3 juta pelajar di Indonesia kehilangan masa depan dikarenakan narkoba.

Kolaborasi BNN dan PNM diharapkan mampu mengurangi wabah narkoba di Indonesia lewat kegiatan-kegiatan seperti ini, semoga kegiatan ini juga bisa dilaksanakan diseluruh wilayah di Indonesia.

Bahaya Penipuan

Sub Bagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Tasikmalaya, Gina Giyani juga memberikan informasi yang tidak kalah menarik akan bahaya penipuan kepada pelaku usaha yang kini sedang marak. Sering ditemui pencairan kredit online berkedok serba instan, tetapi justru malah merugikan. Guna mengingatkan kehati-hatian agar tidak terbuai dengan pendanaan yang belum dipantau OJK.

PNM berharap kegiatan ini tidak hanya sekedar meningkatkan keeratan silaturahmi dengan para nasabah, tetapi merangkul agar tetap menjaga nasabah dan keluarganya agar tetap teredukasi dengan kelola finansial yang baik, terhindar dari bahaya kriminal sebagai pengusaha UMKM, dan ancaman narkoba di lingkungan keluarga.

 

 

 

 

2 dari 3 halaman

Erick Thohir Usul Bunga Kredit 0 Persen Bagi Usaha Ultra Mikro, Kapan Terwujud?

Sebelumnya, Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo dan Menteri BUMN Erick Thohir sedang membahas usulan Menteri BUMN terkait pemberian kredit dengan bunga nol persen bagi pengusaha ultra mikro.

"Pemerintah dan Bank Indonesia dalam melakukan pembahasan sinergitas untuk mendorong unit mikro ini dan kami juga memang sedang berdiskusi dengan Pak Menteri BUMN Erick Thohir bagaimana model bisnisnya, tujuannya pemerintah, kami mendukung penuh," kata Perry dari Antara dikutip Jumat (17/2/2023).

Dalam acara pengumuman hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Februari 2023 yang dipantau dalam jaringan, Perry menuturkan mekanisme terkait usulan bunga pinjaman nol persen bagi pelaku usaha ultra mikro, masih dalam tahapan diskusi.

"Nanti kalau sudah sudah mulai kelihatan sudah mulai jelas kami komunikasikan hal-hal yang sedang didiskusikan. Tapi kami konfirmasi ya Menteri BUMN sudah ketemu saya, kita sedang berdiskusi untuk model bisnis, sedang didiskusikan mekanisme seperti apa," ujarnya.

Ia mengajak seluruh pihak untuk terus menumbuhkan optimisme ekonomi Indonesia bangkit di tengah ketidakpastian global.

"Mari kita terus menumbuhkan optimisme ekonomi kita akan tetap tahan dan bangkit meskipun kita harus tetap waspada bahwa ekonomi global masih belum ramah, tensi politik global juga itu masih belum menurun," ujarnya.

 

 

3 dari 3 halaman

Usulan Erick Thohir

Menteri BUMN Erick Thohir mengusulkan bunga pinjaman nol persen bagi pelaku usaha mikro di Indonesia.

"Upaya untuk penurunan bunga pinjaman bagi pelaku usaha ultra mikro, kita mengusulkan tentu ekstrem yakni bunga nol persen," ujar Erick dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin (13/2).

Menurut dia, usulan terkait bunga pinjaman nol persen sudah disampaikan kepada Gubernur Bank Indonesia (BI).

"Ini juga sudah mendapatkan dukungan langsung daripada pemerintah, khususnya bapak Presiden Joko Widodo karena sudah ada rapat terbatasnya," ujarnya.

Tinggal bagaimana BUMN, lanjut Erick, bisa mendorong bunga nol persen tersebut bisa menjadi kenyataan.

Video Terkini