Liputan6.com, Jakarta - Harga emas terbaru yang dijual PT Pegadaian (Persero) atau harga emas di Pegadaian bergerak di dua arah. Untuk harga emas hari ini yang dijual Pegadaian untuk jenis Antam turun. Sedangkan harga emas terbaru jenis Retro, dan UBS mengalami kenaikan.
Melansir laman resmi Pegadaian, Kamis (10/8/2023), harga emas terbaru jenis Antam ukuran 1 gram dijual lebih murah Rp 4.000 menjadi Rp 1.093.000 dari sebelumnya Rp 1.097.000.
Baca Juga
Sementara harga emas Pegadaian jenis Retro hari ini ukuran 1 gram dibanderol Rp 1.048.000, naik tipis jika dibandingkan dengan kemarin yang dibanderol Rp 1.047.000.
Advertisement
Demikian juga dengan harga emas UBS hari ini ukuran 1 gram dilego Rp 1.043.000, naik Rp 1.000 jika dibanding kemarin yang sebesar Rp 1.042.000.
Bagi yang minat membeli emas di Pegadaian harus tahu jika harga logam mulia selalu berubah-berubah mengikuti pasar.
Masyarakat bisa memantau langsung rincian harga emas 24 karat di Pegadaian melalui website resminya www.pegadaian.co.id.
Berikut harga emas Pegadaian hari ini:
Harga Emas Antam
- Harga emas Antam 0,5 gram: Rp 598.000
- Harga emas Antam 1 gram: Rp 1.093.000
- Harga emas Antam 2 gram : Rp 2.124.000
- Harga emas Antam 3 gram : Rp 3.161.000
- Harga emas Antam 5 gram : Rp 5.233.000
- Harga emas Antam 10 gram : Rp 10.409.000
- Harga emas Antam 25 gram : Rp 25.894.000
- Harga emas Antam 50 gram : Rp 51.707.000
- Harga emas Antam 100 gram : Rp 103.333.000
- Harga emas Antam 250 gram : Rp 258.060.000
- Harga emas Antam 500 gram : Rp 515.903.000
- Harga emas Antam 1000 gram: Rp 1.031.765.000
Harga Emas Retro
- Harga emas retro 0,5 gram = Rp 559.000
- Harga emas retro 1 gram = Rp 1.048.000
- Harga emas retro 2 gram = Rp 2.074.000
- Harga emas retro 3 gram = Rp 3.081.000
- Harga emas retro 5 gram = Rp 5.119.000
- Harga emas retro 10 gram = Rp 10.175.000
- Harga emas retro 25 gram = Rp 25.292.000
- Harga emas retro 50 gram = Rp 50.493.000
- Harga emas retro 100 gram = Rp 100.895.000
- Harga emas retro 250 gram = Rp 251.932.000
- Harga emas retro 500 gram = Rp 503.623.000
- Harga emas retro 1000 gram = Rp 1.007.199.000
Harga Emas UBS
- Harga emas hari ini UBS 0,5 gram: Rp 556.000
- Harga emas hari ini UBS 1 gram: Rp 1.043.000
- Harga emas hari ini UBS 2 gram: Rp 2.068.000
- Harga emas hari ini UBS 5 gram: Rp 5.110.000
- Harga emas hari ini UBS 10 gram: Rp 10.165.000
- Harga emas hari ini UBS 25 gram: Rp 25.361.000
- Harga emas hari ini UBS 50 gram: Rp 50.617.000
- Harga emas hari ini UBS 100 gram: Rp 101.195.000
- Harga emas hari ini UBS 250 gram: Rp 252.910.000
- Harga emas UBS hari ini 500 gram : Rp 505.223.000.
Menunggu Pengumuman Inflasi AS, Harga Emas Dunia Jatuh Lagi
Harga emas melorot pada perdagangan hari rabu karena investor maish menunggu isyarat lebih nyata mengenai kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed). Pelaku pasar masih melihat sinyal-sinyal apakah inflasi benar-benar telah terkendali.
Mengutip CNBC, Kamis (10/8/2023), harga emas dunia di pasar spot turun 0,5% menuju USD 1.915,98 per ons, terendah sejak 10 Juli. Sedangkan harga emas berjangka AS menetap 0,5% lebih rendah di USD 1.950,60 per ons.
"IHK yang akan diumumkan besok akan menjadi titik nyata sinyal kebijakan Fed. Ini semacam mode tunggu dan lihat sekarang," kata analis pasar senior RJO Futures, Daniel Pavilonis.
“Emas menjadi jenis lindung nilai terhadap inflasi, tetapi emas berjuang keras dengan hasil 10 tahun. Emas kemungkinan akan berjuang jika inflasi masih ada dan Fed ingin menaikkan suku bunga terlalu cepat," tambah Pavilonis.
Data indeks harga konsumen AS, rencananya akan dirilis pada hari Kamis waktu setempat, diperkirakan akan menunjukkan inflasi sedikit meningkat di Juli menjadi 3,3% jika dihitung secara tahunan.
Advertisement
Kebijakan The Fed
Sebagian besar pelaku pasar mengharapkan tidak ada perubahan dari kebijakan The Fed yang akan melangsungkan pertemuan di bulan September. Alat FedWatch CME, hanya ada peluang 13,5% untuk kenaikan seperempat poin.
“Untuk pemulihan yang berkelanjutan (dalam emas), kami yakin pasar perlu melihat peningkatan kepastian pada penurunan suku bunga AS 2024,” kata analis karbon dan komoditas National Australia Bank, Baden Moore.
Suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang memegang emas batangan yang tidak menghasilkan dan membebani dolar AS.