Sukses

Beli Tiket LRT Jabodebek hingga Kereta Cepat Jakarta Bandung Bisa di Access by KAI

PT Kereta Api Indonesia (Persero) meluncurkan wajah baru aplikasi pemesanan tiket, Access by KAI. Nantinya, pengguna bisa membeli tiket LRT Jabodebek hingga tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung lewat aplikasi ini.

Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (Persero) meluncurkan wajah baru aplikasi pemesanan tiket, Access by KAI. Nantinya, pengguna bisa membeli tiket LRT Jabodebek hingga tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung lewat aplikasi ini.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menerangkan itu jadi bagian dari penambahan fitur yang ada dalam Access. Hanya saja, fitur pembelian tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung belum masuk ke dalam sistem Access.

 

"Bisa, cuma kan Kereta Cepat belum kita masukkan," ujarnya usai Grand Launching Access, di The Westin Jakarta, ditulis Jumat (11/8/2023).

Didiek menyebut secara sistem sudah dipersiapkan untuk masuknya fitur pembelian tiket kereta cepat tersebut. Ini sejalan dengan peningkatan fitur secara bertahap yang akan dilakukan di dalam Access.

"Udah siap sih, kita siap di ini sudah siap, jadi ini ada integrasi, integrasi, bahkan ini kan merupakan grup ya, KAI grup ya," kata dia.

Nantinya, kata Didiek, setiap transportasi berbasis kereta api dalam lingkup KAI Group bisa masuk dalam Access. "Jadi semua transportasi yang berbasis kereta api yang dalam grup, itu bisa dipesan di sini," ungkapnya.

Diketahui, fitur-fitur yang akan memanjakan pengguna aplikasi diantaranya pembelian tiket commuterline, KA Bandara, hingga LRT Jabodebek.

4 Fitur Unggulan

Didiek menuturkan, selain dari peningkatan fitur yang ada, dia juga menambah beberpaa fitur. Diantaranya ada 4 fitur unggulan, seperti trip planner, reservasi hotel, live tracking dan loyalty poin.

"Selain itu, fitur lainnya juga kami tingkatkan untuk memberikan kemudahan pengguna dan pengembangan fitur sebagai bentuk adaptasi atas perkembangan zaman dan teknologi saat ini, seperti pemesanan tiket commuterline, KA Bandara, LRT Jabodebek, single sign on, pendaftaran Face Recognition Boarding Gate, transfer tiket, dan produk layanan KA terbaru lainnya," bebernya.

Didiek menerangkan, unggulan yang bakal menarik minat adalah rencana perjalanan atau trip planner. Melalui fitur ini, pelanggan bisa merencanakan perjalanan lain setelah membeli tiket kereta api tampa keluar aplikasi.

Menu terbaru selanjutnya yang tersedia di aplikasi Access yaitu Reservasi Hotel. Fitur ini KAI hadirkan untuk mengakomodasi kebutuhan pelanggan KAI akan layanan penginapan dalam mendukung customer journey semakin lebih baik lagi.

“Kami berharap dengan diluncurkannya aplikasi Access ini akan semakin meningkatkan minat masyarakat terutama generasi milenial dan generasi Z dalam menggunakan layanan transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, sehat, dan tepat waktu,” tutup Didiek.

 

2 dari 4 halaman

Rilis Wajah Baru Access

PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi meluncurkan model baru aplikasi pemesanan tiketnya. Ditambah dengan berbagai fitur baru, 'Access by KAI' hadir dengan tampilan baru.

Informasi, ini merupakan upaya rebranding dari aplikasi milik KAI yang eksisting, KAI Access. Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengungkap, upaya mengubah citra aplikasi ini hadir untuk mempermudah pelanggan dalam mengakses layanan digital untuk mendukung kebutuhan pengguna.

"Sekaligus sebagai inovasi berbasis digital dari KAI dalam meningkatkan customer experience, dengan technology yang jauh lebih handal perubahan user interface (tampilan visual) yang jauh lebih fun dan youthful ditambah dengan berbagai pengayaan fitur dan layanan yang seamless harapnnya dapat menunjang user experience yang lebih baik lagi,” ungkapnya dalam Grand Launching Access by KAI di The Westin, Jakarta, Kamis (10/8/2023).

3 dari 4 halaman

Access by KAI Resmi Dirilis, Aplikasi Pesan Tiket Kereta Api hingga Hotel

PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi meluncurkan model baru aplikasi pemesanan tiketnya. Ditambah dengan berbagai fitur baru, 'Access by KAI' hadir dengan tampilan baru.

Informasi, ini merupakan upaya rebranding dari aplikasi milik KAI yang eksisting, KAI Access. Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengungkap, upaya mengubah citra aplikasi ini hadir untuk mempermudah pelanggan dalam mengakses layanan digital untuk mendukung kebutuhan pengguna.

"Sekaligus sebagai inovasi berbasis digital dari KAI dalam meningkatkan customer experience, dengan technology yang jauh lebih handal perubahan user interface (tampilan visual) yang jauh lebih fun dan youthful ditambah dengan berbagai pengayaan fitur dan layanan yang seamless harapnnya dapat menunjang user experience yang lebih baik lagi,” ungkapnya dalam Grand Launching Access by KAI di The Westin, Jakarta, Kamis (10/8/2023).

Didiek menuturkan, selain dari oeningkatan fitur yang ada, dia juga menambah beberpaa fitur. Diantaranya ada 4 fitur unggulan, seperti trip planner, reservasi hotel, live tracking dan loyalty poin.

"Selain itu, fitur lainnya juga kami tingkatkan untuk memberikan kemudahan pengguna dan pengembangan fitur sebagai bentuk adaptasi atas perkembangan zaman dan teknologi saat ini, seperti pemesanan tiket commuterline, KA Bandara, LRT Jabodebek, single sign on, pendaftaran Face Recognition Boarding Gate, transfer tiket, dan produk layanan KA terbaru lainnya," bebernya.

Didiek menerangkan, unggulan yang bakal menarik minat adalah rencana perjalanan atau trip planner. Melalui fitur ini, pelanggan bisa merencanakan perjalanan lain setelah membeli tiket kereta api tampa keluar aplikasi.

Menu terbaru selanjutnya yang tersedia di aplikasi Access yaitu Reservasi Hotel. Fitur ini KAI hadirkan untuk mengakomodasi kebutuhan pelanggan KAI akan layanan penginapan dalam mendukung customer journey semakin lebih baik lagi.

“Kami berharap dengan diluncurkannya aplikasi Access ini akan semakin meningkatkan minat masyarakat terutama generasi milenial dan generasi Z dalam menggunakan layanan transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, sehat, dan tepat waktu,” tutup Didiek.

 

4 dari 4 halaman

Pengguna Aplikasi

Informasi, hingga Juni 2023, jumlah pengguna KAI Access tercatat sebanyak 12.419.711 register user dengan jumlah active user sebanyak 6.101.343 (termasuk member premium).

KAI memberikan benefit member premium yaitu setiap transaksi pemesanan tiket KA jarak jauh komersial akan mendapat Railpoint. Railpoint tersebut dapat ditukarkan dengan tiket KA komersial dengan memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.

KAI mencatat dalam kurun Januari s.d Juni 2023, pemesanan tiket kereta api didominasi melalui aplikasi KAI Access. Total transaksi pemesanan melalui KAI Access yaitu sebanyak 9.179.669 (61,77 persen), mitra B2B sebanyak 4.027.330 (27,10 persem), loket sebanyak 1.259.344 (8,47 persen), website KAI sebanyak 373.980 (2,52 persen), vending machine sebanyak 14.439 (0,10 persen), dan Contact Center 121 sebanyak 6.234 (0,04 persen).

 

Video Terkini