Sukses

Erick Thohir Pilih Eks Tambang Pasir Silika untuk Program Relawan Bakti BUMN

Kementerian BUMN memilih Cibadak Integrated Farming (CIF) yang berlokasi di Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat, sebagai satu dari 10 lokasi program Relawan Bakti BUMN

Liputan6.com, Jakarta Kementerian BUMN memilih Cibadak Integrated Farming (CIF) yang berlokasi di Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat, sebagai satu dari 10 lokasi program Relawan Bakti BUMN Batch IV 2023 yang dijalankan serentak

Cibadak Integrated Farming merupakan buah dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) yang dikelola melalui anak usaha.

Tahun ini, kawasan bekas tambang pasir silika seluas 65 ha tersebut telah disulap menjadi hutan wisata edukasi dan perkebunan terintegrasi. Tempat ini terpilih menjadi salah satu lokasi program Relawan Bakti BUMN karena memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh Menteri BUMN, Erick Thohir yaitu pendidikan, lingkungan dan pengembangan Usaha Mikro dan Kecil (UMK).

Libatkan Pegawai Milenial

Sebanyak 10 karyawan BUMN generasi milenial dan Gen Z mengikuti program tersebut dan melakukan pelatihan promosi serta pemasaran digital minyak atsiri (essential oil) dan produk turunannya di lahan bekas tambang tersebut.

“Perkembangan teknologi digital telah mengubah gaya hidup sebagian besar masyarakat untuk berbelanja secara online. Sehingga penting untuk membekali pelaku Usaha Kecil dan Mikro (UMK) dengan pelatihan online marketing agar dapat bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang ketat,” ujar Corporate Secretary Semen Indonesia Vita Mahreyni dalam keterangan tertulis, Rabu (23/8/2023).

 

2 dari 3 halaman

Bantu Promosi Produk

Vita mengutarakan, terpilihnya Cibadak Integrated Farming sebagai tuan rumah dalam program Relawan Bakti BUMN Batch IV 2023 menjadi apresiasi atas efektivitas program TJSL yang dijalankan dalam bantu mengentaskan kemiskinan dan memperbaiki lingkungan.

"Tidak hanya memberikan pembelajaran dan pengalaman positif bagi para relawan, program ini juga membantu masyarakat meningkatkan kemampuan promosi produk dan pemasaran di era digital, salah satunya melalui media sosial,” imbuh Vita.

Selama kegiatan berlangsung, kesepuluh relawan diajak untuk mengikuti serangkaian kegiatan dalam pengelolaan hasil panen sereh wangi, mulai dari memanen, penyulingan, pembuatan produk turunan sereh wangi menjadi sabun, hand sanitizer, essential oil, hingga cairan pembersih lantai.

 

3 dari 3 halaman

Edukasi Kelestarian Lingkungan

Bersama masyarakat, para relawan juga melakukan penanaman pohon nangka, serta pemeliharaan pohon pinus yang berada di lokasi kegiatan.

"Selain memberikan edukasi kelestarian lingkungan kepada masyarakat, para relawan juga memberikan pelatihan promosi dan pemasaran, serta online marketing kepada para petani dan masyarakat binaan untuk membantu mengoptimalkan penjualan produk, mulai dari pengemasan produk, pengambilan gambar, hingga strategi penjualan di market place," tuturnya. 

Video Terkini