Sukses

Adanya Hentakan saat Rem hingga Listrik Mati di LRT Jabodebek, KAI Janji Perbaiki Layanan

Penumpang LRT Jabodebek pada Senin (28/9) mencapai 5.220 dan naik hingga 23.705 penumpang pada Selasa (29/9)

Liputan6.com, Jakarta Masyarakat menyambut dengan antusias dengan dibukanya layanan transportasi umum baru LRT Jabodebek. Sampai dengan hari kedua, volume penumpang LRT Jabodebek mencapai 28.925 penumpang.

PT KAI mengungkapkan, volume penumpang LRT Jabodebek pada Senin (28/9) mencapai 5.220 penumpang dan naik hingga 23.705 penumpang pada Selasa (29/9). Adapun stasiun yang paling banyak melayani penumpang yaitu Stasiun Dukuh Atas, Cawang, dan Kuningan.

"KAI mengapresiasi minat masyarakat yang begitu tinggi terhadap transportasi massal LRT Jabodebek. Hal ini tentu akan semakin mendorong KAI dan stakeholder untuk terus membenahi layanan LRT Jabodebek di berbagai sisi," kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya, dikutip dari laman resmi PT KAI, Rabu (30/7/2023).

Dia menambahkan, bahwa target Program dengan 27 Train Set dapat melayani 137.000 penumpang dalam satu hari, namun saat ini baru bisa dioperasikan sebanyak 12 Train Set dengan kapasitas 40 - 45 ribu penumpang per hari.

Target ini tentunya akan terus ditinjau  dan dievaluasi lagi bersama-sama dengan pemerintah. Jika penumpang semakin banyak dan mulai menunjukkan demand yang tinggi, PT KAI mengungkapkan, pihaknya akan mengusulkan ke Kementerian Perhubungan untuk menambah rangkaian kereta dan perjalanan.

"Terkait dengan adanya kekurangnyamanan yang dialami penumpang, seperti proses pengereman yang masih ada hentakan, terjadinya penumpukan penumpang karena ada kendala teknis seperti pintu kereta tidak dapat tertutup, AC dan listrik mati serta beberapa fasilitas papan informasi yang belum berfungsi secara maksimal, KAI menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat. KAI berkomitmen untuk terus memperbaiki dan meningkatkan layanannya," tutup Joni. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Jadwal LRT

Sebagai informasi, saat ini terdapat 158 perjalanan LRT Jabodebek yang dilayani oleh 12 rangkaian kereta setiap harinya.

Berikut jadwal keberangkatan awal dan terakhir LRT Jabodebek untuk sementara waktu:

A. Keberangkatan Awal

Dukuh Atas - Harjamukti: pkl 05.09 WIB

Harjamukti - Dukuh Atas: pkl 05.09 WIB

Jati Mulya - Dukuh Atas: pkl 05.00 WIB

Dukuh Atas - Jati Mulya: pkl 05.58 WIB

B. Keberangkatan Terakhir

Dukuh Atas - Jati Mulya: pkl 18.58 WIB

Jati Mulya - Dukuh Atas: pkl 18.00 WIB

Harjamukti - Dukuh Atas: pkl 17.49 WIB

Dukuh Atas - Harjamukti: pkl 17.49

3 dari 3 halaman

Penyebab LRT Jabodebek Gangguan Pagi Ini: Mati Listrik hingga Masalah Pintu Otomatis

Pihak manajemen LRT Jabodebek angkat suara soal perjalanan kereta jalur Bekasi menuju Stasiun Dukuh Atas yang mengalami gangguan.

Manajer Public Relations LRT Jabodebek Kuswardoyo mengatakan ada dua penyebab terhambatnya operasionalisasi LRT Jabodebek. Pertama, gara-gara faktor gangguan pada pintu rangkaian kereta yang terjadi di Stasiun Cikunir 2.

"Hari ini ada gangguan pintu pada kereta LRT, sehingga berdampak pada perjalanan kereta lainnya," kata Kuswardoyo, Rabu (30/8/2023).

Saat ini, kereta yang mengalami gangguan sudah dipindahkan ke Dipo. Kemudian akan dilakukan evaluasi oleh tim PT KAI (Persero) dan PT INKA untuk mencari penyebab gangguan.

"Perawatan sarana LRT hingga saat ini masih dibawah tanggungjawab INKA. Sehingga kami mengkoordinasikan penanganan sarana tersebut dengan tim INKA," imbuh Kuswardoyo.

Gangguan Lain

Tak hanya di Stasiun Cikunir 2, kendala operasional juga terjadi di Stasiun Halim dimana terjadi matinya aliran listrik akibat gangguan gardu traksi (TPSS). Sehingga turut mengakibatkan gangguan operasional LRT Jabodebek.

"Saat ini kereta sudah berjalan normal, dan kami sudah berkoordinasi kepada pihak Adhi Karya yang bertanggungjawab atas TPSS tersebut," ujar Kuswardoyo.

Kuswardoyo menyatakan, koordinasi dengan seluruh stakeholder terus dilakukan agar operasional LRT Jabodebek bisa berjalan dengan baik.

"Kami mohon maaf atas gangguan yang terjadi pada perjalanan LRT hari ini dan mengakibatkan kekurang nyamanan bagi pengguna jasa LRT Jabodebek," pungkas dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.