Sukses

Tol Binjai-Langsa Segmen Stabat-Kuala Bingai Dibuka Gratis Mulai 20 September 2023

selama fase pengoperasian gratis Tol Binjai-Langsa Segmen Stabat-Kuala Bingai, akan dilakukan sosialisasi sistem beroperasi tanpa biaya dan penggunaan kartu uang elektronik.

Liputan6.com, Jakarta - PT Hutama Karya (Persero) akan mengoperasikan Tol Binjai-Langsa Ruas Stabat-Kuala Bingai sepanjang 7,55 km secara gratis mulai Rabu, 20 September 2023 pukul 07.00 WIB.

Pengoperasian ini dilakukan setelah sebelumnya membuka Tol Binjai-Langsa Seksi 1 (Binjai-Stabat) sepanjang 12,3 km sejak 11 Februari 2022 silam.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan, selama fase pengoperasian tol gratis akan dilakukan sosialisasi sistem beroperasi tanpa biaya dan penggunaan kartu uang elektronik.

"Kartu uang elektronik saat ini merupakan alat transaksi yang sangat krusial terutama di jalan tol, dikarenakan saat ini sudah serba cashless. Sehingga kami himbau bagi pengguna jalan tol yang ingin melintas untuk dapat mengecek keadaan fisik dan saldo kartu uang elektronik terlebih dahulu," ungkapnya, Selasa (19/9/2023).

Lebih lanjut, Tjahjo menyampaikan, kartu uang elektronik yang digunakan harus dalam keadaan baik dengan chip kartu yang masih berfungsi. Kemudian, memastikan bahwa saldo kartu uang elektronik cukup untuk mengantisipasi terjadinya antrian di gerbang tol akibat kehabisan saldo.

"Selama masa sosialisasi, yang belum berbayar hanya Stabat hingga Kuala Bingai dan sebaliknya saja. Jadi pengguna jalan yang melintas dari arah Binjai ke Stabat atau sebaliknya tetap dikenakan tarif normal," ujar Tjahjo.

"Untuk estimasi tarif segmen Tol Stabat-Kuala Bingai akan kami informasikan setelah Kepmen tarif jalan tol ini dikeluarkan oleh Kementerian PUPR. Namun dapat diperkirakan sekitar Rp 1.262 per km-nya," imbuhnya.

 

2 dari 2 halaman

Pastikan Kondisi Kendaraan Prima

Tjahjo juga mengimbau pengguna jalan untuk selalu mengutamakan keselamatan saat berkendara di jalan tol dengan terus mengikuti aturan dan tata tertib yang berlaku. Sesuai dengan tagline kampanye keselamatan berkendara yang dipelopori oleh Hutama Karya, yakni Setuju (Selamat Sampai Tujuan)

Dengan 5 poin utama diantaranya yakni Setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu, Setuju pastikan kondisi kendaraan prima, Setuju tidak ngebut di jalan tol, Setuju untuk istirahat jika lelah, dan Setuju Zero ODOL di jalan tol.

"Kelima point ini sangat penting sebagai dasar aturan berkendara di jalan tol sehingga kalau 5 poin tersebut diikuti dengan benar akan mengantisipasi kecelakaan maupun fatalitas di jalan tol," pungkas Tjahjo.