Sukses

Persaingan Ketat PPPK Guru, Berikut Provinsi Paling Banyak Dilamar

Mengutip unggahan Instagram @bkngoidofficial, terdapat 5 provinsi yang paling banyak diincar untuk PPPK Guru

Liputan6.com, Jakarta Badan Kepegawaian Nasional (BKN) mencatat jumlah pelamar paling banyak ke instansi pemerintah selama proses pendaftaran seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) atau CPNS. Termasuk ruang bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru.

Mengutip unggahan Instagram @bkngoidofficial, terdapat 5 provinsi yang paling banyak diincar untuk PPPK Guru. Tak cuma itu, ditampilkan juga 5 provinsi dengan jumlah minat paling sedikit.

Poisisi 5 pelamar terbanyak:

  • Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dengan 10.055 pelamar,
  • Pemerintah Kabupaten Bima dengan 6.267 pelamar.
  • Provinsi Jawa Barat dengan 5.616 pelamar,
  • Pemerintah Provinsi Lampung dengan 5.538 pelamar, dan
  • Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan 5.472 pelamar.

Posisi 5 pelamar paling sedikit:

  • Pemerintah Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan dengan 14 pelamar,
  • Pemerintah Kabupaten Jombang dengan 9 pelamar.
  • Pemerintah Kabupaten Purbalingga dengan 7 pelamar,
  • Pemerintah Kabupaten Gorontalo dengan 1 pelamar, dan P
  • emerintah Tapanuli Utara dengan 0 pelamar.

Sederet angka ini merupakan hasil penghitungan BKN hingga 6 Oktober 2023, pukul 12.00 WIB.

 

2 dari 4 halaman

CPNS Kemenkumham Paling Banyak Pelamar

Pendaftaran Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) alias seleksi CPNS masih dibuka hingga 3 hari kedepan. Sejumlah instansi diketahui banyak diminati oleh pendaftar.

Mengutip unggahan Instagram Badan Kepegawaian Negara (BKN), ada 14 instansi yang diminat. Paling banyak adalah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Sementara, paling sedikit ada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Peminatan CPNS itu merujuk pada data yang dikumpulak BKN mengenai jumlah pelamar submit pada instansi yang membuka kebutuhan CPNS. Rinciannya, Kemenkumham paling diminati dengan tercatat ada 86.204 pelamar.

Kemudian, Setjen KPK dengan 74.547 pelamar, Kejaksaan Agung dengan 72.784 pelamar, Mahkamah Agung RI dengan 39.034 pelamar, Kemendikbud dengan 16.203 pelamar, Badan Intelijen Negara (BIN) dengan 14.820 pelamar.

Selanjutnya, Sekretariat Jenderal DPR RI dengan 12.763 pelamar, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dengan 5.968 pelamar, Kementerian Agama dengan 1.514 pelamar.

Lalu, Kementerian Kesehatan dengan 318 pelamar, Kementerian Perindustrian dengan 175 pelamar, BRIN dengan 112 pelamar, Kementerian Dalam negeri dengan 43 pelamar, dan Kementerian ESDM dengan 5 pelamar.

Sederet angka ini merupakan hasil penghitungan hingga 6 Oktober 2023, pukul 12.00 WIB.

 

3 dari 4 halaman

Jumlah Pendaftar

Pemerintah telah membuka pendaftaran CPNS 2023 sejak 20 September 2023. Proses pendaftaran masih bisa dilakukan hingga saat ini, sebelum ditutup pada 9 Oktober 2023. Dengan demikian pendaftaran CPNS 2023 tinggal 4 hari lagi.

Perlu diketahui, Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan informasi terbaru mengenai jumlah pelamar dalam seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) atau calon aparatur sipil negara (CASN) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk tahun anggaran 2023.

Pemerintah mengumumkan pendaftaran CPNS dan PPPK tahun 2023. Total jumlah kebutuhan pegawai itu sebanyak 572.496 formasi untuk CPNS dan PPPK 2023. Komposisi kebutuhan formasi itu antara lain 28.903 formasi CPNS dan 543.593 formasi PPPK.

Berdasarkan data yang disampaikan BKN untuk jumlah pelamar seleksi CPNS per 3 Oktober 2023 pukul 06.00 WIB, jumlah pendaftarCPNS 2023sudah mencapai 715.925.

Selanjutnya pelamar PPPK Nakes sebanyak 260.473 pendaftar, pelamar PPPK guru sebanyak 338.349 pendaftar dan pelamar PPPK teknis sebanyak 433.887 pendaftar. Demikian dikutip dari instagram resmi @bkngoidofficial

 

4 dari 4 halaman

Waspada Penipuan

Dikutip dari akun instagram @bkngoidofficial, BKN mengimbau pelamar seleksi calon pegawai negeri sipil atau CPNS2023 dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk berhati-hati atas banyaknya modus penipuan.

Masyarakat yang ingin menjadi bagian dari ASN, bisa mendaftar secara online ke laman resmi SSCASN atau Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara yaitu sscasn.bkn.go.id sampai dengan 9 Oktober 2023.

BKN memperingatkan untuk berhati-hati dan jangan sampai terkecoh dengan oknum yang mengatasnamakan kepala BKN.

Kepala BKN tidak pernah meminta informasi pribadi melalui pesan singkat atau telepon. CASN diminta mengikuti proses seleksi hanya melalui jalur yang disediakan.

Apabila pelamar mendapati hal seperti modus penipuan ini, dapat langsung dilaporkan ke helpdesk yang telah disediakan oleh BKN, salah satunya bisa via Lapor BKN yang memang disiapkan untuk memastikan kelancaran pelamar.

Pelamar dapat mengakses layanan helpdesk dan pengaduan terkait CPNS 2023 dan PPPK melalui beberapa alternatif, yaitu helpdesk-sscasn.bkn.go.id; lapor.go.id; dan layanan telepon.