Liputan6.com, Jakarta - Erick Thohir resmi dilantik sebagai Koordinator Presidium Ikatan Alumni Perhimpunan Pelajar Indonesia (IAPPI). Pelantikan itu diselenggarakan di Smesco Indonesia, Jakarta pada Kamis (12/10/2023).
“Dengan ini kami mewakili Dewan Presidium Ikatan Alumni Perhimpunan Pelajar Indonesia (IAPPI) memberikan mandat kepada bapak Erick Thohir sebagai Koordinator Presidium IAPPI periode 2023-2027,” ucap Wali Kota Bogor sekaligus bagian Dewan Presiden IAPPI, Bima Arya Sugiarto di Smesco Indonesia, Kamis (12/10/2023).
Baca Juga
Turut hadir juga dalam pelantikan itu, Direktur Utama dan Chief Executive Officer (CEO) PT Bakrie & Brothers Tbk Anindya Bakrie, Najwa Shihab, dan Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Arif Satria.
Advertisement
“Setelah melaksanakan conference Ikatan Alumni Perhimpunan Pelajar Indonesia (IAPPI) pada bulan Maret 2023, telah terpilih 9 Dewan Presidium dan saat ini di bulan Oktober 2023 Alhamdulillah kami telah melaksanakan rekrutmen dan open rekrutmen serta konsolidasi, komunikasi bersama dengan ikatan-ikatan alumni yang tersebar di 62 negara,” kata Faruq Ibnul Haqi, Badan Persiapan dan Pelantikan Pengurus Pusat IAPPI.
“Dengan mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT, atas rahmatnya pada hari ini Kamis, 12 Oktober 2023 saya selaku Koordinator Presidium IAPPI dengan ini resmi melantik saudara-saudari sebagi pengurus harian (IAPPI) periode 2023-2027,” demikian pembacaan ikrar pelantikan pengurus IAAPI oleh Erick Thohir.
Dalam pidato pelantikannya, Menteri BUMN Erick Thohir juga mengingatkan bahwa dunia saat ini menghadapi kondisi yang tidak mudah.
“Dunia sedang mengalami tekanan tidak hanya di sisi ekonomi, tetapi juga di isu politik. Pertanyaannya, mau kemana kita sebagai bangsa Indonesia?,” ucap Menteri BUMN.
“Di lain pihak juga, sebagai salha satu dari negara-negara Asia Tenggara, kita bisa liat juga ada tantangan. Apakah kita bisa tetap menjadi zona yang netral,” lanjutnya.
Gantikan Luhut, Sederet Jabatan Ini Kini Dipegang Erick Thohir
Presiden Jokowi menunjuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi untuk sementara waktu. Hal itu dikarenakan Luhut Binsar Pandjaitan yang masih menjalani perawatan kesehatan.
"Karena saat ini Pak LBP, Menko Marves sedang menjalani perawatan kesehatan, maka Presiden Jokowi telah menunjuk Bapak Erick Thohir, Menteri BUMN sebagai Menko Marves Ad-interim," kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana.
Dengan penunjukan ini, artinya sejumlah jabatan terkait dengan Menko Marves yang juga akan dipegang oleh Erick Thohir selama Luhut mengalani perawatan kesehatan. Berikut daftar jabatan tersebut:
- Koordinator Penanganan Polusi DKI Jakarta
- Ketua Satgas Investasi IKN
- Ketua Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung
- Ketua Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI)
- Ketua Dewan Sumber Daya Air (SDA) Nasional
- Ketua Tim Nasional Peningkatan Penggunaan Produk dalam Negeri (P3DN)
- Koordinator Penggunaan Kendaraan Listrik sebagai Kendaraan Operasional Pemerintah
- Ketua Dewan Pengarah Penyelamatan 15 Danau Prioritas Nasional
- Ketua Satuan Tugas Peningkatan Tata Kelola Industri Kelapa Sawit dan Optimalisasi Penerimaan Negara
Advertisement
Erick Thohir Buka Suara
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir buka suara soal penunjukkannya sebagai Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Ad Interim menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan. Menurutnya, amanah yang diberikan cukup berat.
Usai ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi), Erick Thohir turut menyinggung soal tim yang dibangun di Kemenko Marves.
"Terima Kasih Atas Kepercayaan Bapak Presiden saya, tentu amanah ini sangat berat, tapi harus saya lakukan sebaik-baiknya, dam saya yakini di tempat Menkomarinves Pak Luhut punya tim yang kuat," ujar Erick Thohir.
Dia menjelaskan, selama ini, banyak pekerjaan yang berhasil di tangan Menko Luhut. Tak terlepas adanya kerja sama dengan Kementerian BUMN.
"Yang mungkin selama ini banyak kerjaan-kerjaan Pak Menko Berhasil, ya seperti kerja sama antara kami, BUMN dengan Pak Menko ketika percepatan kereta api cepat Whoosh," ungkap Erick.
"Di mana kita lebih terkorporasi membangun infrakturktur macam-macam, Pak menko juga mendorong percepatan infrastrukturnya juga, karena ini lintas," sambungnya.
Punya Tim yang BaikDia menjelaskan, pihaknya memiliki tim yang juga bekerja dengan baik di Kementerian BUMN hingga di PSSI. Dia berkelakar, tambahan jabatan ini, meski sementara akan mengurangi waktu tidurnya.
"Saya punya tim yang bagus di PSSI, saya punya tim yang bagus di BUMN, Pak Menko (Luhut) punya tim yang bagus, saya rasa tidak ada kesulitan, tinggal kurang tidur," pungkas Erick.