Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur hanya akan menelan biaya 20 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sedangkan, sisa pembangunan IKN akan dikerjakan oleh sektor swasta.
"Untuk pembangunannya (IKN) memang kita biayai 20 persen untuk infrastruktur dasar dan gedung pemerintah dibiayai oleh APBN dan 80 persen lainnya akan kita berikan kepada private sector, pada dunia usaha, swasta," kata Jokowi dalam acara Groundbreaking Kompleks Perkantoran Bank Indonesia (BI) di IKN, Kalimantan Timur, Kamis (2/11/2023).
Jokowi mengaku senang, saat ini, pembangunan Istana Kepresidenan hingga gedung kementerian sudah berlangsung. Menyusul, kompleks perkantoran Bank Indonesia (BI).
Baca Juga
"Saya senang setelah pemerintah memulainya dengan membangun Istana Presiden kantor kantor menteri dan yang lain-lainnya," ungkapnya.
Advertisement
Totak Investasi Rp 4,5 Triliun
Lebih lanjut, dia memproyeksikan total nilai investasi di IKN mencapai Rp4,5 triliun hingga Desember 2023 mendatang. Investasi ini mencakup hotel berbintang, rumah sakit, hingga sekolah berkelas internasional.
"Nanti akan memulai pekerjaannya di Ibu Kota Nusantara ada 5 (lima) hotel yang akan segera dibangun, 4 (empat) hotel bintang 5 (lima), 1 (satu) bintang 4 (empat). Ada 4 (empat) rumah sakit yang juga sudah segera dimulai dan juga sekolah," pungkas Jokowi.
Â
Sri Mulyani Turun Gunung, Tawarkan Proyek IKN Nusantara ke Jepang
Sebelumnya, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati telah melakukan kunjungan kerja ke Jepang. Dalam berbagai pertemuan, Sri Mulyani melaporkan berbagai capaian kerja pemerintah dan rencana pembangunan di Tanah Air.
Tak terkecuali rencana pembangunan Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur. Dalam pertemuan tersebut bendahara negara ini menjelaskan skenario pembangunan IKN Nusantara.
"Kita menjelaskan skenario terutama kebijakan pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers di KBRI Tokyo, Selasa (14/2).
Pada kunjungan kerja tersebut, Sri Mulyani menjelaskan skenario berbagai peran yang bisa diambil oleh pihak swasta dalam membangun ibukota baru Indonesia. Hal ini sebagai bagian upaya meningkatkan peran pihak swasta baik dari dalam negeri maupun swasta internasional.
Advertisement
Jokowi Groundbreaking Bandara IKN, Juni 2024 Sudah Bisa Dipakai
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menargetkan Bandar Udara (Bandara) Ibu Kota Nusantara (IKN) dapat beroperasi penuh pada Desember 2024. Namun, Jokowi menyebut bandara tersebut nantinya sudah bisa dimanfaatkan pada Juni 2024.
"Hari ini kita segera akan melakukan groundbreaking pembangunan Bandar Udara Ibu Kota Nusantara yang ditargetkan akan beroperasi penuh di bulan Desember 2024, tetapi sudah bisa dipakai nanti di bulan Juni 2024," kata Jokowi saat melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama Bandara IKN di Kalimantan Timur, Rabu (1/11/2023).
Dia menyebut keberadaan bandara ini sangat penting untuk memudahkan mobilitas masyarakat dan barang menuju IKN. Terlebih, kegiatan di IKN semakin padat.
"Bandara IKNÂ ini merupakan bandara khusus yang digunakan untuk mendukung pelayanan kegiatan pemerintahan di IKN dan mendukung konektivitas di Ibu Kota Nusantara," ujar Jokowi.
Menurut dia, Bandara IKN memiliki luas 347 hektare dengan runway 3.000 kali 45 meter. Dengan begitu, kata Jokowi, Bandara IKN dapat melayani pesawat berbadan lebar.
"Ini penting dan juga dilengkapi dengan Terminal seluas 7.350 meter persegi sehingga penumpang dapat dilayani dengan nyaman dan baik," jelas Jokowi.
Dia menuturkan bandara ini akan membuat kawasan IKN semakin terbuka, konektivitas semakin baik, dan semakin mudah dijangkau dari manapun. Jokowi optimistis Bandara IKN dapat meningkatkan daya saing dam pertumbuhan ekonomi warga setempat.
"Saya yakin bandara IKN ini akan meningkatkan daya saing IKN, competitiveness, mendorong pertumbuhan ekonomi dan mendorong pengembangan potensi di daerah, dan mengakselerasi pembangunan IKN yang sedang kita proses," tutur Jokowi.
Â
Â
Â
Reporter: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com