Liputan6.com, Jakarta PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya memastikan suplai pasokan listrik wilayah Jakarta aman saat musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024.
General Manager PLN UID Jakarta Raya Lasiran mengungkapkan bahwa sistem kelistrikan Jakarta disuplai dari 6 subsistem berbeda dengan total pasukan sebesar 8.656 MW. Sedangkan beban puncak Jakarta sebesar 5.800 MW.
Baca Juga
"Cadangan pasokan listrik sebesar 33 persen. Cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik warga Jakarta," kata Lasiran dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (17/12/2023).
Selain itu, PLN juga menyediakan layanan Penyambungan Sementara (PS) listrik. Layanan ini disiapkan PLN untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang ingin tambahan daya listrik untuk perayaan Natal atau Tahun Baru di rumah.
Advertisement
"Ada aplikasi PLN Mobile, pelanggan bisa beli token, bayar tagihan rekening listrik, hingga mengajukan penyambungan sementara melalui aplikasi PLN Mobile,” ungkap Lasiran.
Lunasi Tagihan Listrik
Pada musim libur Nataru, PLN menghimbau para pelanggan untuk melunasi tagihan rekening listrik sebelum tanggal 20 ataupun mengisi token listrik sebelum habis. Hal ini dimaksudkan agar nyaman menghadapi libur sekolah, Natal, dan Tahun Baru.
"Berbagai solusi kelistrikan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan hadir dalam aplikasi PLN mobile. Pelanggan dapat mengunduh aplikasi PLN Mobile melalui Google Play Store ataupun App Store," pungkas Lasiran.
Jaga Kehadalan Pasokan Listrik, PLN Group Manfaatkan Teknologi
PT PLN Energi Primer Indonesia (EPI) memanfaatkan kemajuan teknologi dalam menjaga rantai bisnis, sehingga berdampak signifikan terhadap kinerja, daya saing, dan pelayanan masyarakat.
Direktur Utama PT PLN EPI Iwan Agung Firstantara mengatakan, PLN EPI berkomitmen menjadi perusahaan yang berkinerja unggul dan berkelanjutan dalam menyediakan rantai pasok energi untuk memenuhi sektor kelistrikan didukung dengan pemanfaatan teknologi di masa mendatang.
“PLN EPI terus bergerak maju dan berkembang mengikuti perkembangan teknologi yang semakin modern,” kata Iwan, Kamis (14/12/2023).
Menurut Iwan, penggunaan teknologi untuk mendukung kegiatan bisnis telah mengantarkan PLN EPI pada berbagai capaian, di antaranya menghadirkan kehadalan pasokan listrik karena terjaminnya pasokan energi.
“Era digitalisasi dan berbagai capaian positif ini merupakan awal, kedepan PLN EPI akan terus berkomitmen untuk membangun citra dan reputasi yang dan tentu saja bermanfaat bagi bangsa dan negara serta seluruh masyarakat,” ujar Iwan.
Capaian berikutnya adalah diraihnya dua penghargaan sekaligus dalam ajang TOP DIGITAL Awards 2023. Penghargaan tertinggi untuk teknologi digital dalam implementasi diberikan kepada PLN EPI pada dua kategori yang berbeda.
Salah satu penghargaan yang di raih oleh PLN EPI antara lain adalah TOP DIGITAL Implementation 2023. Keberhasilan PLN EPI dalam mendapatkan hal ini merupakan pencapaian yang luar biasa, dan hasil dari kerja keras seluruh insan PLN yang mengelola bisnis secara modern, professional, dan terpercaya dalam mengimplementasikan teknologi yang lebih canggih.
Advertisement
Selanjutnya
Dalam penghargaan tersebut, PLN EPI berhasil meraih Bintang 4 (sangat baik), capaian tersebut menunjukan implementasi teknologi digital yang berhasil dan terpadu di semua unit dan divisi di PLN EPI. Hingga berdampak signifikan terhadap kinerja, daya saing, dan pelayanan masyarakat.
Terlebih lagi, Iwan Agung Firstantara selaku Direktur Utama dari PT PLN EPI juga meraih penghargaan individual sebagai TOP Leader on digital implementation 2023 di ajang yang sama.
"Penghargaan ini merupakan bentuk nyata hadirnya PLN EPI sebagai perusahaan penyedia energi di Indonesia yang semakin berkelanjutan untuk memberikan yang terbaik dalam menjaga rantai pasok energi," imbuhnya.
Reporter: Sulaeman
Sumber: Merdeka.com