Sukses

Debat Cawapres 2024, Ekonom Minta Kandidat Kasih Solusi Out of The Box

Dalam debat cawapres 2024 ini, mengusung tema ekonomi kerakyatan serta ekonomi digital, Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)-Anggaran Pengelolaan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dan Perkotaan.

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan menggelar debat capres-cawapres kedua pada Jumat besok, 22 Desember, mulai pukul 19.00 WIB di Jakarta Convention Center (JCC). Kali ini, para calon wakil presiden yang akan berdebat mengenai sejumlah masalah ekonomi. 

Dalam debat cawapres 2024 ini, mengusung tema ekonomi kerakyatan serta ekonomi digital, Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)-Anggaran Pengelolaan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dan Perkotaan.

Ekonom sekaligus Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudistira mengungkapkan bahwa ia berharap debat Cawapres kali ini akan mendatangkan solusi yang bersifat out of the box dan berani untuk perekomonian Indonesia. 

“‘isalnya untuk menciptakan pertumbuhan yang tinggi dan berkelanjutan perlu konsisten transisi ke ekonomi hijau. Jangan lagi hanya mengandalkan struktur ekonomi berbasis ekstraktif yang tidak berkelanjutan dan fluktuatif,” ujar Bhima kepada Liputan6.com di Jakarta, dikutip Kamis (21/12/2023).

Bhima memaparkan, hitungan modeling menunjukkan jika pemerintah ke depan berani melakukan transisi ke ekonomi hijau maka dampak ke PDB nya mencapai Rp. 2.943 triliun. 

“Begitu juga janji untuk menciptakan lapangan kerja 17 juta orang, jawabannya ada di transisi ekonomi hijau karena bisa menciptakan 19,4 juta pekerjaan baru,” lanjutnya.

Harapan lainnya adalah keberanian untuk mendorong efisiensi ekonomi dengan menurunkan angka ICOR yang mencapai 7,6 untuk bisa diturunkan di bawah 4. 

“ICOR ini mencerminkan efisiensi investasi di Indonesia. Selain itu soal ekspor harus ada kebijakan jelas perluasan ke pasar ekspor alternatif,” imbuh Bhima. 

“Kita tidak bisa lagi mengandalkan mitra dagang tradisional sampai 5 tahun kedepan, jadi negara kawasan Timur Tengah, ASEANc hingga Amerika Latin harus jadi partner dagang yang prospektif. Diplomasi dagang Indonesia yang selama ini lemah perlu diperkuat lagi,” tambah dia.

2 dari 3 halaman

KPU: Tim Panelis Sedang Susun Pertanyaan untuk Debat Cawapres Jumat 22 Desember

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari menyatakan 11 panelis debat calon wakil presiden (cawapres) sudah berada di Jakarta.

Hasyim mengatakan ke-11 panelis tengah menyusun pertanyaan yang akan dilontarkan kepada ketiga cawapres dalam debat yang akan diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023.

"Tim panelis sebagaimana debat pertama, sudah hadir di Jakarta dan sedang bekerja menyusun daftar pertanyaan untuk bahan debat kedua untuk cawapres," ujar Hasyim Asy'ari di kantor KPU RI, Jakarta, Kamis, 21 Desember 2023.

Hasyim menyebut, nantinya daftar pertanyaan yang sudah disusun akan diserahkan kepada KPU sebelum akhirnya diberikan kepada moderator sesaat sebelum debat cawapres dimulai.

"Dan nanti setelah daftar pertanyaan selesai sebagaimana terjadi di debat pertama akan diserahkan ke KPU, dan hari H akan disampaikan ke moderator," kata Hasyim.

Diketahui, debat calon peesiden (capres) pilpres 2024 yang pertama sudah digelar pada 12 Desember 2023. Rencananya akan digelar kembali debat yang kali ini dikhususkan untuk calon wakil presiden atau cawapres.

Debat kedua yang diperuntukan bagi para cawapres dijadwalkan digelar mulai pukul 19.00 WIB. Ketiga cawapres yakni Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming dan Mahfud Md akan menunjukkan kemampuan mereka dalam debat tersebut.

Tema yang diangkat dalam debat cawapres nanti mengenai ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur, dan perkotaan.

3 dari 3 halaman

Daftar 11 Panelis Debat Cawapres Jumat 22 Desember

Berikut daftar nama 11 panelis debat cawapres 22 Desember 2023:

1. Alamsyah Saragih (Anggota Ombudsman RI Periode 2016-2020),

2. Adhitya Wardhono (Ekonom dan Pengajar FEB Universitas Jember),

3. Agustinus Prasetyantoko (Ekonom dan Rektor Universitas Katolik Indonesia Alma Jaya 2015-2023),

4. Fausan Al Rasyid (Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung),

5. Handri Saparini (Pendiri dan Ekonom CORE Undonesia),

6. Hyronimus Rowa (Wakil Rektor bidang Akademik dan Inovasi IPDN),

7. Poppy Ismalina (Associate Professor di Departemen Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM),

8. Retno Agustina Ekaputri (Rektor Universitas Bengkulu 2021-2025),

9. Suharnomo (Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro),

10. Tauhid Ahmad (Direktur Eksekutif INDEF dan Dosen FEB Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta), dan

11. Yosa Rizal Damuri (Direktur Eksekutif Center for Strategic and International Studies/CSIS)

Video Terkini