Liputan6.com, Jakarta Keberadaan seseorang yang visioner dalam sebuah kelompok, organisasi maupun tim penting banget. Sadar atau tidak kita pasti butuh seseorang yang punya daya imajinasi tinggi dan pandangan yang melampaui batasan waktu, terus berprogres daripada keadaan saat ini.
Seseorang yang visioner adalah mereka yang memiliki kemampuan untuk merencanakan jauh ke depan, mengidentifikasi peluang di tengah tantangan, dan menciptakan solusi yang kreatif. Mereka tidak terbatas oleh konvensionalitas atau kendala yang ada. Sebaliknya, mereka malah memakai visi yang dimiliki sebagai pendorong untuk berani membuat perubahan yang lebih berarti dan menginspirasi.
Mengetahui sifat dan ciri-ciri seseorang yang visioner pastinya bakal kasih manfaat buat kamu sendiri maupun kelompok dalam mencapai tujuan.Â
Advertisement
1. Gigih & Berani
Seseorang yang visioner akan mencoba ide dan hal baru untuk menemukan peluang yang lebih baik dengan tetap fokus pada tujuannya. Mereka punya keberanian membuat perubahan, dapat melihat tantangan atau kelemahan sebagai peluang yang dapat mereka gunakan untuk mengembangkan karir mereka. Mereka dapat memupuk keberanian yang sama pada rekan-rekan satu tim dengan menjadi panutan bagi mereka.
2. KomunikatifÂ
Seseorang yang visioner seringkali berbagi pemikiran dan ide dengan orang lain sambil mencoba membujuk mereka untuk melihat visinya. Dari sini, kamu akan sadar bahwa ciri komunikatif sangat lekat dengan seorang yang visioner. Ia memakai kemampuan komunikasi verbal maupun nonverbal untuk membantu orang lain memahami pesan dan visinya.
3. Strategic Planner
Para visioner dapat membayangkan seperti apa masa depan yang mereka inginkan dan menyusun strategi untuk mencapainya. Strategi ini dapat mencakup rencana langkah demi langkah yang dapat ditindaklanjuti untuk membantu memastikan mencapai tujuan. Mereka juga dapat berbagi strategi atau cara mengembangkan rencana yang lebih progresif dan dapat ditindaklanjuti dengan tim sekaligus memotivasi orang lain mencapai tujuan.
4. Fokus & Optimis
Kalo kamu fokus, kamu dapat pertahanin konsentrasi pada satu tugas dan tujuan hingga selesai sebelum beralih ke tugas berikutnya. Sedangkan optimis mengacu pada kemampuan untuk tetap positif dan nemuin aspek positif dalam situasi, meskipun kurang menguntungkan.
Seseorang yang visioner adalah orang yang positif yang dapat menentukan tantangan sebagai sesuatu yang bersifat sementara dan menghasilkan solusi untuk menyelesaikannya. Sikap optimis dapat membantu seorang profesional untuk tetap fokus dan positif saat menghadapi tantangan, membantu meningkatkan motivasi dan produktivitas.
5. Magnetic
Kepribadian magnetic ini maksudnya seorang individu yang memancarkan aura tenang dengan rasa percaya diri dan otentik. Seseorang yang visioner bisa menarik orang lain dengan kepribadiannya yang ramah dan terbuka, sehingga bisa juga membuka sisi terbaik dalam diri orang lain.
6. Kolaboratif
Seseorang yang visioner cenderung akan kolaboratif, ia bersedia bekerja dengan pihak lain untuk mencapai tujuan. Ketika bekerja dengan individu lain, kamu dapat belajar dari satu sama lain dan berupaya untuk membantu menjaga proyek tetap berada di jalur yang tepat.
Sebagai seorang visioner, undang dan doronglah anggota tim untuk ikut serta dalam proses kreatif. Kamu dapat menggunakan kekuatan anggota tim untuk menyeimbangkan kelemahan dan merangkul pemikiran imajinatif dan ide-ide baru.
7. Inovatif
Inovasi mengacu pada kemampuan seseorang untuk berpikir di luar kebiasaan dan menciptakan sesuatu yang baru. Seseorang yang visioner memiliki imajinasi yang luas untuk membantu mengembangkan ide-ide baru. Kamu dapat bertanya pada diri sendiri dan orang lain mengenai ide-ide yang masuk akal.
Advertisement
8. Berpikiran Terbuka
Saat berpikiran terbuka, kamu akan lebih fleksibel dalam mencapai visi dan berdedikasi untuk menyelesaikan tugas. Kamu bisa menangkap informasi dari berbagai sumber untuk mengembangkan solusi kreatif. Sifat ini juga membantu kamu untuk terus berprogres, menerapkan keterampilan mendengarkan aktif saat mendengarkan ide orang lain tentang cara mencapai visi.
9. Cerdas secara emosional
Kecerdasan emosional mengacu pada kemampuan untuk memahami perasaan diri sendiri dan orang lain. Misalnya, jika merasakan ketegangan dalam sebuah rapat, kamu dapat menggunakan kecerdasan emosional untuk memperbaiki situasi dan membantu orang lain merasa lebih nyaman. Sebagai seorang yang visioner, ia memahami kekuatan perasaan dan dapat mengekspresikan empati kepada orang-orangnya.
10. Inspiratif
Ketika menjadi sosok yang inspiratif, kamu dapat memotivasi orang lain dengan kata-kata maupun tindakan. Seseorang yang visioner, tahu bagaimana membuat orang lain bersemangat tentang tujuan atau visi-nya.
Di samping ciri-ciri di atas, ada beberapa dari sifat seseorang yang visioner yang bisa juga kamu praktikkan. Diantaranya, tetap tenang dan konsisten, ekspresikan empati dengan mencoba melihat segala sesuatu dari sudut pandang yang berbeda, latihlah kemampuan komunikasi, bersikaplah tegas dan percaya diri sambil tetap bersikap hormat.
Â
(*)