Sukses

Bangun Rudal Hipersonik dan Senjata Otonom, Ganjar Pranowo Targetkan Anggaran Kemenhan 2% dari PDB

Dalam Debat Calon Presiden (Capres) ketiga yang berlangsung di Senayan, Jakarta, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa sistem pertahanan Indonesia harus bisa mengantisipasi pertarungan global antara Amerika Serikat dengan China.

Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden (Capres) Nomor urut 3 Ganjar Pranowo akan membangun sistem pertahanan nasional dengan sistem yang berlapis dan menjadikan benteng pertahanan nusantara sebagai sebuah kesatuan.

Dalam Debat Calon Presiden (Capres) ketiga yang berlangsung di Senayan, Jakarta, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa sistem pertahanan Indonesia harus bisa mengantisipasi pertarungan global antara Amerika Serikat dengan China.

Oleh sebab itu, sistem pertahanan Indonesia harus sudah masuk ke dalam 5.0 dengan teknologi sakti dengan rudal hipersonik, senjata siber dan sensor kuantum dan sistem senjata otonom.

"itu bisa dilakukan kalau anggaran dari kemenhan 1-2 persen dari PDB sehingga MEF (Minimum Essential Force) kita bisa tercapai. Karena ini yang mengerikan, di 2024 saya khawatir ini tidak akan tercapai," jelas Ganjar, Minggu (7/1/2024).

Ganjar Pranowo mengatakan bahwa persoalan luar negeri menjadi salah satu hal penting bagi Indonesia. "Politik luar negeri adalah alat untuk negosiasi terhadap dunia luar tapi kepentingan nasional harus nomor utama," kata Ganjar.

Kenapa penting, sambung Ganjar, menurutnya politik luar negeri harus bisa meredefinisi kepentingan politik bebas aktif.

"Penting karena kita perlu karena memilah dan memprioritaskan keinginan dari bangsa dan rakyat, rakyat butuh lapangan kerja. Kita harus memperkuat infrastruktur diplomasi kita, jelas Ganjar.

Pada kesempatan tersebut, Ganjar juga menyampaikan bahwa Indonesia selalu setia pada kesepakatan yang diambil. "Seperti ini kemerdekaan Palestina yang kita dukung terus menerus," tegasnya.

Selain itu, Ganjar juga menyorot krisis iklim yang melanda dunia saat ini. "Akan kita selesaikan dengan membawa pola diplomasi luar negeri," ucapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Ganjar-Mahfud Md Tampil Necis Pakai Kacamata Hitam di Debat Capres 2024

Pada hari ini, Minggu (7/1/2024), Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar debat calon presiden (capres) Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 di Istora, Senayan, Jakarta Pusat (Jakpus).

Saat hendak memulai debat capres, para pasangan capres-cawapres pun satu persatu memasuki lokasi atau panggung. Yang pertama masuk adalah paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, lalu paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan disusul paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Ketika masuk ke dalam panggung debat capres, paslon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud Md cukup menarik perhatian. Sebab, keduanya menggunakan jaket bomber berwarna hijau dan kacamata hitam.

Dengan asyik, keduanya pun bergaya saling berpunggungan.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar debat calon presiden (capres) pada Minggu 7 Januari 2024 malam ini. Debat capres akan digelar di Istora Senayan Jakarta.

Debat capres ini akan berlangsung pukul 19.00 WIB selama 150 menit yang terdiri dari 120 menit untuk debat dan 30 menit jeda iklan.

Tema debat ketiga Pilpres 2024 ini adalah pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik.

Akan ada 11 panelis dalam debat capres 2024 ini yang terdiri dari kalangan profesional mau pun akademisi yang dipastikan independen dan berintegritas untuk menjaga kerahasiaan soal-soal yang akan disampaikan pada tiap debat.

 

3 dari 3 halaman

Daftar Panelis

Berikut 11 orang nama panelis yang sudah terkonfirmasi menjadi panelis debat capres dan akan mulai dikarantina lusa, 5 Januari 2023:

1. Prof. Angel Damayanti, Ph.D (Guru Besar Bidang Keamanan Internasional Fisipol Universitas Kristen Indonesia)

2. Curie Maharani Savitri, Ph.D (Dosen Hubungan Internasional, ahli kajian industri pertahanan dan alih teknologi Universitas Binus)

3. Prof. Evi Fitriani, Ph.D, (Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia)

4. Prof. Hikmahanto Juwana, SH., LL.M., Ph.D (Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia dan Rektor Universitas Jenderal Ahmad Yani)

5. I Made Andi Arsana, S.T., M.E., Ph.D (Ahil Aspek Geospasial Hukum Laut Universitas Gadjah Mada)

6. Dr. lan Montratama (Dosen Program Studi Hubungan Internasional Ahli Keamanan dan Pertahanan Universitas Pertamina)

7. Irine Hiraswari Gayatri, Ph.D (Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional)

8. Dr. Kusnanto Anggoro (Pakar Keamanan Universitas Pertahanan)

9. Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio (KSAL 2012-2014 dan Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan)

10. Philips J. Vermonte, Ph.D (Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Internasional Indonesia dan Senior Fellow CSIS)

11. Prof. Dr. R. Widya Setiabudi Sumadinata, S.I.P. S.SI., M.T, M.SI. (Han) (Guru Besar Bidang Keamanan Global Universitas Padjadjaran).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjuk Ariyo Ardi dan Anisha Dasuki sebagai moderator debat capres.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini