Liputan6.com, Jakarta Pemerintah bakal menyediakan 2,3 juta formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) 2024, termasuk 690.822 formasi CPNS 2024 yang tersedia di instansi pusat maupun daerah.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) saat ini tengah mempersiapkan pelaksanaan rekrutmen CPNS 2024, yang akan digelar dalam waktu dekat.
Baca Juga
Terkait rencana pelaksanaan rekrutmen CASN 2024, Plt Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN Nanang Subandi menyampaikan, saat ini masih dalam tahap pembahasan antara instansi pemerintah yang tergabung dalam Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).
Advertisement
BKN bersama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) juga tengah merumuskan tindak lanjut menyangkut penetapan kebutuhan, kriteria dan agenda seleksi sejak Sabtu, 6 Januari 2024 lalu.
"Sejak Presiden mengumumkan kebijakan rencana pengadaan CASN 2024 pada 5 Januari 2024, Panselnas melalui BKN dan Kementerian PANRB langsung melakukan pembahasan tindak lanjut secara bertahap. Hari ini 9 Januari, Panselnas juga menginisiasi pembahasan teknis rekrutmen dengan instansi pemerintah," ujar Nanang di Jakarta, Selasa (9/1/2024).
Waspada
Nanang pun meminta masyarakat waspada terhadap informasi hoax terkait seleksi CASN maupun CPNS 2024. Adapun informasi terkait pembukaan dan formasi seleksi bakal dicantumkan pada situs resmi BKN ataupun masing-masing instansi.
"Untuk informasi lebih lanjut menyangkut kriteria dan jadwal seleksi akan diumumkan secara resmi kepada publik sesuai dengan Keputusan Panselnas," kata Nanang.
"Masyarakat silakan memantau secara berkala informasinya melalui laman resmi BKN (website dan media sosial), dan tidak merujuk pada sumber informasi yang tidak resmi untuk menghindari informasi palsu atau tidak valid," pintanya.
Jokowi Umumkan Penerimaan CPNS 2024, Ada Rekrutmen 1,6 Juta PPPK
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan penerimaan calon aparatur sipil negara (CASN) 2024 sebanyak 2,3 juta formasi. Formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 tersebut terdiri dari CASN dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Jokowi menuturkan, pemerintah membutuhkan talenta muda terampil dari berbagai disiplin ilmu untuk menghadapi disrupsi teknologi yang sangat pesat. Seiring hal tersebut, pemerintah memberikan kesempatan bagi lulusan baru atau fresh graduate untuk mengikuti penerimaan CPNS 2024.
"Hadapi disrupsi teknologi sangat pesat, pemerintah membutuhkan pembelajar muda terampil dari berbagai disiplin ilmu untuk mendukung pelayanan publik berbasis digital, efisiensi,birokrasi dan mendorong peningkatan kinerja serta akuntabilitas pemerintah, pemerintah memberikan kesempatan bagi lulusan baru atau fresh graduate dengan membuka formasi CPNS 2024 sebanyak 690 ribu,” kata Jokowi, saat pengumuman Penerimaan CASN 2024 di Istana Merdeka, Jumat (5/1/2024) dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden.
Jokowi mengatakan, formasi CPNS 2024 sebanyak 690 ribu tersebat di instansi pusat sebanyak 207 ribu dan instansi daerah sebanyak 483 ribu.
Advertisement
Tenaga Non-ASN
Selain itu, pemerintah juga akan menyelesaikan penataan tenaga non ASN berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN). Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN. "Sebagaimana amanat UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN tahun ini dilakukan rekrutmen 1,6 juta
Formasi yang belum diangkat PPPK. Formasi-formasi itu akan dilakukan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis sesuai kebutuhan. Sehingga tahun ini calon ASN sebanyak 2,3 juta formasi,” ujar dia.
Jokowi pun mengajak talenta muda dan hebat Indonesia untuk memanfaatkan peluang rekrutmen CASN 2024 dan menjadi bagian dari semangat reformasi birokrasi.
"Melalui kesempatan ini saya mengundang talenta muda hebat Indonesia untuk memanfaatkan peluang rekrutmen CASN 2024 dan menjadi bagian dari semangat reformasi birokrasi serta pelayanan publik yang berdampak dan pelayanan lebih baik,” kata dia.