Sukses

DANA Terpilih Sebagai Anggota World Economic Forum Unicorn Community 2024

DANA mempersiapkan pesan inklusi keuangan untuk menjawab tantangan global industri teknologi finansial.

Liputan6.com, Jakarta Mengawali tahun 2024, dompet digital DANA mengumumkan partisipasi perdana sebagai anggota terpilih dalam World Economic Forum’s Unicorn Community atau Komunitas Unicorn Forum Ekonomi Dunia. Ini adalah komunitas yang ditujukan bagi perusahaan-perusahaan terkemuka yang tengah bertumbuh pesat dan berorientasi pada misi, serta bernilai lebih dari $1 miliar.

Sebagai anggota terpilih, DANA menjadi salah satu perusahaan teknologi keuangan Indonesia yang mewakili Indonesia dengan menjadi panelis untuk memberikan pandangannya terhadap hasil penelitian ‘The Future of Global Fintech’, dalam Konferensi Pers yang digelar pada hari Kamis, 18 Januari 2024 di Davos, Swiss.

Konferensi Pers: The Future of Global Fintech, akan berfokus pada pembahasan mengenai masa depan teknologi keuangan secara global, berdasarkan penelitian yang diluncurkan oleh World Economic Forum dan Cambridge Centre for Alternative Finance (CCAF) di University of Cambridge Judge Business School. Melalui keikutsertaan dan kolaborasi industri tekfin yang inovatif dan relevan seperti DANA, hasil penelitian ini diharapkan mampu menyoroti tren pasar global, menghasilkan wawasan tekfin di regional, menilai dampak sosial tekfin terhadap konsumen, UKM, hingga inklusi keuangan.

Vince Iswara, CEO & Co-Founder DANA Indonesia mengatakan sebuah kebanggaan bagi kami terpilih untuk bergabung dalam World Economic Forum’s Unicorn Community dan berdiskusi langsung bersama tokoh-tokoh berpengaruh dari berbagai industri.

"Pada kesempatan yang berharga ini, kami akan memaparkan pentingnya peranan dan dampak industri tekfin dalam merevolusi keuangan masyarakat maupun dunia usaha di Indonesia dan Asia Tenggara. Kami juga akan menjadikan kesempatan ini untuk membagikan tantangan serta peluang kolaborasi industri tekfin baik dengan Pemerintah, Regulator, hingga sektor publik maupun swasta. Harapannya, diskusi ini dapat menyajikan wawasan yang bermakna bagi pertumbuhan industri tekfin yang berkelanjutan dan bertanggungjawab di masa yang akan datang,” kata Vince dalam keterangan rilisnya, Selasa (16/1/2024).

Selain DANA, Konferensi Pers: The Future of Global Fintech ini juga akan menghadirkan sederet panelis lain diantaranya Bryan Zheng Zhang (Executive Director and Co-Founder, Cambridge Centre for Alternative Finance, Cambridge Judge Business School, University of Cambridge, United Kingdom), Drew Propson (Head, Technology and Innovation in Financial Services, World Economic Forum), dan Ernest Kwamina Yedu Addison (Governor of the Bank of Ghana), serta dipandu oleh Naoko Tochibayashi (Japan Communications Lead, World Economic Forum) sebagai moderator. 

Melalui World Economic Forum, DANA kembali menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas layanan dalam mengakomodir kebutuhan harian dan gaya hidup keuangan masyarakat Indonesia. Tujuannya untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat khususnya pelaku UMKM, mewujudkan sistem pembayaran dan layanan keuangan digital yang inklusif, hingga meningkatkan interkoneksi Asia lewat pembayaran digital antarnegara.

Saksikan langsung webcast Konferensi Pers: The Future of Global Fintech pada hari Kamis 18 Januari 2024 pada pukul 15.45-16.30 WIB melalui www.weforum.org.

 

(*)