Sukses

USD Terus Menguat di 25 Januari 2024, Rupiah Bisa Jatuh ke 15.880 per Dolar AS Besok

Untuk perdagangan besok Jumat, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan bergerak fluktuatif namun ditutup melemah direntang 15.810 per dolar AS hingga 15.880 per dolar AS,” demikian perkiraan Ibrahim.

Liputan6.com, Jakarta - Indeks dolar Amerika Serikat atau USD menguat pada Kamis, 25 Januari 2024. Saat ini, fokus pasar beralih ke data utama PDB AS di kuartal keempat 2023 yang akan dirilis hari ini, yang diperkirakan menunjukkan penurunan.

"Namun, perekonomian AS juga diperkirakan akan tetap unggul dibandingkan negara-negara maju," ungkap Ibrahim Assuaibi, Direktur PT. Laba Forexindo Berjangka dalam paparan tertulis dikutip Kamis (25/1/2024).

Selain itu, data indeks harga PCE , alat pengukur inflasi pilihan The Fed juga diperkirakan akan menunjukkan inflasi tetap stabil di bulan Desember.

Sejak awal Januari 2024, beberapa pejabat The Fed telah mengingatkan bahwa ketahanan ekonomi dan inflasi yang tinggi memberi The Fed lebih banyak ruang untuk mempertahankan suku bunga tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama.

"Peringatan mereka, ditambah dengan inflasi yang kuat dan pembacaan pasar tenaga kerja, membuat para pedagang terus melepaskan spekulasi bahwa The Fed akan mulai menurunkan suku bunganya paling lambat pada bulan Maret 2024," jelas Ibrahim.

Di Asia, Bank Rakyat Tiongkok secara tak terduga memangkas rasio persyaratan cadangan (RRR) untuk bank-bank lokal, yang diperkirakan akan mengeluarkan likuiditas hampir USD 140 miliar ke dalam perekonomian Tiongkokc menentukan jumlah cadangan modal yang perlu dimiliki oleh bank-bank di negara itu.

PBOC juga melakukan lebih banyak langkah yang akan dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, yang merupakan tanda paling jelas sejauh ini bahwa Beijing berencana untuk mengerahkan lebih banyak stimulus.

Rupiah Melemah pada Kamis, 25 Januari 2024

Rupiah ditutup melemah 113 poin dalam perdagangan sore ini, walaupun sebelumnya sempat melemah 120 poin di level 15.826 per dolar AS dari penutupan sebelumnya di level 15.713 per dolar AS.

"Sedangkan untuk perdagangan besok, mata uang rupiah fluktuatif namun ditutup melemah direntang 15.810- Rp. 15.880,” demikian perkiraan Ibrahim.

2 dari 3 halaman

Realisasi Investasi Indonesia

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi Indonesia di kuartal IV 2023 sebesar Rp. 365,8 triliun.

Angka itu menandai pertumbuhan 16,2 persen secara you, dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 457.895 orang.

Realisasi investasi tersebut terdiri atas Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai Rp. 184,4 triliun atau 50,4 persen dari total investasi kuartal IV 2023. Realisasi tersebut naik 5,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Selanjutnya, realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp. 181,4 triliun atau 49,6 persen dari total investasi di kuartal IV 2023. Angka tersebut naik 29,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

3 dari 3 halaman

Investasi di Pulau Jawa-Luar Pulau Jawa Berimbang

Selain itu, investasi antara Pulau Jawa dan luar Pulau Jawa juga berimbang.

Ibrahim merinci, luar Pulau Jawa memiliki porsi investasi mencapai 50,6 persen atau setara Rp. 185 triliun pada kuartal IV 2023. Angka tersebut naik 12,7 persen secara tahunan (yoy).

Investasi di Pulau Jawa mencapai Rp. 180,8 triliun, tumbuh 20,1 persen yoy. Realisasi tersebut setara dengan 49,4 persen dari total investasi kuartal IV 2023.

Berdasarkan lokasinya, Jawa Barat menjadi provinsi dengan PMA dan PMDN terbanyak, yakni Rp57,4 triliun. Kemudian, disusul Jawa Timur sebesar Rp. 45 triliun, DKI Jakarta sebesar Rp. 36,4 triliun, Sulawesi Tengah Rp. 28,4 triliun, dan Banten sebesar Rp. 25,2 triliun.