Sukses

Pertama di Indonesia, Ada Kantor Samsat di Terminal Bus

Menhub Budi Karya memamerkan beberapa fasilitas terbaru yang ada di Terminal Leuwi Panjang. Salah satunya, kantor pelayanan Samsat yang melayani pengurusan surat-surat seperti SIM, STNK, hingga BPKB.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Terminal Tipe A Leuwi Panjang di Kota Bandung, dan Terminal Tipe A Banjar di Kota Banjar, Jawa Barat, pada Sabtu, 3 Februari 2024. Dalam peresmian ini, Jokowi didampingi oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. 

Dalam sambutannya, Budi Karya memamerkan beberapa fasilitas terbaru yang ada di Terminal Leuwi Panjang. Salah satunya, kantor pelayanan Samsat yang melayani pengurusan surat-surat seperti SIM, STNK, hingga BPKB.

"Di Terminal Leuwi Panjang ada Kantor Samsat, pertama di Indonesia. Ini akan menjadi contoh bagi terminal di seluruh Indonesia (untuk mengintegrasikan berbagai pelayanan dalam satu lingkup terminal)," ujar Menhub di Terminal Leuwi Panjang, Kota Bandung, Sabtu (3/2/2024).

Kementerian Perhubungan sendiri terus menginisiasi program revitalisasi terminal dengan konsep mixed use, sebagai sebuah upaya mengubah konsep terminal yang dahulu hanya untuk naik turun penumpang dan kedatangan keberangkatan bus, saat ini menjadi simpul transportasi, pendorong dan penggerak perekonomian serta sebagai wadah kegiatan sosial dan seni budaya.

Diserahkan ke Kemenhub

Pemerintah Kota Bandung pada 2019 telah menyerahkan Terminal Tipe A Leuwipanjang kepada Kementerian Perhubungan, dengan total luas lahan 30.768 m2.

Selanjutnya, Kemenhub melakukan revitalisasi terminal dengan total biaya senilai Rp 80 miliar yang berasal dari APBN. Terdiri dari Rp 65 miliar pembangunan tahun 2020 s.d 2023 dan Rp 15 miliar untuk pembangunan tahun 2024.Terminal Leuwipanjang saat ini melayani 637 bus per hari dengan rata-rata penumpang 5.260 orang per hari.

Sementara Terminal Banjar dengan total luas lahan terminal sebesar 22.206 m2 direvitalisasi dengan biaya Rp 67 miliar yang berasal dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) untuk pembangunan tahun 2020 s.d 2022. Terminal ini melayani 243 bus per hari dengan total penumpang 317 orang per hari.

Saat ini, Jawa Barat memiliki 10 Terminal Tipe A yaitu Terminal sumedang, Terminal Tasikmalaya, Terminal Garut, Terminal Banjar, Terminal Kuningan, Terminal Sukabumi, Terminal Karawang, Terminal Leuwipanjang, Terminal Subang, Terminal Cirebon.

2 dari 3 halaman

Jokowi Ingin Terminal Jauh dari Kesan Kumuh

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Terminal Tipe A Leuwi Panjang, Kota Bandung dan Terminal Tipe A Banjar di Kota Banjar, Jawa Barat. Peresmian kedua terminal ini dilakukan secara serentak di Terminal Leuwi Panjang, Kota Bandung, Sabtu (3/2/2024).

Jokowi mengatakan, ia hendak mengubah stigma masyarakat terhadap terminal bus yang selama ini terkesan tak terurus atau kumuh.  

"Terminal bus selalu dari dulu dikesankan dan kenyataannya yang ada di lapangan kumuh, tidak rapi, kotor, banyak premannya. Itu persepsi," ujar Presiden Jokowi. 

"Kalau kita lihat pada hari ini, terminal Leuwi Panjang di Kota Bandung dengan anggaran Rp 70 miliar, keren banget," ungkap dia. 

 

3 dari 3 halaman

Dorong Warga Pakai Angkutan Umum

Di sisi lain, Jokowi ingin mendorong masyarakat berbondong-bondong beralih dari kendaraan pribadi menuju transportasi umum. Sehingga menurunkan angka kemacetan yang mengular di jalan raya.

"Karena macet, contoh saja di Jakarta dan Jabodetabek. Setahun kita kehilangan hampir Rp 100 triliun gara-gara macet. Hampir di semua kota kemacetan itu sudah terasa semuanya," keluhnya.

"Semoga Terminal Leuwi Panjang dan Terminal Banjar di Provinsi Jawa Barat bisa mempercepat mobilitas orang dari satu kota ke kota yang lain atau di dalam kota," imbuh Jokowi.Â