Sukses

Wamendag Pastikan Harga MinyaKita Tak Naik: Sesuai HET di Rp 14.000 per Liter

Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Jerry Sambuaga mengungkapkan harga minyak goreng Minyakita stabil sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mengungkapkan, tidak ada kenaikan harga minyak goreng MinyaKita, Menurutnya, saat ini harga MinyaKita sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yaitu Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram.

“Syukur alhamdulillah, puji Tuhan ini sudah kami dapatkan di beberapa pasar harga (MinyaKita) stabil,” kata Jerry Sambuaga kepada wartawan di Kementerian Perdagangan, Senin (26/2/2024).

Sedangkan mengenai harga beras, Jerry mengatakan masih sangat fluktuatif. Ia menyebut Kementerian Perdagangan bersama lembaga terkait seperti Badan Pangan Nasional (Bapanas), bulog dan seluruh lintas kementerian lembaga instansi baik pusat dan daerah berupaya sekuat tenaga untuk membuat harga beras stabil dan mengamankan pasokan.

“Ketersediaan itu aman karena itu aman mudah-mudahan harga stabil dan fluktuasi terjaga dengan seimbang. Paling penting adalah sekali lagi kita pastikan ketersediaan aman terkendali, stabil dan juga dipastikan kondusif apalagi menjelang puasa dan lebaran sehingga mudah mudahan kita dapat harga kondusif dan harga selalu aman,” jelas Jerry.

Melansir panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas), Senin (26/2/2024), rata-rata harga beras kualitas premium naik 1,41% menjadi Rp 16.530 per kilogram, sedangkan harga beras medium turun 0,49% menjadi Rp 14.180 per kilogram.

Adapun harga beras hari ini masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah dalam Peraturan Badan Pangan Nasional (Perbadan) No. 7 tahun 2023 sebesar Rp 10.900 hingga Rp 11.800 per kilogram untuk beras medium dan Rp 13.900 hingga Rp 14.800 per kilogram untuk beras premium.

2 dari 2 halaman

Harga MinyaKita Naik Jadi Rp 15.000 per Liter? Ini Penjelasan Mendag

Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan pihaknya akan mengevaluasi Harga Eceran Tertinggi (HET) MinyaKita pada akhir Februari 2024. Hal itu menyusul lantaran maraknya harga MinyaKita dijual di atas HET.

Diketahui, berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No 41/2022 harga eceran tertinggi (HET) untuk Minyakita ditetapkan Rp14.000 per liter.

"Harganya bulan depan kita evaluasi karena kan sudah 1,5 tahun tentu kita nanti evaluasi bulan Februari akhir," kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/2024).

Nantinya setelah dilakukan evaluasi, kemudian pihaknya akan menentukan apakah harga MinyaKita tetap sesuai HET Rp 14.000 per liter atau menjadi Rp 15.000 per liter.

"Apakah harus tetap Rp 14.000 atau disesuaikan menjadi Rp15.000," ujar Zulkifli Hasan.

Dilansir dari laman Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan, Kamis (4/1/2024), harga Minyak Goreng merek MinyaKita rata-rata nasional di jual di kisaran Rp 15.100 per liter.

Sementara, berdasarkan data Panel Harga Badan Pangan mencatat, harga minyak goreng kemasan sederhana per 4 Januari 2024 bertengger di Rp17.310 per liter untuk harga rata-rata eceran nasional.

Video Terkini