Liputan6.com, Jakarta Kembangkan Megahub di dekat kawasan Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Lion Parcel targetkan bisa menampung 200 ton pengiriman logistik perharinya. Terlebih, pada fasilitas baru tersebut, juga dilengkapi dua unit pemeriksaan X-Ray untuk pengiriman dengan menumpang pesawat.
"Pengembangan Megahub ini dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan, semula 11 tahun lalu itu hanya 1.500 meter persegi, kini kapasitasnya menjadi 6.000an meter persegi, sehingga bisa menampung 200 ton perhari,"tutur Chief Executive Officer Lion Parcel, Farian Kirana, Kamis (29/2/2024).
Baca Juga
Sebab sepanjang 2023 kemarin, Lion Parcel mencatat peningkatan tonase pengiriman hingga 50 persen. Untuk tahun ini pun, sebelum lebaran atau di kuartal pertama tahun 2024, Lion Parcel pun menargetkan 30 persen dari total target perusahaan di sepanjang tahun ini.
Advertisement
"Dengan semangat pencapaian-pencapaian baru ini, Lion Parcel siap memenuhi kebutuhan pasar. Yang didukung oleh infrastruktur yang mumpuni, seperti 15ribu kurir di lapangan dan lebih dari seribu armada truk,"ujar Farian.
Megahub ini juga, difungsikan untuk menampung arus pergerakan barang-barang yang semakin meningkat, termasuk yang dikirim menggunakan pesawat dari dan ke bandara. Â
Â
Dilengkapi Mesin Xray dan Pelacak Kurir
Sementara, dalam gudang tersebut, dilengkapi dengan keamanan mesin Xray. Hal ini sesuai dengan regulasi pengiriman yang berlaku mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 153 Tahun 2015.Â
Chief Operating Officer, Mohammad Fadli menjelaskan, dengan fasilitas Xray, proses pengiriman barang menjadi lebih cepat karena memangkas proses pemindaian yang biasanya dilakukan di bandara, hemat waktunya pun bisa 30 sampai 40 menit.Â
"Ini fungsinya pun untuk menghalau benda-benda yang dilarang dalam penerbangan. Seperti obat-obatan terlarang, hewan hidup, dan sebagainya,"ujar Fadli.
Bukan hanya itu saja, mega hub Lion Parcel dilengkapi dengan sistem yang dapat memantau pergerakan karyawan yang bertugas di megahub, menggunakan tag khusus yang terhubung dengan sistem. Sehingga managemen dapat memantau pergerakan secara real time.
Â
Â
Â
Â
Advertisement