Sukses

Bukopin Ganti Nama Jadi KB Bank, Ini Maknanya

KB Bank terus melakukan banyak perubahan, khususnya di bulan Juli tahun ini pihaknya akan memiliki perubahan besar dari segi IT dan digital banking.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank KB Bukopin Tbk secara resmi mengumumkan perubahan merek dan logo menjadi KB Bank. Perubahan ini sekaligus melengkapi perjalanan transformasi sejak 2021, terus berkembang serta memperkuat posisinya sebagai entitas perbankan terkemuka dan terpercaya di Indonesia.

Seremoni peluncuran nama merek dan logo baru ini ditandai dengan penggantian papan nama dari KB Bukopin menjadi KB Bank di kantor pusat KB Bank pada hari Senin tanggal 4 Maret 2024 yang dihadiri jajaran Komisaris, Direksi, dan Nasabah KB Bank.

Tak hanya itu saja, seremoni peluncuran nama merek dan logo KB Bank juga dilaksanakan di kantor cabang S Parman dan Kelapa Gading.

"Ini adalah hari pertama dimana kami melakukan perubahan atas nama atau brand kami yang tadinya KB Bukopin menjadi KB Bank. Khususnya acara hari ini dihadiri oleh para nasabah kami, dan saya ucapkan terimakasih kepada karyawan yang dibelakang yang sudah bekerja keras," kata Presiden Direktur KB Bank, Tom (Woo Yeul) Lee, dalam pengumuman perubahan merek dan logo Bank KB Bukopin, di Jakarta, Senin (4/3/2024).

Tom (Woo Yeul) Lee, mengungkapkan sebenarnya perubahan nama ini bukan sekedar perubahan nama saja, tetapi untuk menunjukkan kepada masyarakat dan nasabah bahwa KB Bank sudah banyak melakukan transformasi dan siap memberikan pelayanan yang lebih baik.

Adapun hingga kini, KB Bank terus melakukan banyak perubahan, khususnya di bulan Juli tahun ini pihaknya akan memiliki perubahan besar dari segi IT dan digital banking.

"Kami harap pengertian bapak ibu sekalian jika kami masih menyediakan pelayanan digital yang kurang nyaman, namun seperti yang saya sampaikan kami sedang melakukan banyak perisiapan agar bisa melakukan opening satu persatu pelayanan yang lebih baik," ujarnya.

 

2 dari 3 halaman

Korea Best

Kata Tom (Woo Yeul) Lee, KB Bank sendiri sudah mengakuisis Bank Bukopin sebesar 67 persen, sehingga memiliki saham yang besar. Oleh karena itu, pihaknya bisa melakukan proses transformasi dengan baik. Menurut dia, semuanya tidak terlepas dengan dukungan para nasabah.

"Khususnya saya juga ingin berterimakasih kepada semua lembaga pemerintahan dan regulator, seperti OJK, BI, imigrasi yang senantiaa membantu proses transformasi KB Bukopin menjadi lebih baik," ujarnya.

Lebih lanjut Tom (Woo Yeul) Lee, menjelaskan perubahan nama merek dan logo menjadi KB Bank merupakan bagian dari strategi Perusahaan yang bertujuan untuk memperkuat branding, serta memadukan “Korea Best” dengan keunggulan Indonesia, berpegang pada transparansi, kepercayaan, dan integritas, sehingga menjadi mitra yang dapat diandalkan untuk solusi kebutuhan layanan perbankan di Indonesia.

"Perubahan ini juga sebagai penegasan kepada publik bahwa KB Bank merupakan bagian dari entitas keuangan terbesar asal Korea Selatan dengan total aset mencapai Rp14.040 triliun, KB Financial Group (KBFG), sehingga diharapkan dapat memperkuat citra dan identitas KB Bank di Indonesia," ujarnya.

3 dari 3 halaman

Teknologi Next Generation Banking System

Diketahui, KBFG melalui KB Kookmin Bank menjadi pemegang saham pengendali KB Bank sejak tahun 2020.

KB Bank memulai era transformasi sejak tahun 2021 dengan mengintegrasikan sejumlah elemen-elemen terbaik dari praktik perbankan Korea Selatan dan Indonesia.

Adopsi teknologi Next Generation Banking System (NGBS) dari KBFG menjadi bentuk kolaborasi grup untuk mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.