Sukses

Pemudik Jabodetabek Diprediksi Meroket di Lebaran 2024, Tembus 28,4 Juta Orang

Survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT), Kementerian Perhubungan memprediksi 28,4 juta penduduk Jabodetabek akan melakukan mudik pada momen Lebaran 2024. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 18,3 juta orang.

Liputan6.com, Jakarta Survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT), Kementerian Perhubungan memprediksi 28,4 juta penduduk Jabodetabek akan melakukan mudik Lebaran 2024. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 18,3 juta orang.

Peningkatan pergerakan mudik 2024 juga diprediksi terjadi dalam skala nasional yaitu mencapai 71,7% dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 193,6 juta orang. Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.

Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan, peningkatan ini mengindikasikan terdapat kecenderungan minat masyarakat untuk perjalanan mudik lebaran 2024.

Budi menuturkan Kementerian Perhubungan akan berkoordinasi dan melakukan persiapan dengan berbagai pihak lain.

“Kemenhub melakukan persiapan secara operasional dan kebijakan dalam pengendalian pengaturan, transportasi dan penanganan secara komprehensif bersama instansi pemerintah pusat, Pemda, Polri dan swasta BUMN serta BUMD," kata Budi Karya Sumadi, dalam konferensi pers Persiapan dan Rencana Operasi Angkutan Lebaran 2024, Minggu (17/3/2024).

Kepala Badan Kebijakan Transportasi, Robby Kurniawan menjelaskan, kereta api antar kota masih menjadi moda transportasi pilihan warga Jabodetabek untuk melakukan mudik 2024 sekitar 8,26 juta orang. Kemudian bus sebanyak 7,89 juta orang, mobil pribadi, 4,27 juta orang, sepeda motor 2,56 juta, dan kapal penyebrangan 1,63 juta. 

Sedangkan H-4 Lebaran 2024 diprediksi menjadi puncak arus mudik warga Jabodetabek dan H+3 menjadi arus balik puncak untuk warga Jabodetabek. 

2 dari 4 halaman

Catat, Ini Jadwal Rekayasa Lalu Lintas Saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Sejumlah langkah persiapan telah dikerahkan oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri untuk mengatur mobilitas masyarakat selama periode mudik dan arus balik Lebaran tahun 2024 / Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Persiapan ini diatur dalam sebuah surat keputusan bersama yang ditandatangani oleh Kakorlantas Polri, Dirjen Perhubungan Darat, dan Dirjen Bina Marga dengan nomor SKB/67/II/2024.

"Persiapan pertama adalah penerapan sistem satu arah (one way) untuk arus mudik, yang akan berlangsung dari tanggal 5 hingga 9 April," kata Kabagops Korlantas Polri, Kombes Pol Eddy Djunaedi, Kamis (14/3/2024).

Berikut pembagian waktu dan lokasi one way saat arus mudik;

a) hari Jumat, 5 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan hari Minggu, 7 April 2024 pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo Palimanan (Cipali) sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang Batang;

b) hari Senin, 8 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo Palimanan (Cipali) sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang - Batang,

c) hari Selasa, 9 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu. setempat mulai dari KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) sampai dengan KM 414 ruas. Jalan Tol Semarang Batang, dan

d) Pada saat pemberlakuan sistem satu arah (one way) pada ruas Jalan Tol Cikopo Palimanan (Cipali) kendaraan bermotor dari ruas Jalan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan (Cisumdawu) yang menuju arah Cikampek atau Jakarta keluar. di Gerbang Tol Cimalaka dan Gerbang Tol Cisumdawu Jaya.

 

 

3 dari 4 halaman

Pembagian Waktu dan Lokasi One Way saat Arus Balik

Pembagian waktu dan lokasi one way saat arus balik 12-14 April;

a) hari Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang Batang sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo - Palimanan (Cipali);

b) hari Sabtu, 13 April 2024 pukul 08.00 waktu. setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat mulai dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang Batang sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo - Palimanan (Cipali);

c) hari Minggu, 14 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan hari Selasa, 16 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat mulai dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang Batang sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo - Palimanan (Cipali); dan

d) Pada saat pemberlakuan sistem satu arah (one way) pada ruas Jalan Tol Cikopo Palimanan (Cipali) kendaraan bermotor dari ruas Jalan Tol Cileunyi-Sumedang - Dawuan (Cisumdawu) yang menuju arah Cirebon atau Semarang keluar di Gerbang Tol Cimalaka dan Gerbang Tol Cisumdawu Jaya.

 

 

4 dari 4 halaman

Waktu One Way

One Way 5 - 16 April

Selain one way, petugas juga mempersiapkan contra flow untuk arus mudik, dimulai dari 5 April pukul 14.00 WIB - 11 April pukul 24.00 WIB, dari KM 36 ruas Jalan Tol Jakarta Cikampek sampai KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo Palimanan (Cipali).

Kemudian untuk contra flow saat arus balik, dimulai dari 12 April pukul 14.00 WIB - 16 April pukul 08.00 WIB, akan dilakukan mulai dari KM 72 ruas Jalan Tol Cikopo. - Palimanan (Cipali) sampai KM 36 ruas Jalan Tol Jakarta - Cikampek.

Sistem Gage 5 - 16 April

Lebih lanjut, untuk penerapan sistem ganjil-genap (gage) akan dimulai pada 5 April 14.00 WIB sampai 7 April pukul 24.00 WIB dari KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang Batang

Dilanjutkan pada 8 April, pukul 08.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB dari KM O Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang - Batang. Lalu, pada 9 April sampai pukul 24.00 WJB, akan dimulai dari KM O Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang Batang.

Sementara untuk arus balik, akan dimulai skema Gage pada 12 April pukul 14.00 WIB sampai pukul 24.00 WIB mulai dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang Batang sampai dengan KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.

Sabtu 13 April pukul 08.00 WIB, dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang - Batang sampai dengan KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta. Dan Minggu 14 April, sampai Selasa 16 April pukul 08.00 WIB KM 414 ruas Jalan Tol Semarang - Batang sampai dengan KM O Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.

“Pengaturan lalu lintas jalan dapat dievaluasi waktu pemberlakuannya berdasarkan pertimbangan dari Kepolisian Negara Republik Indonesia didasarkan pada kondisi lalu lintas pada masing-masing ruas jalan nasional,” imbuh Eddy.