Sukses

Astra Infra Beri Diskon Tarif Tol Tangerang-Merak hingga Cipali di Mudik Lebaran

Pemberian diskon tarif tol saat momen Mudik Lebaran 2024 diproyeksikan dipasang untuk tiga ruas di bawah kendali Astra Infra.

Liputan6.com, Jakarta - Untuk menghadapi lonjakan arus mudik dan balik pada momen mudik Lebaran 1445 H, Astra Infra mempersiapkan skema diskon tarif tol untuk menstimulus penguraian arus mudik dan balik yang berpotensi mengalami kepadatan pada hari-hari tertentu.

Pemberian diskon tarif tol tersebut nantinya diproyeksikan dipasang untuk tiga ruas di bawah kendali Astra Infra, yakni Tol Tangerang-Merak, Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), hingga Tol Jombang-Mojokerto.

"Menyambut momen lebaran tahun ini, Astra Infra berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang optimal bagi pelanggan. Harapannya, inisiatif yang kami lakukan dapat efektif memberikan dampak bagi kelancaran mudik lebaran tahun ini," ujar Group Chief Operating Officer Astra Infra, Billy Perkasa Kadar, Senin (25/3/2024).

Billy menyebut Astra infra tengah fokus berkoordinasi di internal dan dengan stakeholders terkait untuk mempersiapkan perjalanan arus mudik yang lancar, aman, dan nyaman. Beberapa upaya dilakukan untuk mengurai kepadatan di puncak arus mudik/balik Lebaran, salah satunya dengan merencanakan pemberian diskon tarif. 

"Adapun terkait detil besaran serta periode diskon, Astra Infra sedang melakukan evaluasi dan diskusi dengan pihak-pihak terkait agar tujuan mengurai kepadatan arus tersebut dapat tercapai secara optimal," imbuhnya.

Sementara untuk mengantisipasi kepadatan menuju Pelabuhan Merak, telah disiapkan peningkatan layanan lalu lintas melalui manajemen trafik, penyiapan lajur-lajur utama arus ke Gerbang Tol Merak, Cilegon Timur, dan dukungan delaying system.  Selain itu, dilakukan juga dukungan pembatasan angkutan barang serta peningkatan kapasitas parkir di rest area Km 43 A.

 

2 dari 4 halaman

Antisipasi Kepadatan

Adapun mengantisipasi kepadatan di Tol Cikopo-Palimanan, telah disiapkan mekanisme rekayasa lalu lintas, bekerjasama dengan Korlantas Polri dan Polda setempat. Di sisi lain, untuk mengurai kepadatan di gerbang tol, telah disiapkan juga mobile reader di ruas Tol Jombang-Mojokerto.

Billy mengutarakan, guna mengurai kepadatan pada puncak arus mudik Lebaran, Astra Infra turut mengimbau pemudik untuk dapat merencanakan perjalanan mudik lebaran dengan cerdas dan bijak, dengan menghindari perjalanan pada periode yang diprediksi menjadi puncak arus. 

"Jika rest area penuh, pengguna jalan juga dapat memanfaatkan tempat istirahat di luar jalan tol, untuk kemudian kembali masuk tanpa tambahan biaya. Sebagai antisipasi tambahan, pemudik juga dapat membawa perbekalan secukupnya," tuturnya. 

3 dari 4 halaman

Jumlah Pemudik Lebaran 2024 Capai 193 Juta Orang, Kemenhub Antisipasi Lewat Mudik Gratis

Sebelumnya diberitakan, Survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT), Kementerian Perhubungan memprediksi pergerakan masyarakat secara nasional berpotensi mencapai 71,7% dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 193,6 juta orang pada Mudik Lebaran 2024. Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.

Terkait lonjakan pemudik ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan, Kemenhub telah menyiapkan berbagai strategi dalam mengantisipasi lonjakan pemudik pada Lebaran 2024.

Budi menuturkan, Kemenhub melakukan persiapan baik secara operasional maupun kebijakan dalam pengendalian pengaturan transportasi dan penanganan secara komprehensif bersama instansi, kementerian dan pemerintah pusat, Polri, pemerintah daerah, BUMN dan swasta.

Budi menambahkan, Kemenhub juga melaksanakan inspeksi keselamatan, ramp check pada sarana transportasi, darat, laut, udara, dan kereta api. Kemenhub turut meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat terkait kebijakan pengaturan transportasi pada masa angkutan lebaran 2024 dan meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas.

“Demi mengantisipasi lonjakan, Kemenhub juga mengadakan program mudik gratis pada Lebaran 2024,” ujarnya dalam konferensi pers persiapan mudik 2024 secara virtual, Minggu (17/3/2024).

Tak hanya itu, Kemenhub juga melakukan pembatasan angkutan barang pada mudik tahun ini. Aturan itu dituangkan dalam surat keputusan bersama beberapa menteri.

"Langkah nyata yang telah diambil adalah Kemenhub, Korlantas, Kementerian PUPR dengan menerbitkan SKB tentang pengaturan lalu lintas dan penyeberangan selama masa arus mudik dan arus balik tanggal 5 Maret 2024. SKB tersebut memuat pengaturan pembatasan operasional angkutan barang pada liburan Lebaran 2024," tuturnya.

 

4 dari 4 halaman

Pemudik Jabodetabek Diprediksi Meroket di Lebaran 2024, Tembus 28,4 Juta Orang

Sebelumnya diberitakan, Survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT), Kementerian Perhubungan memprediksi 28,4 juta penduduk Jabodetabek akan melakukan mudik Lebaran 2024. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 18,3 juta orang.

Peningkatan pergerakan mudik 2024 juga diprediksi terjadi dalam skala nasional yaitu mencapai 71,7% dari jumlah penduduk Indonesia atau sebanyak 193,6 juta orang. Angka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.

Mudik Lebaran 2024Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan, peningkatan ini mengindikasikan terdapat kecenderungan minat masyarakat untuk perjalanan mudik lebaran 2024.

Budi menuturkan Kementerian Perhubungan akan berkoordinasi dan melakukan persiapan dengan berbagai pihak lain.

“Kemenhub melakukan persiapan secara operasional dan kebijakan dalam pengendalian pengaturan, transportasi dan penanganan secara komprehensif bersama instansi pemerintah pusat, Pemda, Polri dan swasta BUMN serta BUMD," kata Budi Karya Sumadi, dalam konferensi pers Persiapan dan Rencana Operasi Angkutan Lebaran 2024, Minggu (17/3/2024).

Kepala Badan Kebijakan Transportasi, Robby Kurniawan menjelaskan, kereta api antar kota masih menjadi moda transportasi pilihan warga Jabodetabek untuk melakukan mudik 2024 sekitar 8,26 juta orang. Kemudian bus sebanyak 7,89 juta orang, mobil pribadi, 4,27 juta orang, sepeda motor 2,56 juta, dan kapal penyebrangan 1,63 juta. 

Sedangkan H-4 Lebaran 2024 diprediksi menjadi puncak arus mudik warga Jabodetabek dan H+3 menjadi arus balik puncak untuk warga Jabodetabek.