Liputan6.com, Jakarta Jumlah pengusaha yang menyumbang untuk Timnas Indonesia terus bertambah, setelah sebelumnya sebanyak 23 pengusaha di Indonesia melakukan penggalangan dana untuk disumbangkan kepada Garuda Muda.
Kini, sebanyak 4 pengusaha yaitu Chandra Ekajaya (PT Sillo Maritime Tbk), Soejahjono Winarko (Union Sampoerna Group), Haryanto Tjiptodihardjo (PT Impact Pratama Industri Tbk) dan Alvin Sariaatmadja (Emtek Group) resmi bergabung bersama pengusaha Indonesia lainnya untuk mendukung Timnas Indonesia.
Baca Juga
Dengan adanya tambahan empat pengusaha yang menyumbang masing-masing Rp1 miliar, saat ini total dana untuk Garuda Muda telah mencapai Rp 27 miliar.
Advertisement
Berikut list lengkap 27 pengusaha yang bersama-sama mendukung Timnas senilai total Rp 27 miliar:
1. Sugianto Kusuma - Agung Sedayu Group
2. Franky O Widjaja - Sinarmas Group
3. Anthony Salim - Salim Group
4. Maruarar Sirait - Puri Damai Sejahtera
5. Garibaldi Thohir - Adaro Group
6. Peter Sondakh - Rajawali Group
7. Arsjad Rasjid - Indika
8. Shinta W Kamdani - Sintesa Group
9. Rosan P Roeslani - Recapital Group
10. Anindya Bakrie - Bakrie Group
11. Hilmi Panigoro - PT Medco Energi Internasional Tbk
12. Djoko Susanto - Alfamart
13. Kuntjoro Wibowo - Ace Hardware Indonesia
14. Agus Pangestu - Barito Pacific Group
15. Prijono Sugiarto - Astra Group
16. Wishnu Wardhana – Teladan Prima Agro
17. Arief Rahmat - Triputra
18. Winato Kartono - Merdeka Group
19. Ding Liguo - Dexin Steel (Hebei Delong Steel)
20. Lawrence Barki - Harum Energy Group
21. Peter Tanuri - Bali United
22. Pandu Sjahrir – TBS Energi Utama
23. Budi Simin – Mitra Maju Sukses (MMS)
24. Chandra Ekajaya - PT Sillo Maritime Tbk
25. Soetjahjono Winarko - Union Sampoerna Group
26. Haryanto Tjiptodihardjo - PT Impact Pratama Industri Tbk
27. Alvin Sariaatmadja - Emtek Group
23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Sepak Bola Indonesia
Diberitakan sebelumnya, sekitar 23 pengusaha menghimpun dana mencapai Rp 23 miliar untuk menyumbangkannya kepada Tim Nasional Indonesia (Timnas Indonesia). Apalagi Timnas U-23 Indonesia telah menorehkan sejarah di Piala Asia U-23.
Inisiatif penghimpunan dana untuk Timnas Indonesia itu dilakukan saat Syukuran dan Halalbihalal Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT) pada Minggu, 28 April 2024. Sejumlah pengusaha tampak hadir pada kegiatan tersebut.
Maruarar Sirait memimpin penggalangan sumbangan untuk Timnas Indonesia. Ia menuturkan, Indonesia memiliki budaya gotong royong. Saat ini Indonesia bangga dengan pencapaian Timnas Indonesia. Seiring prestasi yang diraih Timnas Indonesia membutuhkan dukungan semua pihak.
"Setuju tidak gotong royong untuk memberikan penghargaan dan support bagi tim nasional kita, setuju yah? Ini sukarela, tidak ada paksaan,” ujar Maruarar.
Ia pun inisiatif memulai duluan untuk memberikan sumbangan Rp 1 miliar untuk timnas Indonesia. Selanjutnya Maruarar menanyakan kepada sejumlah pengusaha yang hadir untuk turut mendukung. Sejumlah pengusaha lain mengikuti langkah Maruarar untuk mendukung timnas Indonesia. Sehingga terkumpul dana sekitar Rp 23 miliar.
Beberapa pengusaha yang turut menyumbang antara lain pemilik grup Agung Sedayu Sugianto Kusuma, bos grup Sinarmas Franky Widjaja, CEO Indofood dan Salim Group Anthony Salim, bos grup Adaro Garibaldi Thohir, pemilik grup Rajawali Peter Sondakh, pemilik grup Alfamart Djoko Santoso,CEO grup Bakrie, Anindya Bakrie, bos grup Barito Pacific Agus Pangestu, bos grup Indika Arsjad Rasjid, Presiden Komisaris Astra Prijono Sugiarto dan lainnya.
"Lapor pak Erick, ini gotong royong dari acara KIKT, spontan buat memberikan semangat. Kami bangga buat Pak Erick dan Pak Shin Tae-yong,” kata dia.
Advertisement
Erick Thohir: Mohon Doa Restu
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSS) Erick Thohir mengapresiasi aksi pengusaha nasional untuk mendukung timnas. "Sebagai ketua PSSI ini kehormatan yang luar biasa di mana para pengusaha peduli,” ujar dia.
"Sepak bola nomor satu di Indonesia. Kita bisa lihat Rakyat Indonesia, support Indonesia dari Sabang hingga Merauke nonton bareng di Purwokerto, Malang, Maluku, Aceh, semua nonton bareng. Ini menunjukkan bangsa Indonesia ini bangsa harmonis. Sepak bola mempersatukan bangsa,” ia menambahkan.
Erick Thohir juga meminta doa restu dan dukungan untuk timnas Indonesia di Piala Asia U-23 karena perjuangan belum selesai. “Mohon doa dari semua karena perjuangan belum selesai. Tidak mudah tentu, dianggap underdog,” ujar Erick.
Akan tetapi, timnas Indonesia mampu membuktikan dengan mengalahkan sejumlah tim raksasa seperti Korea Selatan. “Kembali kita buktikan, kalau kita serius, kita mau, kita bisa. Kita kalahkan Australia rangking 25 dunia, Korea Selatan ranking 23 dunia, Yordania ranking 70 dunia. Mudah-mudahan ini berlanjut untuk mencapai sesuatu yang luar biasa, buat bangsa. Saya ucapkan terima kasih,” tutur dia.