Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) terus mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) semakin nyaman di Indonesia. Hal ini dilakukan dengan menghadirkan promo dan hadiah menarik pada gelaran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024 yang digelar pada 30 April hingga 5 Mei 2024 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menuturkan, pemerintah telah menerbitkan berbagai regulasi dan kebijakan insentif guna mendukung percepatan kendaraan listrik. Namun demikian, menurut Menhub Budi, pengembangan ekosistem kendaraan listrik tidak bisa dilakukan sendiri oleh Pemerintah dan butuh kolaborasi antar pemangku kepentingan.
Baca Juga
"Pemerintah mendorong secara intensif tetapi pelaku-pelaku juga memberikan dukungan, lalu memberikan edukasi kepada masyarakat bagaimana efisiennya kendaraan EV, bagaimana masa depannya EV. Secara mikro biaya rumah tangga itu turun banyak tetapi juga secara makro lingkungan itu diuntungkan," tutur Menhub Budi, seperti dikutip dari keterangan resmi, Kamis (2/5/2024).
Advertisement
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan, keikutsertaan PLN pada gelaran PEVS tahun ini sebagai bentuk komitmen perseroan dalam terus memudahkan para pengguna kendaraan listrik sekaligus mengenalkan, mengedukasi dan meningkatkan literasi masyarakat terhadap kendaraan listrik.
”Bagi kami PEVS 2024 ini penting guna menjadi wadah edukasi dan literasi kepada masyarakat tentang kendaraan listrik berikut ekosistemnya yang saat ini sudah menjadi salah satu moda transportasi utama bagi masyarakat sehingga masyarakat tidak ragu untuk beralih,” ucap Darmawan.
Salah satu bentuk stimulasi yang diberikan PLN adalah promo dan hadiah menarik bagi pengunjung PEVS 2024.
"Pada gelaran kali ini, PLN menyediakan promo EV-Max PEVS. Caranya sangat mudah pelanggan hanya perlu membeli tiket masuk ke PEVS 2024 melalui aplikasi PLN Mobile, kemudian secara otomatis akan mendapatkan promo potongan biaya tambah daya. Selain itu, kami juga memberikan hadiah berupa voucher listrik Rp100 ribu bagi pengunjung yang beruntung,” kata Darmawan.
Menikmati Diskon
Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti menambahkan, dengan promo EV-Max PEVS pengunjung bisa menikmati e-voucher diskon tambah daya (TD) hingga 60% atau potongan hingga Rp3 juta.
"Mekanismenya, cukup membeli tiket PEVS 2024 melalui aplikasi PLN Mobile Kemudian secara otomatis akan menerima e-voucher untuk tambah daya di aplikasi PLN Mobile. Promo ini berlaku sampai dengan 15 Mei 2024,” ujar Edi.
Sedangkan untuk voucher listrik sebesar Rp100.000, PLN menyediakan bagi 500 pengunjung event PEVS pertama yang mengunjungi booth PLN.
"Voucher 100 ribu berupa token listrik bagi pelanggan prabayar dan potongan tagihan listrik sebesar 100 ribu bagi pelanggan pascabayar. Untuk mendapatkan voucher ini pengunjung hanya perlu menunjukkan bukti permohonan pemasangan Home Charging Service di booth PLN maupun menunjukkan bukti bahwa telah melakukan transaksi pembelian kendaraan listrik (motor/mobil)," kata Edi.
Advertisement
PLN dan Huawei Garap Proyek Bareng, Apa Itu?
Sebelumnya, PT PLN (Persero) melakukan proyek kolaborasi Joint Innovation Center (JIC) dengan PT Huawei Tech Investment, yang akan menjadi salah satu fondasi pengembangan teknologi ketenagalistrikan baru di bidang ICT.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengapresiasi kemajuan dan inovasi yang dilakukan JIC dalam merespons kebutuhan digitalisasi yang dihadapi PLN semenjak peresmiannya pada November 2023 lalu. Dirinya memandang kerjasama ini menjadi tonggak sejarah bagaimana komunitas global bersatu memerangi krisis perubahan iklim.
"JIC ini dimaksudkan untuk memetakan setiap tantangan teknis, strategis, operasional dan juga investasi. Dengan cara demikian, setiap tantangan dapat diatasi, dapat dimitigasi, dan dapat dikelola agar kita bisa terus maju dan mencapai misi transisi energi," ujar Darmawan dalam keterangan tertulis, Selasa (30/4/2024).
Darmawan menjabarkan, sejak dibentuk 5 bulan lalu, JIC telah memberikan kontribusi yang signifikan dengan keberhasilan beberapa pilot project. Antara lain, teknologi IoT dalam jaringan distribusi yang disebut Intelligence Distribution Solution (IDS) dipadukan dengan One Fiber Multi-Services (1FMS).
Ke depannya JIC juga akan melakukan pengembangan smart inspection jaringan transmisi, operasi jaringan digital, peningkatan SDM yang menguasai teknologi terbaru.
Darmawan mengungkapkan, keberadaan JIC juga akan mendukung skema Accelerated Renewable Energy Development (ARED) dalam rangka mempercepat transisi energi.
Kelistrikan Andal
Melalui ARED, PLN membangun sistem kelistrikan andal yang dilengkapi smart grid untuk mengintegrasikan sistem pembangkitan, transmisi, distribusi dan layanan pelanggan.
"Dengan smart grid kami dapat menyelaraskan pengoperasian sistem penyimpanan energi dalam bentuk baterai sebagai base-load untuk menyiasati tantangan intermitensi energi baru terbarukan (EBT). Hal ini juga memungkinkan penyaluran listrik dari sumber EBT dari lokasi yang sangat jauh ke pusat demand," ungkapnya.
Sementara itu Vice President & CEO Digitalisasi Tenaga Listrik Huawei, David Sun berharap berbagai pencapaian JIC tersebut dapat bermanfaat untuk industri kelistrikan di Indonesia, khususnya PLN. Terutama dalam meningkatkan efisiensi perusahaan dan pelayanan terhadap pelanggan.
"Dalam proses mendorong transformasi digital di PLN, JIC punya peranan penting. Salah satunya teknologi yang kami bawa dalam kolaborasi ini adalah pengembangan 1FMS yang kami yakin akan menjadi benchmark kelas dunia di masa depan," kata David Sun.
Advertisement