Sukses

Biaya Hidup di Jakarta Mahal, Buruh Minta Gaji Rp 7 Juta Sebulan

Merespon survei BPS yang mengatakan Jakarta menjadi kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia, serikat buruh minta gaji naik menjadi Rp 7 juta sebulan.

Liputan6.com, Jakarta Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan biaya hidup di DKI Jakarta mencapai Rp14,8 juta per bulan. Temuan ini berdasarkan hasil Survei Biaya Hidup (SBH) 2022.

Pelaksanaan survei ini bertujuan untuk memutakhirkan tahun dasar penghitungan Indeks Harga Konsumen (IHK)/Inflasi dari tahun 2018. Adapun upah minimum regional atau UMR Jakarta 2024 hanya sebesar Rp 5.067.381.

Lantas berapa gaji yang cocok untuk tinggal di Jakarta dengan nilai biaya hidup yang mencapai Rp14,8 juta?

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal menuntut kenaikan gaji bagi para pekerja atau buruh di Jakarta di tengah mahalnya biaya hidup. Dia menyebut, gaji pekerja harusnya naik hingga Rp 7 juta per bulan.

"Hasil survei biaya hidup BPS upah buruh DKI 2023 agar bisa memenuhi kebutuhan dasar adalah rata-rata Rp7 juta per bulan," kata Said Iqbal saat dihubungi Merdeka.com di Semarang, Rabu (8/5/2024).

Tak Sebanding dengan Inflasi

Dia menilai, saat ini besaran upah pekerja di Jakarta masih tak sebanding dengan kenaikan laju inflasi. Di mana kenaikan gaji buruh hanya mencapai 1,58 persen, atau lebih kecil dibandingkan kenaikan inflasi yang mencapai 2,8 persen.

"Dengan kata lain, buruh atau pekerja nombok 0,7 persen. Jadi, ini bukan naik gaji tapi turun gaji," tegasnya.

Adapun, hasil survei internal KSPI mencatat kebutuhan layak hidup pekerja di Jakarta mencapai Rp6,9 juta per bulan. Untuk biaya pengeluaran terbesar buruh disumbang kebutuhan makanan hingga biaya sewa rumah.

"Hasil survei Litbang Partai buruh dan KSPI 2024 tentang kebutuhan layak pekerja DKI adalah Rp6,9 juta perbulan untuk membayar biaya makan, sewa rumah, ongkos transportasi, biaya komunikasi dan lainnya," pungkas Said Iqbal.

2 dari 2 halaman

5 Kota dengan Biaya Hidup Termahal di Indonesia

Mengutip data BPS terdapat lima kota di Indonesia dengan biaya hidup termahal per bulannya. Berikut daftar kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia:

1. DKI Jakarta 

DKI Jakarta menempati daftar urutan pertama kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia dengan nilai konsumsi (NK) Rp14,8 juta per bulan.  Adapun upah minimum regional atau UMR Jakarta 2024 hanya sebesar Rp 5.067.381.

2. Bekasi

Bekasi menempati peringkat kedua kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia. BPS mencatat, biaya hidup di Bekasi mencapai Rp14,3 juta per bulan.

3. Surabaya 

Diperingkat tiga kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia ditempati oleh Surabaya mencapai Rp 13,3 juta per bulan. Surabaya sendiri dikenal sebagai kota pusat bisnis dan perdagangan di Jawa Timur.

4. Depok

Di posisi keempat terdapat Depok dengan nilai konsumsi mencapai Rp12,3 juta per bulan.

Adapun, Upah Minimum Kota (UMK) Depok  2024 diterapkan sebesar Rp 4.878.612.

5. Makassar 

Selanjutnya, Makassar menduduki peringkat kelima sebagai kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia mencapai Rp11,5 juta per bulan. Adapun penopang utama  perekonomian Makassar antara lain, sektor bisnis, perdagangan, hotel dan restoran serta properti.

 

 

 

 

 

Reporter: Sulaeman

Sumber: Merdeka.com