Sukses

Pesan Menhub Budi Karya di Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024

Menhub Budi Karya adalah salah satu Menteri yang ikut Presiden Joko Widodo (Jokowi) melaksanakan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyisipkan pesan di momen peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2024. Satu pesannya adalah mengejar visi Indonesia Emas 2045.

Menhub Budi jadi salah satu Menteri yang ikut Presiden Joko Widodo (Jokowi) melaksanakan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai. Pesan terkait momen ini pun dibagikannya melalui akun media sosial resminya.

"Selamat Hari Lahir Pancasila!," tulis Budi Karya dalam akun Instagram @budikaryas, Sabtu (1/6/2024).

Tak banyak pesan yang ditulisnya. Dia hanya mengajak untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam keseharian.

Tak cuma itu, Pancasila juga digadang menjadi landasan untuk mengejar visi Indonesia Emas 2045 mendatang.

"Tanamankan nilai-nilai Pancasila dalam diri dan keseharian. Jadikan Pancasila jiwa pemersatu demi menuju Indonesia Emas 2045," tegasnya.

Dalam unggahannya itu, dia membagikan momen upacara di kawasan yang dikelola Pertamina Hulu Rokan.

Ada foto Budi Karya bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Keduanya terlihat mengenakan baju adat tradisional. Selain itu, ada pula foto Menhub Budi bersama Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Novie Riyanto.

 

2 dari 3 halaman

Erick Thohir Sebut Blok Rokan Jadi Bukti Kemandirian Ekonomi

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menyoroti Blok Rokan yang kini dikelola oleh Pertamina Hulu Rokan. Menurutnya, ini menjadi salah satu bukti kemandirian ekonomi nasional, sejalan dengan semangat Hari Lahir Pancasila.

Perlu diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama jajarannya melakukan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di kawasan Blok Rokan, Dumai, Riau. Lokasi ini, disebut-sebut menjadi bukti dari makna dalam Pancasila.

"Memperingati Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan, Dumai, bukan tanpa alasan. Blok Rokan sebelumnya dikelola perusahaan asing dan kini sudah kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi. Kini dikelola BUMN, dalam hal ini Pertamina Hulu Rokan," ujar Erick melalui akun Instagram @erickthohir, Sabtu (1/6/2024).

Dia menjelaskan, pengelolaan Blok Rokan menjadi salah satu bukti kemandirian ekonomi nasional. Mengingat, Pertamina Hulu Rokan, merupakan bagian dari BUMN yang mayoritas sahamnya dimiliki negara.

 

3 dari 3 halaman

Ambil Alih Aset Negara

Artinya, pengelolaan cadangan minyak di Blok Rokan tak lagi bergantung pada perusahaan asing.

"Pancasila adalah simbol pembebasan dalam konteks mandiri secara ekonomi, tidak tergantung kepada asing," tegasnya.

Erick turut mengulang pesan Kepala Negara terkait dengan kekayaan yang dimiliki Indonesia. Salah satunya, untuk menguasai kembali aset-aset berharga milik Indonesia.

"Bapak Presiden Jokowi mengingatkan, kita harus menjamin kekayaan negara sepenuhnya untuk kemakmuran rakyat. Kita juga harus aktif mengambil alih aset-aset strategis bangsa. Kita kelola dan manfaatkan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan masyarakat," bebernya.