Sukses

Daftar Terbaru 15 BUMN dengan Laba Terbesar, Siapa Paling Atas?

BUMN memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Mereka tidak hanya berfungsi sebagai penggerak ekonomi, tetapi juga sebagai sumber pendapatan negara yang signifikan.

Liputan6.com, Jakarta Kinerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus menunjukkan tren positif di 2023. Sejumlah perusahaan plat merah berhasil mencetak laba besar,  membuktikan ketangguhan dan kemampuan beradaptasi di tengah tantangan ekonomi global.

Menteri BUMN, Erick Thohir, melalui akun Instagram resminya, @erickthohir, membagikan pencapaian laba BUMN yang menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kinerja BUMN sebagai pilar ekonomi nasional.

Peningkatan laba ini tidak hanya menggarisbawahi sukses manajemen dan strategi bisnis BUMN, tetapi juga mencerminkan pemulihan ekonomi Indonesia yang semakin solid setelah menghadapi masa-masa sulit akibat pandemi COVID-19.

BUMN memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Mereka tidak hanya berfungsi sebagai penggerak ekonomi, tetapi juga sebagai sumber pendapatan negara yang signifikan.

Keberhasilan ini merupakan hasil dari berbagai langkah strategis dan reformasi yang dijalankan oleh Kementerian BUMN untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan profesionalisme dalam pengelolaan perusahaan negara.

15 BUMN dengan Laba Terbesar di Tahun 2023

1. PT Petamina (persero)

Laba: Rp 72 triliun

2. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

Laba: Rp 60,4 Triliun

3. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Laba: Rp 55,1 Triliun

4. Mind ID

Laba: Rp 27,5 Triliun

5. PT Telkom Indonesia Tbk

Laba: Rp 24,5 Triliun

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Daftar Selanjutnya

6. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

  • Laba: Rp 22 Triliun

7. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

  • Laba: Rp 20,9 Triliun

8. PT Pupuk Indonesia (Persero)

  • Laba: Rp 6,2 Triliun

9. PT Bukit Asam Tbk

  • Laba: Rp 6,1 Triliun

10. PT Bank Syariah Indonesia Tbk

  • Laba: Rp 5,7 Triliun

11. PT PGN Tbk

  • Laba: Rp 4,3 Triliun

12. PT Pelabuhan Indonesia (persero)

  • Laba: Rp 4,01 Triliun

13. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

  • Laba: Rp 4 Triliun

14. PT Tabungan Negara (Persero) Tbk

  • Laba: Rp 3,5 Triliun

15. PT Aneka Tambang

  • Laba: Rp 3,07 Triliun

Melansir dari akun Instagram Erick Thohir, capaian ini berkat kerja keras dan kolaborasi seluruh jajaran komsaris, direksi dan insan BUMN

Dengan pencapaian ini, BUMN diharapkan terus berkontribusi secara signifikan dalam memperkuat perekonomian Indonesia dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat luas.

Reformasi dan inovasi diharapkan dapat terus dilakukan untuk menjaga momentum positif ini dan menghadapi tantangan ekonomi di masa depan.

3 dari 4 halaman

4 Emiten BUMN Berhasil Masuk Forbes Global 2000 pada 2024

Empat perusahaan Badan usaha Milik Negara (BUMN) yang mencatatkan saham di pasar modal Indonesia berhasil masuk dalam Forbes Global 2024. Empat emiten BUMN itu antara lain BRI, Bank Mandiri, Telkom Indonesia dan BNI.

Atas pencapaian tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi empat emiten BUMN yang masuk Forbes Global 2000. "Alhamdulillah empat perusahaan BUMN yaitu BRI, Bank Mandiri, Telkom Indonesia dan BNI berhasil masuk dalam Forbes Global 2000 tahun 2024," tulis dia seperti dikutip dari akun instagram resminya @erickthohir dikutip Rabu (19/6/2024).

Ia menuturkan, empat BUMN yang masuk Forbes Global 2000 ini adalah pengakuan dunia internasional. Adapun Forbes Global 2000 adalah daftar 2.000 perusahaan publik dengan penjualan, laba, aset dan nilai pasar terbesar dari seluruh dunia yang dikeluarkan oleh majalah Forbes

"Ini adalah pengakuan dunia internasional yang membuktikan BUMN bisa menjadi perusahaan yang mendunia,” demikian dikutip dari akun instagram @erickthohir.

Erick menuturkan, BRI menempati peringkat ke-308 dalam Forbes 2000 tahun 2024. Bahkan BRI unggul dari beberapa perusahaan global antara lain Starbucks (319), Repsol (332), Renault (340), Uber (346), Vodafone (349), HP (362).

“Semangat terus membangun Indonesia,” tulis Erick.

4 dari 4 halaman

Daftar Emiten di Daftar Forbes 2000

Berikut perusahaan tercatat atau emiten yang masuk daftar Forbes 2000 antara lain:

  • BRI (peringkat ke-308)
  • Bank Mandiri (peringkat ke-373)
  • BCA (peringkat ke-457)
  • Telkom Indonesia (peringkat ke-912)
  • BNI (peringkat ke-944)
  • Bayan Resources (peringkat ke-1.194)
  • Chandra Asia (peringkat ke-1.591)
  • Amman Mineral (peringkat ke-1.605)
  • Adaro Energy Indonesia (peringkat ke-1.738)

Adapun unggahan Erick Thohir tersebut telah mendapatkan tanda duka sebanyak 5.276 dan puluhan komentar dari warganet. Berikut sejumlah komentar warganet:

"Alhamdullilah selamat kepada BBRI, BMRI, TLKM, dan BBNI telah berhasil masuk dalam list Forbes Global 2000 thn ini krn pencapaiannya dlm pertumbuhan penjualan, laba, aset, dan nilai pasar yg konsisten dan semakin memiliki pengaruh di pasar global,” tulis pemilik akun @yeanettxxxx

“Semangat terus berbenah,” tulis pemilik akun @heningsxx

“3 bank dan 1 telekomunikasi. Semoga interest rate perbankan semakin mendukung UMKM untuk bisa menjadi industri,” tulis pemilik akun @andi.xxxx

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini