Liputan6.com, Jakarta - Presiden Direktur Superbank, Tigor M Siahaan mengungkapkan tantangan yang dihadapinya saat membangun bisnis bank digital. Tigor bercerita, bahwa ia membangun Superbank dari nol dengan infrastruktur dan tim yang semuanya baru. Hal ini tentu menjadi pembelajaran baru baginya.
"Saya merasa dengan masuk ke Superbank, dengan ekosistem yang kuat dan mendukung suatu bank yang baru dari scratch (awal), sistemnya baru, platform, infrastruktur dan orangnya baru harus disokong oleh ekosistem yang kuat," ungkap Tigor M Siahaan dalam wawancara CEO Talks Liputan6 SCTV, dikutip Selasa (25/6/2024).
Tigor merasa bahwa ekosistem yang kuat dari GRAB, EMTEK, Singtel dan Kakaobank, serta portfolio perusahaan lainnya akan memberikan dorongan yang sangat kuat untuk kelangsungan dari bank tersebut.
Advertisement
Sebagai informasi, Superbank pada akhir 2021 menjadi bagian dari Emtek Group diikuti oleh Grab dan Singtel pada awal 2022, dan KakaoBank pada tahun 2023 sebagai bagian dari konsorsium.
Tigor, yang sebelumnya menjabat sebagai CEO PT Bank CIMB Niaga, mengungkapkan ia bahkan tidak mengambil tim dari kantor lamanya untuk membangun Superbank.
"Saya di (CIMB) Niaga sudah lama, 7 tahun dan kalau mau diterusin juga happy untuk 10 tahun lagi. (Namun) saat di Niaga kita melakukan succession planning yang cukup baik, jadi saya memberikan kesempatan teman-teman di dalam untuk level up," bebernya.
"Bukannya tidak mau dan comfortable. Saya sebenarnya sangat comfortable dengan teman-teman di sana. Cuma saya saat itu merasa bahwa (CIMB) Niaga sudah dalam transformasi yang sangat baik. Saya tidak mau rusak itu, saya mau Niaga do well. Maka saya tidak mau merusak itu dengan mengambil key people dari sana," ungkapnya.
Bahkan, ia juga menyebut, saat itu tidak mengambil Personal Asisstant di CIMB Niaga.
"Karena saya merasa dia akan jauh lebih dibutuhkan disana. Jadi itu merupakan tantangan. Karena kita harus mulai dari scratch tidak hanya platformnya, infrastrukturnya, tapi timnya juga mulai dari scratch," ceritanya.
Namun menurutnya, pengalaman itu menarik, karena mendapat kesempatan bekerja sama dengan orang-orang yang belum pernah ia kenal sebelumnya
"Itu learning (bahan pembelajaran) juga buat saya," sambungnya.
"Pada saat kita membentuk tim ini, yang kita pikirkan adalah memastikan ini bukan hanya tim dari mantan bankir, tapi juga tim dari perusahaan teknologi. Jadi saya mau mendirikan suatu platform dengan infrastruktur yang bukan konvensional, tapi tech first," tambah Tigor.
Superbank dan Grab Jalin Kerja Sama, Ini Keuntungan Buat Nasabah
Sebelumnya, Superbank resmi bekerjasama dengan Grab dengan meluncurkan layanan perbankan digital guna memberikan kemudahan bagi jutaan pengguna dan mitra Grab untuk membuka rekening, menabung, dan menggunakan rekening tersebut sebagai metode pembayaran langsung di aplikasi Grab tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan.
"Pada hari ini kita meluncurkan suatu the new way of banking, dimana jutaan dari nasabah Grab itu bisa mendapatkan akses perbankan tanpa harus kemana-mana tapi di dalam satu apps sendiri. Dan ini belum pernah terjadi di Indonesia sama sekali," kata Presiden Direktur Superbank, Tigor M. Siahaan dalam peluncuran The new way of banking with Superbank, di Jakarta, Rabu (19/6/2024).
Tigor menjelaskan, pengguna Superbank di Grab juga mendapatkan bunga tabungan sebesar 6% per tahun yang dapat dicairkan kapanpun serta penawaran Super Diskon 75% untuk layanan GrabFood dan GrabBike.
Peluncuran ini merupakan langkah signifikan Superbank dalam memperluas akses finansial yang mudah, aman dan terjangkau bagi masyarakat, serta mendukung inklusi keuangan secara lebih luas.
"Kami sangat antusias melihat bagaimana masyarakat dapat dengan mudah membuka rekening, menabung, dan melakukan pembayaran langsung melalui aplikasi Grab. Fitur ini mendukung misi kami untuk mentransformasi perbankan di Indonesia dengan solusi keuangan yang inovatif dan aman," ujarnya.Â
Advertisement
Visi yang Sama
Ia percaya kehadiran Superbank di Grab tidak hanya memberikan kemudahan akses layanan perbankan dan penawaran yang menarik bagi pengguna dan mitra Grab, tapi juga mendukung mereka dalam menabung dan mengelola keuangan dengan lebih baik.
Dalam kesempatan yang sama, Country Managing Director, Grab Indonesia Neneng Goenadi mengatakan kini jutaan pengguna serta mitra Grab dapat dengan mudah, cepat, dan aman mengakses layanan perbankan serta layanan Grab dalam satu aplikasi. Penawaran bunga tabungan yang tinggi dari Superbank sebesar 6% per tahun diharapkan dapat membantu masyarakat.
"Visi grab dengan Superbank sama banget. Grab itu visinya untuk memberikan kesempatan kepada semua lapisan masyarakat dan UMKM untuk bisa mendapatkan income. Bahwa kita ingin semua masyarakat Indonesia unbankable dan bankable itu bisa deserve dan kita percaya semua orang di Indonesia punya kesempatan yang sama untuk mendapatkan layanan perbankan untuk membantu mereka naik kelas dan menjadikan Indonesia emas di 2045," pungkas Neneng.
 Â