Sukses

Ada Pabrik Frisian Flag Raksasa di Cikarang, Menperin Tuntut Impor Susu Turun

Pabrik baru di CIkarang menjadi fasilitas produksi Frisian Flag terbesar, tidak hanya di Indonesia tapi juga di dunia.

Liputan6.com, Cikarang Frisian Flag Indonesia telah meresmikan pabrik barunya di Cikarang Jawa Barat. Pabrik ini akan menjadi fasilitas produksi Frisian Flag terbesar, tidak hanya di Indonesia tapi juga di dunia.

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menilai, dengan beroperasinya pabrik baru ini diperkirakan akan meningkatkan penyerapan susu segar sebesar 130 ribu per tahun.

"Hal ini tentunya akan memberikan peluang dan motivasi bagi peternak mitra di dalam negeri untuk terus meningkatkan pendapatan dan kesejahteraannya," kata Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin Putu Juli Ardika mewakili Menteri Perindustrian Agus Gumiwang dalam peresmian Pabrik Frisian Flag di Cikarang, Selasa (2/7/2024).

Diketahui PT Frisian Flag Indonesia yang telah melakukan kemitraan dalam pemenuhan bahan baku susu segar yang melibatkan 30.000 peternak dari 20 koperasi.

Setiap tahunnya, perusahaan mampu melakukan pembelian bahan baku susu segar dengan total pembelian senilai Rp800 miliar per tahun.

Komitmen Frisian Flag Indonesia

Kemenperin berharap agar PT Frisian Flag Indonesia tetap berkomitmen untuk terus berkolaborasi dan melakukan inovasi dalam mengembangkan program kemitraannya dengan peternak sapi perah, sehingga dapat meningkatkan produktivitas peternak untuk memproduksi susu segar sebagai bahan baku industri.

"Hal ini sebagai salah satu upaya untuk menurunkan impor bahan baku susu yang saat ini mencapai 80% dari total kebutuhan bahan baku industri pengolahan susu nasional," ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Frisian Flag Pabrik Apa?

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga mengapresiasi PT Frisian Flag Indonesia yang berperan aktif dalam melakukan sertifikasi dan meningkatkan TKDN lini produknya serta berupaya untuk menyediakan produk sesuai dengan kebutuhan pada belanja barang dan jasa pemerintah, salah satunya produk susu serdadu untuk memenuhi kebutuhan prajurit TNI.

Menurutnya hal ini sejalan dengan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Pedoman Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah serta untuk menciptakan industri yang mandiri dan berdaya saing.

"Kami berharap PT Frisian Flag Indonesia sebagai salah satu industri makanan dan minuman dapat berperan aktif dalam mengimplementasikan industri 4.0 untuk meningkatkan daya saingnya serta dapat memanfaatkan insentif investasi yang disediakan untuk mendukung peningkatan lini bisnisnya serta dapat menghasilkan inovasi baru di Indonesia," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.