Sukses

Mau Beli Emas? Simak Rincian Harga Emas Pegadaian Hari Ini 8 Juli 2024

Harga emas hari ini di Pegadaian untuk jenis Galeri 24 ukuran 1 gram dibanderol Rp 1.385.000 sedangkan untuk ukuran 50 gram ditetapkan Rp 66.410.000.

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas yang dijual oleh PT Pegadaian (Persero) atau harga emas tidak bergerak pada perdagangan Senin (8/7/2024), jika dibandingkan dengan perdagangan Sabtu (6/7/2024).

Pegadaian menjual berbagai jenis emas yaitu Galeri 24, Antam dan UBS dengan ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram.

Dikutip dari laman resmi Pegadaian, harga emas hari ini di Pegadaian untuk jenis Galeri 24 ukuran 1 gram dibanderol Rp 1.385.000 sedangkan untuk ukuran 50 gram ditetapkan Rp 66.410.000.

Di sisi lain, harga emas Antam dipatok Rp 1.430.000 per gram sedangkan untuk ukuran paling besar 1.000 gram ditetapkan Rp 1.368.990.000. Harga emas UBS dipatok di posisi Rp 1.381.000 per gram pada perdagangan Sabtu, 6 Juli 2024.

Bagi yang minat membeli emas di Pegadaian harus tahu jika harga logam mulia selalu berubah-berubah mengikuti pasar. Masyarakat bisa memantau langsung rincian harga emas 24 karat di Pegadaian melalui website resminya.

Berikut daftar harga emas Pegadaian hari ini:

Harga Emas Galeri 24

  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 0,5 gram: Rp 747.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 1 gram: Rp 1.385.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 2 gram: Rp 2.718.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 5 gram: Rp 6.700.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 10 gram: Rp 13.306.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 25 gram: Rp 33.232.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 50 gram: Rp 66.410.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 100 gram: Rp 132.806.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 250 gram: Rp 331.750.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 500 gram: Rp 663.498.000
  • Harga Emas Galeri 24 ukuran 1000 gram: Rp 1.326.996.000

Harga Emas Antam

  • Harga emas hari ini Antam 0,5 gram: Rp 767.000
  • Harga emas hari ini Antam 1 gram: Rp 1.430.000
  • Harga emas hari ini Antam 2 gram: Rp 2.799.000
  • Harga emas hari ini Antam 3 gram: Rp 4.172.000
  • Harga emas hari ini Antam 5 gram: Rp 6.919.000
  • Harga emas hari ini Antam 10 gram: Rp 13.782.000
  • Harga emas hari ini Antam 25 gram: Rp 34.325.000
  • Harga emas hari ini Antam 50 gram: Rp 68.568.000
  • Harga emas hari ini Antam 100 gram: Rp 137.055.000
  • Harga emas hari ini Antam 250 gram: Rp 342.366.000
  • Harga emas hari ini Antam 500 gram : Rp 684.516.000
  • Harga emas hari ini Antam 1.000 gram: Rp 1.368.990.000

Harga Emas UBS

  • Harga emas terbaru UBS 0,5 gram: Rp 747.000
  • Harga emas terbaru UBS 1 gram: Rp 1.381.000
  • Harga emas terbaru UBS 2 gram: Rp 2.741.000
  • Harga emas terbaru UBS 5 gram: Rp 6.772.000
  • Harga emas terbaru UBS 10 gram: Rp 13.472.000
  • Harga emas terbaru UBS 25 gram: Rp 33.613.000
  • Harga emas terbaru UBS 50 gram: Rp 67.087.000
  • Harga emas terbaru UBS 100 gram: Rp 134.121.000
  • Harga emas terbaru UBS 250 gram: Rp 335.201.000
  • Harga emas terbaru UBS 500 gram: Rp 669.612.000.

 

2 dari 4 halaman

Siap-Siap Harga Emas Melonjak Lagi Minggu Ini, Beli atau Tahan?

Emas berhasil keluar dari kelesuan musim panasnya pada pekan pertama Juli 2024, karena data ketenagakerjaan AS yang lemah membantu harga emas keluar dari pola bertahannya dan mendekati tingkat harga USD 2.400.

Pada Minggu, 7 Juli 2024 harga emas dunia berada di level USD 2.391 per oz, menguat sekitar 4,53 persen. Pada pekan pertama Juli 2024 terdapat serangkaian data ekonomi dan berita.

Beberapa di antaranya data ketenagakerjaan ADP, klaim pengangguran mingguan, dan PMI jasa ISM yang semuanya dirilis pada pagi hari menjelang libur Hari Kemerdekaan Amerika Serikat pada 4 Juli, bersama dengan risalah rapat dari Kongres AS. Pertemuan FOMC bulan Juni di sore hari.

Melihat kondisi saat ini, Survei Emas Mingguan Kitco News terbaru menunjukkan hampir semua pakar industri melihat kondisi positif untuk harga emas minggu depan, sementara sentimen ritel juga kembali berubah menjadi positif.

Managing Director Bannockburn Global Forex, Marc Chandle mengatakan harga emas yang lebih tinggi pada minggu depan karena suku bunga yang lebih rendah dan antisipasi melemahnya dolar AS.

“Harganya mendekati USD 2.350. Tertinggi awal Juni mendekati USD 2.388, dan itu mungkin menjadi target awal untuk menguji kemungkinan di atas USD 2.400,” kata Chandle dikutip dari Kitco, Senin (8/7/2024). 

Kemudian, analis Pasar Senior di Barchart.com, Darin Newsom juga memperkirakan kenaikan emas lebih lanjut dalam jangka pendek.

“Emas pada Agustus mendekati kemungkinan akhir dari tren naik jangka pendeknya, meskipun pada Jumat pagi dini hari menemukan bahwa emas masih memiliki waktu dan ruang untuk mencapai target berikutnya di USD 2.390,80,” katanya.

3 dari 4 halaman

Harga Emas Minggu Ini Berapa?

Sebanyak 12 analis Wall Street berpartisipasi dalam Survei Emas Kitco News, dan sebagian besar analis melihat lampu hijau untuk harga emas pada pekan kedua Juli 2024. 

Sepuluh ahli, mewakili 83 orang, memperkirakan harga emas akan naik lebih tinggi pada minggu depan, sementara satu analis, atau 8%, memperkirakan penurunan harga, dan satu analis lainnya memperkirakan emas akan mengalami tren sideways pada minggu depan.

Sementara itu, 164 suara diberikan dalam jajak pendapat online Kitco, yang menunjukkan investor Main Street kembali berjalan di sisi jalan yang cerah. Adapun 108 pedagang retail, atau 66%, memperkirakan harga emas akan naik minggu depan. 

Sebanyak 26 responden, atau 16%, memperkirakan emas akan diperdagangkan lebih rendah, sementara 30 responden, mewakili 18% sisanya, memperkirakan harga diperdagangkan sideways selama seminggu ke depan.

4 dari 4 halaman

Apa yang Menggerakkan Harga Emas?

Federal Reserve tetap menjadi sorotan pada minggu depan, dengan Ketua Fed Jerome Powell memberikan kesaksian di hadapan Komite Perbankan Senat pada Selasa, dan kemudian Komite Jasa Keuangan DPR pada Rabu.

Pasar juga akan mencermati IHK AS untuk bulan Juni bersama dengan klaim pengangguran mingguan pada hari Kamis, diikuti oleh rilis IHP AS untuk Juni pada hari Jumat, diikuti oleh survei sentimen konsumen awal Universitas Michigan.